LensaKalbar – Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Sintang, Herimaturida meminta pemerintah daerah itu untuk melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur pendidikan.
“Kami berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sintang menginventarisasi sekolah yang rusak berat, sedang, dan rusak ringan. Sehingga bisa langsung mengambil langkah perbaikan, agar kualitas pendidikan di daerah bisa merata,” pinta Herimaturida, Rabu (5/5/2019).
Menurut dia, pemerataan nfrastruktur sekolah sangat perlu dilakukan, guna meningkatkan kualitas pendidikan semua sekolah yanga ada di Kabupaten Sintang. Selama ini pemerintah hanya berjanji meningkatkan kualitas pendidikan. Namun, kenyataannya di lapangan, masih banyak sarana pendidikan yang kurang memadai. Bahkan masih banyak sekolah, terutama di pedalaman yang kekurangan tenaga pengajar.
Selain itu, kondisi infrastruktur pendidikan yang ada di daerah-daerah terpencil masih banyak yang sangat memprihatinkan.
“Pemerintah sering memberikan bantuan yang tidak sesuai dengan yang diperlukan daerah. Ini yang harus dievaluasi agar setiap program bidang pendidikan bisa dilakukan sinkronisasi,” katanya.
Olehkarenannya, pemkab setempat melalui dinas pendidikan harus mengupayakan infrastruktur pendidikan agar bisa dirasakan semua sekolah. Namun, jika hanya mengandalkan APBD, jelas akan sulit mempercepat pemerataan pendidikan.
“Dibutuhkan bantuan dari pemerintah provinsi dan pusat, serta perhatian dari swasta seperti perusahaan sawit dalam membantu perkembangan pendidikan di Kabupaten Sintang,” ungkapnya.
Herimaturida juga berharap, pemerintah memperhatikan kekurangan tenaga pengajar di Kabupaten Sintang. Keberadaan tenaga pendidik juga menjadi penentu keberhasilan pendidikan. Untuk itu kualitas guru juga harus benar-benar diperhatikan.
“Rekrutmen aparatur sipil negara juga harus lebih membuka peluang yang besar bagi tenaga pendidikan yang bersedia bertugas daerah-daerah terpencil,” pungkasnya. (Dex)
