Breaking News
light_mode

Percepat Pembangunan PLBN Sungai Kelik dan Jagoi Babang

  • calendar_month Jum, 14 Jun 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) bersama Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Republik Indonesia menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Fasilitas Pemerintah Provinsi Kalbar Dalam Pengalihan dan Penghapusan Aset (BMN/BMD) dalam Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sungai Kelik Kabupaten Sintang dan PLBN Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang, Jumat (14/6/2019).

Rakor tersebut seiring dikeluarkannya Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2019 pada tanggal 17 Januari 2019 Tentang Percepatan Pembangunan 11 PLBN terpadu dan Sarana Prasarana Penunjang di Kawasan Perbatasan.

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan mengatakan, dengan adanya Inpres Nomor 1 Tahun 2019 tentang percepatan pembangunan PLBN Pemerintah Provinsi Kalbar mendukung upaya percepatan pembangunan tersebut.

“Pada dasarnya pemerintah Provinsi Kalbar siap mendukung rencana BNPP untuk membangun kawasan PLBN Jagoi Babang dan PLBN Sungai Kelik. Penghapusan Aset akan dilakukan terhadap seluruh Aset milik Pemprov Kalbar baik berupa bangunan dan infrastuktur jalan yang terkena dampak pembangunan PLBN, serta Pemerintah Provinsi Kalbar akan segera menghapus aset yang terkena dampak pembangunan master plan pembangunan PLBN,” ungkap Wagub Kalbar.

Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Provinsi Kalbar, kata dia, pihaknya telah melaksanakan rapat bersama dengan berbagai intansi yaitu, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalbar, Dinas pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalbar, Biro Pemerintah Setda Provinsi Kalbar, Biro Pengelolaan Aset Setda Provinsi Kalbar, beberapa waktu lalu.

Untuk kebutuhan personil yang dibutuhkan oleh BNPP,  tambah dia, Pemerintah Provinsi Kalbar bersedia menyiapkan tenaga teknis yang dibutuhkan.

“Kebutuhan Personil kita siap, tapi alangkah bagusnya kebutuhan personil itu diambil dari setempat, misalnya kebutuhan personil PLBN Aruk, diambil dari Kabupaten Sambas supaya tidak jauh dari asalnya. Kalo diambil dari Provinsi bolak balik ke sana, kadang-kadang minta pindah lagi ke provinsi, nanti kita pusing lagi. Dan kita pemerintah Provinsi siap untuk memfasilitasi,” katanya.

Lanjutnya, untuk saat ini PLBN di Kalbar ada lima dan tiga PLBN sudah dibangun, tinggal dua PLBN yang belum dibangun yaitu Jagoi Babang dan Sungai Kelik. Harapanya dengan pintu batas negara Indonesia dengan negara tetangga di Malaysia yang sudah bagus bisa membangkitkan perekonomian di perbatasan terutama di provinsi Kalbar.

“Tiga PLBN sekarang sudah bagus seperti di PLBN Entikong tadinya belum bagus sekarang sudah bagus sekali, sekarang banyak warga Malaysia berfoto ditempat kita kalo dulu sebaliknya. Kemudian PLBN Aruk sudah bagus dan warga dari Singkawang, Sambas pergi ke Kuching melewati Aruk. Dan yang ketiga PLBN Badau sudah bagus, tinggal yang sekarang ini dua PLBN yang belum bangun Jagoi Babang dan Sungai Kelik tahun ini lah mulai pembangunannya, mudah-mudahan bisa meningkatkan perekonimian perbatasan,” katanya. (Nrt/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Parah! Diduga Oknum Kepala Sekolah di Sintang Korupsi Dana BOS

    Parah! Diduga Oknum Kepala Sekolah di Sintang Korupsi Dana BOS

    • calendar_month Sen, 10 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Peringatan bagi kepala sekolah di Kabupaten Sintang agar berhati-hati dalam mengelola dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) jika tak mau terjadi seperti ini. Pasalnya, dunia pendidikan di Kabupaten Sintang  telah tercoreng, hal ini dikarenakan salah satu kepala sekolah berinisial DI. Diduga telah melakukan tindak pidana korupsi (Tipikor) dana BOS. Saat ini proses penyidikannya pun […]

  • Kompak, Warna-warni Baju Adat Meriahkan Hari Jadi Mempawah ke-63

    Kompak, Warna-warni Baju Adat Meriahkan Hari Jadi Mempawah ke-63

    • calendar_month Sen, 4 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ada pemandangan berbeda di lingkup Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Mempawah hari ini, Senin (4/7/2022). Ya, tentu saja. Karena khusus hari ini, mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda, Forkopimda, dan seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah tak lagi berpakaian seragam resmi, melainkan mengenakan busana adat dan budaya dari berbagai khas daerah […]

  • Panen Cabai Serentak KUPONWAH Dorong Stabilitas Harga Pangan

    Panen Cabai Serentak KUPONWAH Dorong Stabilitas Harga Pangan

    • calendar_month Rab, 26 Nov 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail, menegaskan pentingnya kolaborasi antarwilayah dalam menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi saat menghadiri panen cabai serentak Forum KUPONWAH di tiga daerah, Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Mempawah, Rabu (26/11/2025). Kegiatan dipusatkan di lahan Kelompok Tani Sinar Tani 2, Desa Sungai Duri II, Kecamatan Sungai Kunyit. Sekda […]

  • Hujan-Banjir, Saatnya Waspada Berbagai Penyakit

    Hujan-Banjir, Saatnya Waspada Berbagai Penyakit

    • calendar_month Kam, 12 Okt 2017
    • 1Komentar

    LensaKalbar – Seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Sintang diminta untuk tetap waspada berbagai penyakit. Lantaran curah hujan dengan intensitas tinggi dan debit air anak Sungai Kapuas meningkat drastis. Dampaknya terjadi titik banjir di beberapa desa yang wilayahnya dekat dengan bantaran sungai. Akibatnya perubahan terhadap suhu lingkungan pun terjadi. “Waspadai berbagai macam penyakit yang sering muncul pada musim […]

  • Peduli Korban Banjir di Kalbar, PSMTI Salurkan 1 Ton Beras dan 1.000 Dus Mie Instan

    Peduli Korban Banjir di Kalbar, PSMTI Salurkan 1 Ton Beras dan 1.000 Dus Mie Instan

    • calendar_month Sab, 15 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur H Sutarmidji menerima bantuan dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa (PSMTI) Provinsi Kalimantan Barat guna membantu masyarakat yang terdampak banjir wilayah Kalbar di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat, Jumat (14/10/2022). Wakil Ketua PSMTI Provinsi Kalbar, Andy Kurniawan Bong mengungkapkan, bahwa bantuan yang diberikan merupakan bentuk rasa peduli antar sesama warga yang terdampak banjir di […]

  • Musisi Pontianak Ini Diundang Residensi ke Berlin

    Musisi Pontianak Ini Diundang Residensi ke Berlin

    • calendar_month Sen, 20 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Juan Arminandi adalah musisi dan instrumen builder asal Kota Pontianak. Dengan memainkan alat musik tradisional bernama Kledi, mengantarkan dirinya mengikuti residensi ke Berlin, Jerman. Keberangkatannya ke Jerman direncanakan pada tanggal 24 Januari 2020. Selain Jerman, Juan juga diundang ke Belanda, Polandia, dan Perancis. Alat musik berbahan dasar bambu dan labu air ini merupakan […]

expand_less