Beranda Mempawah Minimalisir Karhutla, Pemkab dan Kodim 1201/Mpw Berkolaborasi

Minimalisir Karhutla, Pemkab dan Kodim 1201/Mpw Berkolaborasi

Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi menghadiri dan memberikan sambutannya pada kegiatan sosialisasi program desa mandiri menuju langit biru, di Gedung MCC, Kamis (20//2/2020)

LensaKalbar – Kodim 1201/Mpw menggelar sosialisasi “Program Desa Mandiri Menuju Langit Biru” di Gedung Mempawah Convention Center (MCC), Kamis (20/2/2020).

Turut hadir Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Ketua DPRD Mempawah, H Ria Mulyadi, Kapolres Mempawah, Tulus Sinaga, Dandim 1201/Mpw, dan sejumlah OPD terkait di lingkungkan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

Wakil Bupati Mempawah mengatakan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung program yang dilakukan oleh TNI dalam meminimalisir kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Mempawah.

Bahkan, ihwal tersebut sejalan dengan keinginan Presdien RI Joko Widodo. Dimana, kasus Karhutla tidak lagi terjadi di tahun 2020. “Ini salah satu terobosan untuk memperkecil terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Mempawah,” ujar Wakil Bupati Mempawah.

Olehkarenanya, Wabup berharap kasus Karhutla yang menghanguskan kurang lebih 800 hektar lahan di Mempawah tidak terulang kembali. “Mudah-mudahan karhutla di tahun 2019 kmrin tidak terjadi lagi di tahun 2020. Kalau pun ada kita harap sedikit saja,” katanya.

Dandim 1201/Mpw Letkol Inf Mahmuddin Abdillah mengatakan bahwa program desa mandiri menuju langit biru merupakan terobosan Pangdam XII/Tpr, kemudian disosialisasikan Gubernur Kalbar ke 14 kabupaten/kota.

“Ini adalah gagasan dan terobosan bapak pangdam kemudian di sosialisasikan Gubernur Kalbar, karena melihat kalbar ini banyak sekali kasus karhutla,” ungkapnya.

Mempawah, menurut dia, ada 6 desa yang dinilai rawan Karhutla. Karena itu, program desa mandiri menuju langit biru diyakini dapat mengantisipasi dan meminimalisir Karhutla di Kabupaten Mempawah.

“Di sinilah kita berupaya dan bekerja sama dengan Manggala Agni dan semua pihak terkait agar bagaimana caranya karhutla tidak lagi terjadi di Mempawah, karena kalau sudah asap terjadi, maka dampaknya sangat buruk terutama bagi kesehatan,” pungkasnya. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here