Breaking News
light_mode

Masa Jabatan Gubernur dan Wagub Berakhir 14 Januari 2018

  • calendar_month Sen, 4 Des 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – DPRD Provinsi Kalbar menggelar paripurna istimewa. Dengan agenda penyampaian pengumuman pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah Provinsi Kalbar masa jabatan 2013- 3018 di Balairungsari, Gedung Parlemen Kalbar, Senin (4/12).

Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ermin Elviani, SH didampingi Ketua DPRD Provinsi Kalbar, M Kebing L serta Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Hj Suma Jenny Heryanti, SH, MH dan Ir H Suriansyah, MMA. Dihadiri Wakil Gubernur Provinsi Kalbar, Drs Christiandy Sanjaya, SE, MM beserta jajaran SKPD di tingkat Provinsi serta anggota DPRD Provinsi Kalbar.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ermin Elviani, SH mengatakan, berdasarkan tata tertib DPRD Provinsi Kalbar Nomor 1 Tahun 2014 bahwa rapat paripurna istimewa ini tidak memerlukan korum.

“Namun kami perlu menginformasikan bahwa jumlah anggota dewan yang hadir berjumlah 35 dari 65 anggota DPRD Provinsi Kalbar,” ujar Ermin Elviani.

Wakil rakyat asal Dapil Kabupaten Mempawah-Kabupaten Kubu Raya ini menjelaskan, Pasal 79, Ayat 1 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan ke-2 atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.

“Dengan lembaran negara RI tahun 2015 Nomor 58 tambahan lembaran negara RI nomor 569 menyatakan bahwa pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah sebagaimana yang dimaksud Pasal 78, Ayat 1 huruf A dan B serta Ayat 2 huruf A dan B diumumkan oleh pimpinan DPRD dalam rapat paripurna,” ulasnya.

Menurutnya, diusulkan oleh pimpinan DPRD kepada Presiden melalui Menteri untuk Gubernur dan Wakil Gubernur serta pada Menteri melalui Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat. Untuk Bupati/ Wakil Bupati/Wali Kota/Wakil Wali Kota untuk penetapan pemberhentian. Sehubungan dengan berakhirnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar pada tanggal 14 Januari 2018 maka DPRD Provinsi Kalbar perlu mengumumkan pemberhentian tersebut masa jabatan 2013-2018. Yakni, Keputusan KPU Kalbar Nomor:70/KPTS/KPU-Prov-019/2012. Tanggal 28 September 2012 tentang Penetapan Pasangan Calon Terpilih Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2013-2018. Selanjutnya, Surat Menteri Dalam Negeri Nomor:121.61/4745/SY tanggal 22 November 2012 tentang Mengusulkan Pengesahan Pengangkatan Pasangan Calon Terpilih Gubernur Kalbar Masa Jabatan 2013-2018 atas nama Drs Cornelis, MH dan Drs Christiandy Sanjaya, SE, MM. Keputusan Presiden RI No:1/P tahun 2013 tanggal 2 Januari 2013 tentang Pengesahan Pemberhentian dan Pengangkatan Drs Cornelis, MH dan Drs Christiandy Sanjaya, SE, MM sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar masa jabatan 2013-2018.

“Setelah naskah pengumuman pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar periode 2013-2018 dibacakan. Kemudian ditandatangani oleh unsur pimpinan DPRD Provinsi Kalbar untuk dituangkan dalam berita acara. Hal ini sebagai salah satu syarat usulan pemberhentian kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri,” ulasnya.

Sementara itu, Wagub Kalbar, Drs Christiandy Sanjaya, SE, MM mengungkapkan, dirinya bersama Gubernur Cornelis akan berakhir masa jabatannya pada 14 Januari 2018. Setelah itu adanya penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) dari Menteri Dalam Negeri.

“Ada proses pilkada sampai adanya Gubernur dan Wakil Gubernur definitif terpilih. Barulah Plt akan menyerahkan tugasnya kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang terpilih. Namun saya dan Pak Gubernur akan tetap bekerja sampai dengan tanggal 14 Januari 2018,” ujar Wagub.

Selama memimpin Provinsi Kalbar, Wagub mengungkapkan, komunikasi dan koordinasi antara eksekutif dan legislatif berjalan dengan baik dan maksimal terutama persoalan pembangunan. Aspirasi DPRD juga telah diteruskan sesuai mekanisme yang diatur seperti melalui musrenbang.

