Breaking News
light_mode

Mainar: Geobag yang Dibangun Menteri PUPR Tak Efektif Tangkal Banjir di Sintang

  • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Banjir merendam 10 kecamatan di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. Ketinggian banjir bervariasi, hingga mencapai 50 cm – 1 meter.

Sudah satu pekan banjir merendam sejumlah wilayah di kabupaten yang berjuluk “Bumi Senentang” ini.

Khusus di Kecamatan Sintang, tercatat 13 desa dan kelurahan terdampak banjir. Ihwal inipun mengundang keprihatinan dari berbagai kalangan, tak terkecuali anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari.

Srikandi DPRD Sintang ini ketika dihubungi Lensakalbar.co.id, Senin (10/10/2022) lalu, menilai Geobag yang dibangun Menteri PUPR di kawasan Kampung Ladang tidak efektif, menangkal banjir. Buktinya banjir masih meluap ke permukiman penduduk setempat.

“Sampai saat ini Geobag tidak terlihat efektif. Kita ini sungai beda kalau untuk laut ya,” ucap Mainar Puspa Sari.

Menurut pandangan Politisi Partai Demokrat (PD) ini, Geobag fungsinya untuk menahan abrasi di kawasan pesisir pantai dan pemecah gelombang atau ombak laut.

“Kalau laut kan tidak menetap ketika diterjang ombak, beda dengan sungai ya. Kalau sungai ini kondisi pasang surutnya pelan-pelan, apalagi ditambah dengan intensitas curah hujan tinggi, tentu air sungai meluap dan sejumlah permukiman penduduk kita terdampak banjir, ya seperti yang terjadi saat inilah,” kata Mainar Puspa Sari.

Terdapat beberapa faktor utama yang menyebabkan banjir di Kabupaten Sintang. Yakni luapan sungai yang disesbabkan intensitas curah hujan tinggi dan kondisi hutan yang tidak lagi kondusif menyerap resepan air hujan yang meluap.

Dalam menanggulangi luapan sungai, Mainar Puspa Sari menilai naturalisasi sungai jauh lebih efektif dibandingkam Geobag. Sementara sistem drainase juga perlu dibenahi untuk memastikan banjir bisa diminimalisasi.

Karenanya, Mainar Puspa Sari menyarankan kepada pemerintah daerah agar duduk bersama dengan semua pihak terkait guna mengambil langkah konkret, terutama dalam penanganan banjir di Kabupaten Sintang ini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kunker ke Mempawah, KADIN Kalbar Kenalkan Potensi Peluang Investasi

    Kunker ke Mempawah, KADIN Kalbar Kenalkan Potensi Peluang Investasi

    • calendar_month Rab, 22 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Kalbar, Santyoso Tio dan sejunlah investor berkunjung ke Kabupaten Mempawah, Rabu (22/7/2020). Kedatangannya pun disambut Bupati Mempawah, Hj Erlina dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di ruang kerjannya. Ketua KADIN Provinsi Kalbar, Santyoso Tio mengatakan bahwa kunjungan kerja (Kunker) ke Pemkab Mempawah adalah upaya meningkatkan […]

  • Berikut 11 Poin Himbauan Dinkes Sintang Terkait Covid-19

    Berikut 11 Poin Himbauan Dinkes Sintang Terkait Covid-19

    • calendar_month Rab, 25 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Kesehatan tampak serius menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19. Hari ini, Rabu (25/3/2020), Dinas Kesehatan mengeluarkan 11 poin himbauan yang harus diperhatikan dan dijalankan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Sintang. 11 poin himbauan Covid-19 adalah sebagai berikut: Masyarakat Kabupaten Sintang dihimbau untuk tetap tenang dan tidak panik, serta lebih […]

  • RS Pontianak Utara Bertipe D, Pelayanan Sekelas Tipe B

    RS Pontianak Utara Bertipe D, Pelayanan Sekelas Tipe B

    • calendar_month Sab, 28 Nov 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Janji Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono untuk membangun rumah sakit di wilayah Pontianak Utara mulai direalisasikan dengan melakukan penancapan tiang pertama di eks lokasi Puskesmas Siantan Hilir, Sabtu (28/11/2020). Penancapan tiang pertama secara simbolis dilakukan Wali Kota Edi Kamtono bersama Wakil Wali Kota Bahasan. Edi menerangkan proses pembangunan rumah sakit tipe D […]

  • DPRD Minta Desa Hingga RT/RW Aktif Bantu Pemerintah Cegah Penyebaran Covid-19

    DPRD Minta Desa Hingga RT/RW Aktif Bantu Pemerintah Cegah Penyebaran Covid-19

    • calendar_month Sab, 4 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang mendorong pemerintah desa, kelurahan hingga tingkat RT/RW untuk terus aktif membantu pemerintah dalam upaya penanggulangan pencegahan dan antisifasi penyebaran virus Corona atau Covid-19. Karena itu, anggota DPRD Sintang, Welbertus menilai peran pemerintah desa dan masyarakatnya atau kelurahan hingga ke tingkat RT/RW dinilai sangat strategis dalam membantu pemerintah […]

  • Tekan Harga Elpiji 3 Kg, Penegak Hukum Diminta Ambil Tindakan

    Tekan Harga Elpiji 3 Kg, Penegak Hukum Diminta Ambil Tindakan

    • calendar_month Kam, 6 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota DPRD Sintang, Welbertus mengaku sangat prihatin dengan kondisi harga gas elpiji 3 Kg di Kabupaten Sintang. Olehkarenanya, Pemerintah Kabupaten Sintang dan aparat hukum diminta untuk segera mengambil langkah penertiban. “Harganya sudah menembus dua kali lipat. Harus ada langkah penertiban. Apalagi ini sudah menjelang hari raya natal dan tahun baru,” kata Welbertus, Kamis […]

  • Sepakati APBD 2024 Rp2,069 Triliun

    Sepakati APBD 2024 Rp2,069 Triliun

    • calendar_month Sel, 27 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian menyatakan, pihak legislatif dan eksekutif telah menyepakati Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pontianak tahun anggaran 2024, menjadi Peraturan Daerah (Perda). “Setelah melalui proses pembahasan formal oleh Badan Anggaran DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah, maka pada hari ini sampailah […]

expand_less