Breaking News
light_mode

Mempawah Gelar Apel Siaga Darurat Karhutla

  • calendar_month Jum, 2 Agu 2024
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebagai wujud kesiapsiagaan meminimalisir dampak Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar “Apel Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Karhutla” Kabupaten Mempawah Tahun 2024 di Halaman Kantor Bupati Mempawah, Jumat (2/8//2024).

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail.

Pj Bupati Ismail dalam kesempatan tersebut mengatakan Pemerintah Kabupaten Mempawah mengapresiasi dan menyambut baik Apel Kesiapsiagaan Karhutla ini, sebagai upaya bersama mengantisipasi terjadinya Karhutla Tahun 2024 di Kabupaten Mempawah.

“Selain itu sebagai bentuk untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas dalam upaya penanganan asap akibat karhutla di Mempawah dengan harapan menjalin semangat kebersamaan lintas sektoral untuk mengamankan mengurangi resiko bencana asap sebagai aksi nyata upaya mengurangi resiko bencana dengan langkah konkrit,” kata Pj Bupati Ismail.

Pj Bupati Ismail mengatakan beberapa waktu yang lalu kita pernah merasakan dampak yang sangat buruk akibat Karhutla, selain kerugian material lahan produktif dan kawasan hutan serta lahan gambut yang harus terjaga kondisi tutupannya serta menyebabkan penyakit ISPA serta terganggu aktifitas di kehidupan di masyarakat.

“Kita harus terus siaga dan waspada serta berupaya mengantisipasi kemungkinan sedini mungkin terjadi karhutla di Kabupaten Mempawah,” tegas Pj Bupati Ismail.

Menurut Pj Bupati Ismail, berdasarkan data BMKG tahun 2024 awal musim kemarau terjadi di dasarian 3 bulan Juli 2024 dan puncaknya awal bulan Agustus 2024, untuk periode Juli telah terpantau titik hotspot di Kabupaten Mempawah di Kecamatan Toho, Sadaniang, Mempawah Hilir, Jongkat, Anjongan dan Segedong serta Sungai Kunyit, sehingga ancaman karhutla cukup tinggi di Kabupaten Mempawah di tengah kekeringan yang terjadi yang menyulitkan sumber air untuk pemadaman.

Olehkarenanya, lanjut Pj Bupati Ismail, sejak 31 Juli 2024, pemerintah daerah telah menetapkan status siaga Karhutla.

“Jadi, mari kita bekerja maksimal, efektif, dan fokus pada pecegahan karhutla,” pungkas Pj Bupati Ismail. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • GBBD, Bupati Erlina Salurkan Bantuan Beras di Desa Peniti Dalam II

    GBBD, Bupati Erlina Salurkan Bantuan Beras di Desa Peniti Dalam II

    • calendar_month Sel, 1 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Usai membuka kegiatan Gema Bina Bangun Desa (GBBD), Bupati Mempawah, Hj Erlina menyerahkan bantuan berupa beras cadangan pemerintah serta melakukan peninjaun di Posyandu di Desa Peniti Dalam II, Kecamatan Segedong, Selasa (1/8/2023). Bupati Erlina berkata, kegiatan ini merulakan rangkaian dari GBBD sebagai upaya memberikan pelayanan yang tepat dan dekat bagi masyarakat, sehingga masyarakat […]

  • MABM Tampilkan Wajah Pengantin Melayu Tempo Dulu dan Masa Kini

    MABM Tampilkan Wajah Pengantin Melayu Tempo Dulu dan Masa Kini

    • calendar_month Rab, 1 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rangkaian kegiatan hari jadi (Harjad) Kota Sintang ke 657 terus berjalan. Untuk memeriahkannya Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang kembali menampilkan sesuatu yang baru untuk diketahui oleh masyarakat secara luas. Ada tiga kegiatan yang digelar oleh MABM Sintang pada, Rabu (1/5/2019). Ketiganya adalah  Pagelaran Pengantin Melayu Tempo Dulu dan Masa Kini, Makan Saprahan, […]

  • Bersama Cegah DBD

    Bersama Cegah DBD

    • calendar_month Kam, 12 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang mendukung penuh langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Sintang bersama jajarannya baik itu ditingkat desa, kelurahan maupun kecamatan. Hal ini diungkapkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Welbertus ketika ditemui di Gedung Parlemen Sintang, Kamis  (12/10/2023). Kata Welbertus, pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah mestinya […]

  • Midji Sarankan Bupati/Wali Kota Pangkas Dana Perjalanan Dinas

    Midji Sarankan Bupati/Wali Kota Pangkas Dana Perjalanan Dinas

    • calendar_month Sel, 2 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati/Wali Kota di Provinsi Kalbar disarankan untuk melakukan penghematan anggaran. Terutama perjalanan dinas. Hal itu penting untuk dilakukan agar diprioritaskan pada pembangunan yang menuju kesekahteraan masyarakat. “Saya harap, Bupati/Wali Kota di Kalbar harus melakukan penghematan dalam perjalanan dinas. Yang tak penting tak usah, biar jak mereka marah-marah, tak ape,” ucap Gubernur Kalbar, Sutarmidji […]

  • Biasakan Cuci Tangan Pakai Sabun

    Biasakan Cuci Tangan Pakai Sabun

    • calendar_month Rab, 1 Nov 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mencuci tangan pakai sabun merupakan salah satu cara yang efektif untuk mencegah penyakit. Perilaku sederhaan ini dapat melindungi diri dari penyakit diare dan mencegah infeksi. “Kita harus mengajak keluarga dan anak-anak untuk selalu membiasakan diri mencuci tangan pakai sabun sebelum makan pagi, siang, malam, atau makan cemilan dan setelah dari toilet,” kata Ny […]

  • Jeffray : ADD Harus Diverifikasi

    Jeffray : ADD Harus Diverifikasi

    • calendar_month Sen, 23 Okt 2017
    • 2Komentar

    LensaKalbar – Wacananya, Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran (TA) 2018 diprioritaskan untuk membangun daerah tertinggal dan termiskin. Hal ini tentunya menuntut verifikasi, mana-mana saja desa yang disebut tertinggal dan termiskin. “Harus benar-benar diverifikasi, agar penggelontoran dana tersebut tepat sasaran,” kata Jeffray Edward, Ketua DPRD Kabupaten Sintang, kemarin. Meski tahun depan lebih memprioritas pembangunan daerah termiskin dan tertinggal, […]

expand_less