Breaking News
light_mode

Mempawah Komitmen Atasi Bencana Karhutla

  • calendar_month Rab, 7 Agu 2024
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail menghadiri Rapat Koordinasi Antisipasi dan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 di Aula Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (7/8/2024).

Rakor dibuka langsung oleh Pj Gubernur Kalbar, Harisson dan dihadiri Perwakilan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Perwakilan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove RI, Diren Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Forkopimda Kalbar, Bupati/ Walikota Se-Kalbar, Perusahaan Kehutanan dan Perkebunan serta pihak terkait lainnya.

Pj Bupati Mempawah, Ismail mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Mempawah bersama Forkopimda dan stakeholder lain telah melakukan upaya-upaya bersama dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Mempawah.

“Kita telah melakukan langkah-langkah baik itu pencegahan seperti kita mengedukasi masyarakat, kemudian juga penanganan dan pengendalian di lapangan bersama-sama,” kata Pj Bupati Ismail.

Pj Bupati Ismail mengatakan bahwa telah dilakukan juga rapat koordinasi yang sama seperti halnya hari ini yang dilakukan bersama seluruh stakeholder terkait.

“Kami bersama stakeholder, BMKG serta dengan kajian akademis sudah menetapkan status Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Karhutla per tanggal 30 Juli 2024,” ujar Pj Bupati Ismail.

Selain itu, kata Pj Bupati Ismail, sehari setelahnya juga telah dilakukan Apel Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Karhutla Kabupaten Mempawah Tahun 2024 bersama Forkopimda, Manggala Agni dan termasuk Badan Pemadam Api Swasta.

“Pada Apel Siaga tersebut kita perlihatkan juga sarana dan prasarana yang ada di masing-masing stakeholder sebagai bentuk kekuatan untuk menanggulangi karhutla,” kata Pj Bupati Ismail.

Kemudian lanjut Pj Bupati Ismail menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi dalam penanggulangan karhutla di wilayah Kabupaten Mempawah, diantaranya adalah area kebakaran kebanyakan susah dijangkau dan sumber air di lokasi kebakaran relatif sulit untuk didapatkan langsung.

“Sehingga hal-hal inilah yang perlu kita diskusikan bagaimana kedepan akses jalan menuju lokasi titik api itu akan lebih mudah dan sumber air yang akan kita semprotkan ke titik api itu tersedia dengan cukup,” ungkap Pj Bupati Ismail.

Pemerintah Kabupaten Mempawah, ungkap Pj Bupati Ismail, telah membentuk Posko Komando siaga bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan Kabupaten Mempawah Tahun 2024 yang berada pada BPBD Kabupaten Mempawah. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Edi Minta Kulminasi Matahari Dikemas Profesional

    Edi Minta Kulminasi Matahari Dikemas Profesional

    • calendar_month Ming, 23 Sep 2018
    • 0Komentar

    LAPAN Usulkan Lomba Roket Air LensaKalbar – Ratusan warga Kota Pontianak tumpah di kawasan Tugu Khatulistiwa untuk menyaksikan langsung Plt Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono bersama tamu undangan mendirikan telur. Beberapa telur berhasil berdiri tegak. Fenomena ini adalah bagian dari kulminasi matahari yang digelar di kawasan Tugu Khatulistiwa Pontianak, Sabtu (22/9/2018). Peristiwa penting dan […]

  • Sekda Kartiyus Minta Camat dan Kades Fokus Turunkan Angka Kemiskinan

    Sekda Kartiyus Minta Camat dan Kades Fokus Turunkan Angka Kemiskinan

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Kartiyus mendesak para Camat se-Kabupaten Sintang untuk fokus menekan angka kemiskinan di wilayahnya masing-masing. “Teman-teman camat coba fokus dan lihat angka kemiskinan di wilayahnya masing-masing apakah naik atau turun. Upayakan setiap tahun ada penurunan angka kemiskinan di kecamatan,” kata Sekda Sintang, Kartiyus ketika mendampingi Bupati Sintang, Jarot Winarno […]

  • Jarot: “Serawai – Ambalau Seperti Rumahnya Sendiri”, Pembangunan Akan Dilanjutkan!

    Jarot: “Serawai – Ambalau Seperti Rumahnya Sendiri”, Pembangunan Akan Dilanjutkan!

    • calendar_month Ming, 7 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – “Serawai -Ambalau ini sudah macam rumah ku bah. Biasa diundang orang kawinan pun saya datang,” ucap Bupati Sintang, Jarot Winarno saat memberikan sambutannya pada upacara pesta Adat Dalo’ Suku Dayak U’Ud Danum, di Desa Muara Kota, Kecamatan Serawai, Jumat (5/7/2019) malam. Orang nomor satu di Bumi Senentang inipun dengan gamlangnya memaparkan dihadapan ratusan […]

  • DPRD Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pada 27 November 2024

    DPRD Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pada 27 November 2024

    • calendar_month Kam, 31 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Sandan mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sintang tahun 2024 yang akan berlangsung Rabu, 27 November 2024 mendatang. Politisi Partai Gerindra inipun, mengingatkan agar masyarakat tidak […]

  • BKPSDM Optimis 117 Peserta Lolos Seleksi P3K

    BKPSDM Optimis 117 Peserta Lolos Seleksi P3K

    • calendar_month Sen, 25 Feb 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Kepegawaian, Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sintang optimis 117 peserta yang mengikuti tes seleksi penerimaan pegawai pemerintah dan perjanjian kerja (P3K) lolos 100 persen. Apabila tidak, maka Pemerintah Kabupaten Sintang akan menyurati Menpan-RB dan BKN. “Optimis 117 lolos seleksi. Karena kita tinggal menunggu hasil pengumuman tes CAT yang telah dilaksanakan,” kata […]

  • ASN Jangan Terpasung dengan Smartphone

    ASN Jangan Terpasung dengan Smartphone

    • calendar_month Rab, 28 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Perangkat pintar seperti telepon seluler atau handphone menjadi alat penunjang komunikasi dan pekerjaan. Namun demikian, penggunaan handphone harus menyesuaikan waktu dan tempat kapan perangkat itu boleh digunakan. Terlebih bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mempunyai tugas memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi meminta agar para ASN tidak terpasung dengan […]

expand_less