Breaking News
light_mode

Menuju Pembangunan yang Adil dan Merata, DPRD Sintang Canangkan Program ‘Satu Desa Satu Pembangunan’

  • calendar_month Sen, 9 Mar 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny mengatakan bahwa pemerintah daerah saat ini fokus terhadap program pembangunan di perdesaan. Desa menjadi salah satu skala prioritas dalam pembangunan di Sintang.

“Desa adalah ujung tombak dalam pembangunan,” ujarnya, saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Ketungau Hulu, di Gedung Serba Guna Camat Ketungau Hulu, kemarin.

Olehkarenanya, Ronny dan seluruh anggota DPRD lainnya sepakat mencanangkan program pembangunan untuk desa. Program itupun adalah ‘Satu Desa Satu Pembangunan’. Artinya, tidak ada lagi desa yang tidak mendapatkan pembangunan.

Program inipun, menurut Ronny, akan merata di  seluruh desa yang ada di Kabupaten Sintang. Sebab, pemerintah tengah berupaya agar tidak ada warga negara yang merasa menjadi warga negara kelas dua atau kelas tiga. Semuanya adalah warga negara Republik Indonesia, termasuk seluruh rakyat di Kabupaten Sintang.

“Semuanya, setara mendapatkan manfaat dari pembangunan itu,” katanya.

Komitmen tersebut terus dibangunnya agar apa yang menjadi visi misi di era kepemimpinannya dapat tercapai. Nah, untuk membangun dengan adil dan merata di segala bidang. Tentu saja harus dilakukan secara bertahap dan melalui penilaian skala prioritas suatu daerah.

Karena itu, pihaknya juga sangat memperhatikan aspirasi dan masukan dari masyarakat. Terpenting, dalam melaksanakan pembangunan dengan mempertimbangkan rasa keadilan dan pemerataan.

“Tentu akan ada skala prioritas karena keterbatasan anggaran yang kita punya. Kami harap 2021 semua desa akan mendapatkan perhatian pembangunan secara adil dan merata,” pungkasnya.

Sementara, Camat Ketungau Hulu, Jamhur mengaku senang dengan nuansa Musrembang tahun ini. Pasalnya, dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Sintang. Tentunya ini menjadi penyemangat baru bagi masyarakat ketungau hulu.

Selain itu, Jamhur menyambut baik program satu desa satu pembangunan yang dicanangkan DPRD Sintang untuk masing-masing desa. Dengan begitu, masyarakat akan langsung merasakan pembangunan di wilayahnya.

“Kita akan menyelaraskan pembangunan di 29 desa yang ada. Apalagi, 10 desa yang ada di ketungau hulu berbatas dengan negara tetangga. Jadi, kita berharap semua desa yang ada ini dapat menuju sejahtera,” tuturnya.

Dia mengatakan, bahwa arah pembangunan tahun ini masih melanjutkan progres pembangunan sebelumnya yakni, membangun infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, TK,  PAUD, Polindes serta pelayanan sosial dasar lainnnya.

“Harapan kita apa yang menjadi persoalan masyarakat di ketungau hulu dapat menjadi perhatian oleh pemerintah dan teman-teman di DPRD,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 164 PAUD Terima Bantuan Hibah dari Pusat

    164 PAUD Terima Bantuan Hibah dari Pusat

    • calendar_month Sel, 17 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 164 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB) di Kota Pontianak menerima Bantuan Operasional. Bantuan Operasional tersebut bersumber dari dana hibah pemerintah pusat, kemudian disalurkan ke kelompok-kelompok atau lembaga yang menyelenggarakan pendidikan di masyarakat seperti TK/PAUD maupun Kelompok Bermain. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan BOP […]

  • Pemkot Dukung Penerapan Sistem Merit

    Pemkot Dukung Penerapan Sistem Merit

    • calendar_month Kam, 11 Jun 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak selalu mendukung semaksimal mungkin penerapan sistem Merit. Sistem Merit adalah kebijakan dan manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur negara yang berdasarkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar. Adil dan wajar berarti tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal […]

  • Jarot Buka FGD Kepatuhan Jamsos Ketenagakerjaan di Sektor Jasa Kontruksi

    Jarot Buka FGD Kepatuhan Jamsos Ketenagakerjaan di Sektor Jasa Kontruksi

    • calendar_month Rab, 4 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri acara Focus Group Discussion (FGD) Kepatuhan Pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Sektor Jasa Konstruksi di Wilayah Kabupaten Sintang. Kegiatan tersebut berlangsung  di Kedai Kopi Aming Kompleks Golden Square Kabupaten Sintang, Rabu (4/3/2020) pagi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran Forkopimda dan para pimpinan OPD yang ada di lingkungan Pemerintahan […]

  • Tingkatkan Geliat Ekonomi Masyarakat

    Tingkatkan Geliat Ekonomi Masyarakat

    • calendar_month Sen, 5 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bank Tabungan Negara (BTN) diharapkan dapat meningkatkan dan mengembangkan perekonomian di Kabupaten Mempawah. “Kami harap dengan hadirnya Bank BTN mampu meningkatkan dan mengembakan ekonomi masyarakat. Tentunya dengan peran dan fungsinya dalam melayani kebutuhan masyarakat,” ujar Bupati Erlina ketika meresmikan Kantor Bank BTN Cabang Pembantu Kabupaten Mempawah, Senin (5/12/2022). Menurut Bupati Erlina, dengan adanya […]

  • Mantap ! Mega Proyek Duplikasi Jembatan Landak Dimulai

    Mantap ! Mega Proyek Duplikasi Jembatan Landak Dimulai

    • calendar_month Kam, 7 Des 2017
    • 0Komentar

    Pontianak Jadi Kota Baru LensaKalbar – Proyek pembangunan duplikasi Jembatan Landak dimulai. Pembangunan ini pun diharapkan tidak ada kendala. Meski di bagian Pontianak Utara ada yang mengklaim memiliki lahan dan melakukan pemagaran. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji meyatakan telah memberikan waktu tiga hari untuk melakukan pembongkaran. “ Kita berharap, jembatan yang menghubungi Kecamatan Pontianak Timur dan […]

  • Harga Gas Elpiji 3 Kg di Suak Medang Tembus 55 Ribu
    OPD

    Harga Gas Elpiji 3 Kg di Suak Medang Tembus 55 Ribu

    • calendar_month Rab, 16 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gas elpiji bersubsidi 3 kilogram (Kg) di daerah pedalaman Kabupaten Sintang dijual dengan harga tinggi, dan kondisi ini tentu sangat memberatkan masyarakat desa. Seperti di Desa Suak Medang, Kecamatan Ketungau Hulu, gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram (Kg) dijual seharga Rp55.000. “Gas elipiji yang tak turun-turun harga jualnya di tempat kita nih, sedang […]

expand_less