“Aspirasi rakyat adalah tugas dari anggota dewan. Untuk diusulkan kepada kita dan melahirkan program pembangunan. Secara umum program Pemerintah Provinsi Kalbar sudah berjalan sebagaimana mestinya,” ucap Wagub. (Nrt)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wuih, SMPN 1 Pontianak Masuk Tiga Besar Sekolah Sehat Nasional

    Wuih, SMPN 1 Pontianak Masuk Tiga Besar Sekolah Sehat Nasional

    • calendar_month Sab, 28 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – SMPN 1 Pontianak berhasil masuk nominasi tiga besar dalam Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional. Tim Verifikator Penilaian Sekolah Sehat melakukan verifikasi di sekolah tersebut untuk menentukan juara. Ada tiga kategori dalam penilaian sekolah sehat, yakni The Best Performance, The Best Achievement dan The Best Attitude. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi menjelaskan, beberapa […]

  • Desa Topan Nanga jadi Perhatian Pempus, Terima Bantuan WC dan Bedah Rumah
    OPD

    Desa Topan Nanga jadi Perhatian Pempus, Terima Bantuan WC dan Bedah Rumah

    • calendar_month Sen, 2 Jun 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Desa Topan Nanga di Kecamatan Kayan Hulu mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat. Desa yang dipimpin oleh Kepala Desa Diranto ini disebut sebagai desa binaan, terbukti dari sejumlah program bantuan yang telah direalisasikan di wilayah tersebut, termasuk pembangunan WC dan program bedah rumah. Diranto menyampaikan bahwa desa yang ia pimpin merupakan satu-satunya desa […]

  • Edi Pastikan 100 Ribu Warga Pontianak Sudah Divaksin

    Edi Pastikan 100 Ribu Warga Pontianak Sudah Divaksin

    • calendar_month Kam, 1 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Program serbuan vaksinasi gencar dilakukan di berbagai daerah, tak terkecuali di Kota Pontianak. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal dilaksanakan di berbagai tempat, mulai dari seluruh puskesmas, rumah sakit, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat umum lainnya. Hingga kini hampir 100 ribu warga Kota Pontianak telah divaksin Covid-19. “Harapan […]

  • Bupati Erlina Buka Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi

    Bupati Erlina Buka Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi

    • calendar_month Sab, 26 Jul 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina, secara resmi membuka kegiatan Uji Kompetensi (Job Fit) dan Evaluasi Kinerja bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah di Hotel Orchardz Gajahmada, Pontianak, Sabtu (26/7/2025). Dalam sambutannya, Bupati Erlina menegaskan bahwa pelaksanaan uji kompetensi merupakan bagian dari manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya untuk pengisian jabatan pimpinan […]

  • Cuti Bersama, Disdukcapil Buka Layanan Rekam dan Cetak KTP-el

    Cuti Bersama, Disdukcapil Buka Layanan Rekam dan Cetak KTP-el

    • calendar_month Kam, 29 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Meskipun libur cuti bersama, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pontianak tetap memberikan layanan di Gedung Terpadu Jalan Sutoyo. Dua layanan yang dibuka saat libur cuti bersama mulai tanggal 29 hingga 31 Oktober 2020 adalah perekaman dan pencetakan KTP elektronik (KTP-el) dan pencetakan KTP-el Print Ready Record (PRR). “Kami tetap memberikan pelayanan […]

  • Mempawah Fokus Pola Awareness, Improvement dan Maintenance

    Mempawah Fokus Pola Awareness, Improvement dan Maintenance

    • calendar_month Sen, 6 Sep 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Tenaga Kerja dan Transimigrasi Provinsi Kalimantan Barat melaksanakan pelatihan peningkatan produktivitas tahun 2021. Kegiatan yang diikuti 25 peserta itu berlangsung selama lima hari sejak Senin-Jumat (6-10/9/2021). Pelatihan dibuka oleh Bupati Mempawah, Hj Erlina, Senin (6/9/2021). “Pelatihan ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Mempawah yakni menjadikan Kabupaten Mempawah cerdas, mandiri dan terdepan,” kata […]

expand_less