Breaking News
light_mode

Operasi Katarak Gratis, Terimakasih Sinar Mas dan Yayasan Buddha Tzu Chi

  • calendar_month Ming, 16 Des 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar- Katarak!. Mendengar penyakit satu ini seakan hidup tanpa cahaya. Katarak penyakit yang dapat mengakibatkan kebutaan total pada penderitanya.  Bahkan, angka kebutaan yang terjadi di dunia termasuk di Indonesia paling banyak diakibatkan oleh penyakit ini.

Usia lanjut menjadi salah satu faktor pemicunya. Pada umumnya katarak susah dicegah. Kecuali kebutaan. Operasi katarak adalah solusi paling efektif, paling efisien, dan menimbulkan benefit paling tinggi dari pada tindakan prosedur lainnya. Sehingga orang yang tadinya tidak produktif jadi produktif lagi.

Sayangnya, layanan kesehatan yang disediakan pemerintah (JKN-KIS) belum sepenuhnya memberikan dampak kepada masyarakat.

Andi (49) warga Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang harus menjadi satu di antara peserta  bakti sosial “Operasi Katarak” yang dilaksanakan Yayasan Buddha Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas Agribusiness and Food.

Andi warga Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang

Kurang lebih satu setengah tahun lalu.  Andi menderita penyakit katarak. Rasa kecewanya masih membekas diingatannya sampai hari ini. Operasi katarak yang ingin dilalakukanya tidak membuahkan hasil.  Tak ayal program JKN-KIS miilik pemerintah itu, tidak semua masyarakat yang dapat merasakan dampak positifnya.

“Pernah ingin operasi menggunakan BPJS Kesehatan. Tetapi saya kecewa.  Karena pergi ke rumah sakit,  ujungnya kita malah dirujuk ke klinik. Sementara penyakit katarak kata banyak orang hanya dapat sembuh melalui tindakan operasi,”  cerita Andi kepada Lensakalbar.com, Sabtu (15/12/2018), di halaman Rumkit TK IV Pratama.

Olehkarenanya, Andi berterimakasih sekali adanya bakti sosial operasi katarak secara gratis yang dilaksanakan Yayasan Buddha Tzu Chi Perwakilan Sinarmas. “Terimakasih Banyak Buddha Tzu Chi dan Sinarmas. Mudah-mudahan kegiatan peduli kasih ini ada lagi,” ungkap Andi.

Andi mengaku sangat senang dengan pengobatan atau operasi ini. “Pelayanannya sungguh luar biasa. Mata saya dua-duanya mengalami penyakit katarak. Hari ini dioperasi satu. Mudah-mudahan  satunya lagi bisa dilakukan nanti. Berharap bakti sosial seperti ini ada lagi,” ujarnya.

CEO Perkebunan Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Barat, Susanto Yang berharap kegiatan baksos operasi katarak ini dapat bermanfaat dan warga penderita katarak dapat sembuh dan hidup sehat serta produktif.

“Ini bentuk CSR perusahaan kita di bidang kesehatan. Program ini rutin dilaksanakan dan dirancang bersama Yayasan Buddha Tzu Chi,” kata Susanto Yang.

Susanto mengaku pihaknya mempunyai motto bahwa dimana pun berada tentu harus memberikan manfaat kepada masyarakat yang ada di sekitar. “Kita memiliki berbagai macam program CSR untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat di bidang kesehatan,” ucapnya.

Menurutnya, porogram bakti sosial kesehatan dan bakti sosial operasi katarak dilakukan secara rutin setiap tahun. Terutama dilakukan di wilayah kerja Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Barat dengan radius 5 kilometer.

“Kami harus bebas tiga hal dalam semua wilayah kerja kami yaitu bebas katarak, bebas hernia, dan bebas bibir sumbing. Itu sudah kami lakukan bertahun-tahun bersama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi,” ungkapnya.

Setelah melihat perkembangan masyarakat dari waktu ke waktu, tambah Susanto Yang, Perkebunan Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Barat melakukan CSR di wilayah kerja di daerah Semitau, Kapuas Hulu. Ternyata begitu banyak masyarakat yang mengalami penyakit katarak.

“Hari ini bertepatan dengan Hari Juang Kartika ke-73. Sinar Mas Agribusiness and Food bersama Yayasan Tzu Chi, dan Korem 121/Abw melakukan operasi katarak dengan jangkauan yang lebih luas. Ada empat kabupaten sasaranya. Seperti, Sintang, Melawi, Sekadau dan Kapuas Hulu,” terangnya.

Susanto juga sangat mengapresiasi animo masyarakat mengikuti “Operasi Katarak” di Kabupaten Sintang. “Sungguh luar biasa. Banyak sekali masyarakat yang ingin beroperasi, hampir mencapai angka lebih 700 orang. Tetapi, kami screening, karena setiap pasien yang mengikuti operasi harus sehat, tidak boleh ada darah tinggi, kencing manis dan sakit jantung,” jelasnya.

