Breaking News
light_mode

Masalah Jalan di Sintang Masih jadi PR Besar Pemerintah

  • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Program pembangunan infrastruktur selalu menjadi prioritas utama pemerintah. Pembangunan tersebut bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antarwilayah dan mewujudkan keadilan ekonomi secara merata.

Upaya pemerintah untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Di tengah ketidakpastian global akibat pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini, menyebabkan penundaan beberapa rencana pembangunan infrastruktur sehingga aktivitas semua sektor mengalami penurunan.

Hal ini tidak hanya berdampak pada ekonomi dan kesehatan masyarakat saja. Tetapi juga berdampak pada turunnya serapan tenaga kerja, hingga tertundanya pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, khususnya di Kabupaten Sintang.

“Rata-rata masyarakat kita tetap minta dibangunnya infrastruktur dasar, terutama jalan dan jembatan yang paling utama. Karena berdampak pada sisi ekonomi mereka,” kata Jeffray Edward, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang ketika ditemui sejumlah awak media di Gedung DPRD Sintang, Rabu (20/7/2022).

Persoalan infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang ini, kata Jefrray Edward, masih menjadi pekerjaan rumah atau PR yang belum terselesaikan oleh pemerintah daerah.

“Infrastruktur jalan dan jembatan tentunya masih menjadi PR yang sangat besar bagi pemerintah daerah. Ditambah lagi dengan postur anggaran APBD kita yang terganggu akibat penanganan pandemi covid-19, meskipun kondisinya saat ini melandai. Namun, dampaknya masih begitu terasa,” ucap Jeffray Edward.

Karena itu, lanjut politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini mengaku pesimis pembangunan infrastruktur dapat dilakukan dengan merata. Sebab, pemerintah daerah mengalami keterbatasan anggaran.

“Dengan kondisi APBD yang masih terbatas, kita sampaikan bahwa masih sulit bagi kita bergerak lebih jauh dalam pembangunan, terutama di sektor infrastruktur jalan dan jembatan,” ungkap Jeffray Edward.

Pandemi Covid-19 yang terjadi dua tahun belakangan ini, menurut Jeffray Edward, telah melumpuhkan semua sektor. “Tidak hanya sektor ekonomi dan kesehatan masyarakat. Tapi sektor pembangunan infrastruktur jalan yang tadinya sudah direncakan terpaksa tertunda,” kata Jeffray Eedward.

Kendati demikian, Jeffray Edward berharap di tahun depan postur APBD Sintang dapat pulih kembali, sehingga berbagai program pembangunan dapat dilanjutkan, terutama masalah jalan di kabupaten ini.

“Karena masalah infrastruktur jalan adalah masalah utama yang dirasakan masyarakat kita, tentunya ini harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Apalagi ini erat kaitannya pada ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Jeffray Edward, wakil rakyat dari Dapil Kecamatan Kelam Permai – Kecamatan Dedai – Kecamatan Sungai Tebelian ini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dana Sosialisasi BPJS dan UU ASN Dikorupsi, Mantan Kadis Kesehatan Melawi Ditahan!

    Dana Sosialisasi BPJS dan UU ASN Dikorupsi, Mantan Kadis Kesehatan Melawi Ditahan!

    • calendar_month Rab, 16 Jan 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat memastikan proses penyidikan tindak pidana korupsi dana sosialisasi Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) dan Undang-undang ASN tahun anggaran 2014 di Kabupaten Melawi sudah lengkap alias P21. “Berkas perkara dan tersangka sudah kami serahkan ke Jaksa Penuntut Umum di Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalbar,” kata Dirkrimsus Polda Kalbar, Kombes Pol […]

  • Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik
    OPD

    Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik

    • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi mengajak para petani menggunakan pupuk organik sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian. Sebab, banyak daerah yang telah sukses menggunakan cara tersebut. Di sisi lain, upaya itu sangat penting dilakukan agar para petani tidak terlalu bergantung dalam penggunaan pupuk kimia. Apalagi, ternyata di Kabupaten Sintang ini […]

  • Pj Bupati Ismail Buka Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Gelombang II

    Pj Bupati Ismail Buka Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Gelombang II

    • calendar_month Sen, 19 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail membuka secara resmi Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun 2024 Gelombang 2 di Gedung LLK-UKM Disperindagnaker Mempawah, Senin (19/8/2024). Kegiatan tersebut berlangsung pada 12 Agustus hingga 30 September 2024. Pj Bupati Ismail mengapresiasi atas terselenggaranya Pelatihan Berbasis Kompetensi Gelombang 2 Program Peningkatan Kompetensi Dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan RI tahun 2024. […]

  • Sabar, Sudah Dianggarkan Tinggal Menunggu Dilelang!

    Sabar, Sudah Dianggarkan Tinggal Menunggu Dilelang!

    • calendar_month Rab, 13 Feb 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat di Desa Simba Raya, Kecamatan Binjai Hulu diminta untuk tetap menahan diri dan bersabar. Pasalnya, Pemerintah Provinsi Kalbar telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp12,3 miliar untuk menangani ruas jalan tersebut. “Kita minta masyarakat besabar, karena ruas jalan itu sudah dianggarkan sebesar Rp12,3 miliar melalui APBD tahun anggaran 2019,” kata Ketua Komisi B DPRD […]

  • Jarot Umumkan Sintang “Zona Kuning” Covid-19, Tetap Disiplin dengan 5M

    Jarot Umumkan Sintang “Zona Kuning” Covid-19, Tetap Disiplin dengan 5M

    • calendar_month Sen, 7 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Lewat akun instagram pribadinya, Bupati Sintang, Jarot Winarno menyampaikan kondisi Covid-19 terkini di wilayah yang dipimpinnya. Bupati Jarot yang juga Ketua Satgas Covid-19 Sintang inipun mengungkapkan, sejak 30 Mei hingga 7 Juni 2021, “Kabupaten Sintang” masuk dalam kategori “Zona Kuning” atau sebuah wilayah dengan resiko rendah penyebaran Covid-19. Selain itu, orang nomor satu […]

  • Waduh…Paripurna RAPBD TA 2018 Tak Kuorum

    Waduh…Paripurna RAPBD TA 2018 Tak Kuorum

    • calendar_month Jum, 10 Nov 2017
    • 2Komentar

    LensaKalbar –  Iktikad baik para Wakil Rakyat di Kabupaten Sintang untuk membangun daerah pantas untuk diragukan. Menyusul tidak kuorumnya Paripurna Penyampaian Nota Keuangan RAPBD Tahun Anggaran (TA) 2018. Dari total 35 Anggota DPRD Sintang, hanya 14 orang yang mengisi daftar hadir Paripurna ke-6 Masa Persidangan III 2018, di DPRD Sintang, Jumat (10/11). Lantaran banyaknya legislator […]

expand_less