
LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah terus berupaya menekan dan mengantisipasi laju inflasi pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu lalu.
Sejumlah langkah konkret diambil, salah satunya adalah dengan menggelar operasi pasar (OP) pada sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah.
Kamis, (27/10/2022), operasi pasar atau OP ini dilaksanakan di Gedung Serba Guna Kelurahan Sungai Pinyuh, Kecamatan Sungai Pinyuh.
Kegiatan inipun mendapat peninjauan langsung Bupati Mempawah, Hj Erlina dan Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Erlina mengatakan bahwa operasi lasar yang digelar ini merupakan upaya pemerintah melakukan langkah antisipasi agar tidak terjadi lonjakan inflasi.
“Untuk menekan laju inflasi kita menggelar operasi pasar di berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah,” ungkap Bupati Erlina ketika meninjau pelaksanaan operasi pasar di Gedung Serba Guna Kelurahan Sungai Pinyuh, Kecamatan Sungai Pinyuh.
Menurut orang nomor satu di kabupaten yang berjuluk “Bumi Galaherang” ini, pemerintah daerah menyiapkan harga sembako subsidi kepada masyarakat. Artinya, nilai semvako yang diperjualbelikan pada kegiatan operasi pasar lebih murah dibandingkan dengan harga pasar pada umumnya.
“Operasi pasar ini kita siapkan sejumlah sembako berupa beras, telur, minyak goreng, gula pasir, dan bawang dengan harga di bawah pasaran, sehingga masyarakat dapat menjangkau untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari,” jelas Bupati Erlina.
Karenanya, Bupati Erlina berharap agar operasi pasar yang dilaksanakan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Selain itu juga dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan harga barang pokok dengan harga yang terjangkau,” pungkas Bupati Erlina. (Dex)