Kemudian dari hasil screening, kata Susanto Yang, terdapat 700 calon peserta. Hanya 238 orang yang bisa dioprasi. Kami juga mendatangkan 9 dokter mata dari Jakarta, 3 dokter umum yang bertugas di wilayah perkebunan perusahaan, dan 2 dokter dari Sintang sendiri.

“Kurang lebih 14 dokter untuk melayani proses operasi mata katarak disini,” tutupnya.

Pada kesempatan tersebut, Komandan Korem (Danrem) 121/Abw Kolonel Inf Bambang Trisnohadi memberikan sebuah penghargaann kepada CEO Perkebunan Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Kalimantan Barat Susanto Yang atas berlanngsungnya operasi katarak yang bertepatan dengan Hari Juang Kartika ke-73.

“Kita menyambut baik kegiatan baksos pengobatan katarak bagi warga Sintang, Melawi, Sekadau, dan Kapuas Hulu,” ujar Danrem 121/Abw.

Korem 121/Abw, kata Danrem, sudah terlibat sejak awal kegiatan. “Sejak awal kegiatan baksos ini, kita sudah menerjunkan personil untukmencari pasien yang akan diobati dan membantu masyarakat selama kegiatan berlangsung,” katanya.

Selain itu, ungkap Danrem 121/Abw, untuk mendukung kegiatan baksos operasi katarak pihaknya juga menyediakan sarana dan prasarana medis di Rumkit TK IV Pratama Sintang.  (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sintang Gelar Sosialisasi Ketaspenan untuk ASN yang Pensiun

    Sintang Gelar Sosialisasi Ketaspenan untuk ASN yang Pensiun

    • calendar_month Rab, 18 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang yang diwakili Asisten Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Bidang Pemerintahan, Syarief Yasser Arafat membuka Sosialisasi Pembekalan Ketaspenan Bagi Aparatur Sipil Negara yang akan memasuki batas usia pensiun pada Tahun 2021 di Pendopo Bupati Sintang,  Rabu (18/3/2020). Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Syarief Yasser Arafat menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang menyampaikan banyak […]

  • Ingin Bersinergi dengan Media Massa

    Ingin Bersinergi dengan Media Massa

    • calendar_month Rab, 20 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Peran media massa dinilai penting dalam menyajikan informasi secara faktual, obyektif dan berimbang. Media massa juga dapat mengedukasi masyarakat serta melakukan kontrol sosial. “Media massa menjadi kekuatan keempat demokrasi. Media massa menjadi penyeimbang dalam demokrasi. Media massa juga sebagai filter terhadap isu yang ada di masyarakat,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) […]

  • Bawaslu Pantau Proses Cetak Surat Suara Bupati dan Wakil Bupati Sintang di Pasuruan
    OPD

    Bawaslu Pantau Proses Cetak Surat Suara Bupati dan Wakil Bupati Sintang di Pasuruan

    • calendar_month Sel, 22 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sintang mengawasi langsung proses produksi surat suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sintang di PT. Inpera Pratama Indonesia, Pesuruan, Jawa Timur, Selasa (22/10/2024). Anggota Bawaslu Sintang, Stefanus Kardi, bersama tim pengawasan turun langsung ke lokasi percetakan untuk memastikan bahwa seluruh tahapan produksi surat suara berjalan sesuai dengan […]

  • Mempawah Pertahankan 4 Kali Berturut-turut Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi

    Mempawah Pertahankan 4 Kali Berturut-turut Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi

    • calendar_month Sab, 12 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kafilah Kabupaten Mempawah berhasil mempertahankan juara umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-30 tingkat provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) empat kali berturut-turut. MTQ ke-30 dilaksanakan di Kabupaten Ketapang pada 5-11 November 2022. Kafilah Mempawah memperoleh poin tertinggi sebesar 92, disusul Kota Pontianak dengan poin 65, dan ketiga diduduki Kabupaten Kubu Raya sebanyak 50. Selain berhasil […]

  • Melkianus Ingatkan Pemerintah untuk Perhatikan Pustu di Pedalaman Sintang

    Melkianus Ingatkan Pemerintah untuk Perhatikan Pustu di Pedalaman Sintang

    • calendar_month Ming, 29 Mei 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bangunan sejumlah Puskemas Pembantu (Pustu) yang menjadi andalan masyarakat dalam memeriksakan kesehatan di kawasan pedesaan, Kabupaten Sintang memprihatinkan dan tidak layak digunakan. Sebagian besar bangunan layanan kesehatan itu kurang terawat. Bahkan ada yang sudah lapuk karena dimakan usia. Kondisi ini mendapat perhatian dari Legislatif yang meminta pemerintah daerah segera memperhatikan prasarana kesehatan tersebut. “Kami minta kepada pemkab […]

  • Lepas 50 Mahasiswa KKM-PPL, 30 Mengabdi di Sekolah

    Lepas 50 Mahasiswa KKM-PPL, 30 Mengabdi di Sekolah

    • calendar_month Kam, 27 Jul 2017
    • 0Komentar
expand_less