Breaking News
light_mode

Masyarakat Sepakat 9.0128 Hektar Dibebaskan untuk Bangun Ruas Jalan Nasional

  • calendar_month Sel, 22 Sep 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menggelar Konsultasi Publik Pengadaan Tanah untuk pembangunan Relokasi Jalan Nasional Ruas Sungai Duri-Mempawah di Mempawah Convention Center, Selasa (22/9/2020).

Relokasi jalan nasional ini merupakan bagian dari pembangunan Pelabuhan Internasional – Terminal Kijing sebagai Proyek Strategis Nasional yang direncanakan akan diresmikan Presiden Joko Widodo.

Tercatat ada empat desa di Kecamatan Sungai Kunyit yang menjadi sasaran lokasi pengadaan tanah dengan luas kurang lebih 90.128 meter persegi/kurang lebih 9,0128 hektare.

Adapun keempat desa yang dimakaud, adalah:

  1. Desa Sungai Limau
  2. Desa Sungai Kunyit Laut
  3. Desa Sungai Bundung Laut
  4. Desa Sungai Duri II

Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan bahwa dukungan pemerintah daerah terhadap keberadaan proyek strategis nasional sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

“Bentuk dukungan yang kami berikan adalah melakukan sosialisasi, baik kepada masyarakat yang tanahnya terkena pembangunan maupun kepada masyarakat umum lainnya, termasuk kegiatan konsultasi publik saat ini,” katanya.

Menurut Bupati, dukungan pelaksanaan relokasi jalan nasional ruas Sungai Duri-Mempawah telah dilakukan pihaknya. Meliputi tahap perencanaan (bersama Tim Pelindo II) dan tahap persiapan (bersama Tim Persiapan Provinsi Kalbar). Diharapkan kegiatan konsultasi ini dapat berjalan dengan lancar.

“Kepada masyarakat yang tanahnya terkena pembangunan relokasi jalan nasional ruas Sungai Duri-Mempawah kiranya dapat mendukung pemerintah untuk merealisasikan pengadaan tanah ini,” katanya.

Selain itu, Bupati Erlina berpesan kepada Tim Persiapan Pengadaan Tanah agar senantiasa berhati-hati. Ikuti aturan-aturan hukum yang mengatur tentang pengadaan tanah, serta prosedur dan tahapan-tahapannya dengan benar dan cermat.

“Kemudian dalam menginventarisasi dan mengindentifikasi obyek pengadaan tanah hendaknya dilakukan dengan benar. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan permasalahan dikemudian hari,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pembangunan Gereja Bethel Indonesia Dimulai

    Pembangunan Gereja Bethel Indonesia Dimulai

    • calendar_month Sel, 25 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo meletakkan batu pertama pembangunan Gereja Bethel Indonesia Jemaat Getsemani di Kompleks Hosana Gracia, Sungai Raya Dalam, Senin (24/2/2020). Dalam sambutannya, Sujiwo berharap pembangunan berjalan lancar hingga rampung.  “Dengan begitu jemaat dapat segera menggunakan gereja ini,” ujarnya. Menurut Sujiwo, Kubu Raya punya heterogenitas yang tinggi. Baik etnis maupun agama. […]

  • Mediasi Polemik Cagah Budaya di Pulau Temajo

    Mediasi Polemik Cagah Budaya di Pulau Temajo

    • calendar_month Kam, 27 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tak mau kisruh di masyarakat berlarut, Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disdikporapar) Kabupaten Mempawah menggelar mediasi terkait persoalan Benda Cagar Budaya (BCB) Makam I Patimmah Daeng Takontu di Tanjung Matowa, Pulau Temajo, Kecamatan Sungai Kunyit. Mediasi tersebut dirangkaikan dengan pemasangan plang BCB di Pulau Temajo, Kamis (27/5/2021). Hadir dalam mediasi yang dipimpin […]

  • Bupati Erlina Gandeng PT Pelindo 2 untuk Genjot PAD dan Ekonomi Daerah

    Bupati Erlina Gandeng PT Pelindo 2 untuk Genjot PAD dan Ekonomi Daerah

    • calendar_month Sel, 25 Mar 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina menggelar pertemuan dengan General Manager PT Pelindo 2 Cabang Pontianak, Yanto di Kantor PT Pelindo 2 Cabang Pontianak, Selasa (25/3/2025). Pertemuan ini membahas optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta peluang kerja sama strategis dalam pemanfaatan infrastruktur pelabuhan guna mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Bupati Erlina menegaskan bahwa peningkatan PAD menjadi […]

  • Bupati Erlina Tinjau dan Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Sungai Kunyit

    Bupati Erlina Tinjau dan Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Sungai Kunyit

    • calendar_month Rab, 13 Mar 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina meninjau serta memberikan bantuan kepada korban kebakaran yang menghanguskan 8 ruko di Desa Sungai Kunyit Laut, Kecamatan Sungai Kunyit, Rabu (13/3/2024). Di sela peninjauannya tersevut, Bupati Erlina berpesan, bahwa insiden kebakaran ini merupakan bentuk kasih sayang dari Allah SWT dan tentunya ini kejadian yang tidak terduga. Karena itu, Bupati […]

  • Kapolri dan Menteri LHK Tanam Mangrove di Mempawah, Dorong Pemulihan Ekosistem dan Mitigasi Krisis Iklim

    Kapolri dan Menteri LHK Tanam Mangrove di Mempawah, Dorong Pemulihan Ekosistem dan Mitigasi Krisis Iklim

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, didampingi Bupati Mempawah Erlina, melakukan penanaman mangrove di kawasan Mempawah Mangrove Park, Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Jumat (8/8/2025). Kegiatan ini bertujuan menekan laju abrasi, memulihkan ekosistem pesisir, dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Kapolri menegaskan, mangrove […]

  • Dewan Harap Pemerintahan Prabowo Subianto Atasi Kelangkaan Pupuk Subsidi

    Dewan Harap Pemerintahan Prabowo Subianto Atasi Kelangkaan Pupuk Subsidi

    • calendar_month Sel, 22 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus berharap di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dapat mengatasi sulitnya masyarakat mendapatkan pupuk subsidi dengan kualitas baik dan harga terjangkau. “Nah, soal pupuk subsidi ini menjadi kekuhan semua petani kita ya, apalagi di Sintang ini  hampir tidak pernah mendapatkan pupuk subsidi,” tegas Nikodemus ketika […]

expand_less