Breaking News
light_mode

KSOP Pontianak Ukur 21 Kapal Nelayan Sui Pinyuh

  • calendar_month Sel, 2 Nov 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 22 kapal milik nelayan Sui Pinyuh dilakukan pengukuran oleh petugas KSOP Pontianak, Selasa (2/11/2021). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari proses penerbitan dokumen administrasi kapal nelayan.

Dalam kegiatan pengukuran tersebut, petugas KSOP didampingi Kasat Polair Polres Mempawah, Iptu Andi Rahmat, Dan Pos AL Kuala Mempawah, Pelda Ade Rahmat, Kepala PSDKP Mempawah, Suparman serta Kepala Bidang Perikanan Kabupaten Mempawah, Hasto Priyarso.

Iptu Andi Rahmat menjelaskan, kegiatan pengukuran kapal oleh petugas KSOP Pontianak tersebut merupakan tindaklanjut dari kegiatan sosialisasi yang dilakukan jajarannya beberapa waktu lalu dilingkungan nelayan Sui Pinyuh.

“Sebelumnya, kami lebih dulu melaksanakan sosialisasi secara door to door berkaitan dengan Surat Edaran Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Mempawah nomor: 523.1/1084/DPKPP-G1/2021 tanggal 12 Oktober 2021 tentang kelengkapan administrasi kapal,” jelas Andi Rahmat.

Kasat menerangkan, pengukuran kapal menjadi salah satu syarat dalam proses penerbitan dokumen administrasi dari KSOP. Karenanya, kegiatan tersebut sangat penting guna memperlancar penerbitan dokumen administrasi kapal.

“Dokumen administrasi kapal disesuaikan dengan ukurannya masing-masing. Kapal dibawah GT.7 menggunakan pas kecil, sedangkan kapal diatas GT.7 menggunakan pas besar. Ketentuan ini telah ditetapkan melalui Permenhub nomor 39 tahun 2017, tentang pendaftaran kapal Indonesia,” tegas Kasat.

Dalam proses pengajuan Pas Kecil, lanjut Kasat, nelayan mesti melengkapi surat permohonan, surat keterangan tukang, kepemilikan kapal, KTP, NPWP pemilik kapal, kwitansi pelunasan pembuatan kapal dan KTP tukang. Serta, nelayan diminta melengkapi Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui sistem OSS.

“Alhamdulillah, kegiatan pengukuran kapal yang dilakukan petugas KSOP Pontianak berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Kedepan, kami berharap seluruh nelayan di Kabupaten Mempawah memiliki dokumen administrasi yang lengkap sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Lembaga Keagamaan Dinilai Mampu Ciptakan Umat yang Toleran

    Lembaga Keagamaan Dinilai Mampu Ciptakan Umat yang Toleran

    • calendar_month Sen, 26 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Peran lembaga keagamaan di tengah masyarakat sangat penting untuk menciptakan kehidupan yang rukun dan damai. Oleh sebab itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak bekerjasama dengan Kementerian Agama Kota Pontianak menggelar Pembinaan Lembaga Keagamaan se-Kota Pontianak di Aula Sultan Syarif Abdurrahman Kantor Wali Kota, Senin (26/9/2022). Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, pembinaan lembaga-lembaga […]

  • Sampaikan Raperda Pertanggungjawaban ABPD 2021, Bupati Erlina Ungkap Mempawah 6 Kali Raih WTP

    Sampaikan Raperda Pertanggungjawaban ABPD 2021, Bupati Erlina Ungkap Mempawah 6 Kali Raih WTP

    • calendar_month Kam, 7 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina mengungkapka bahwa pengelolaan keuangan daerah telah sesuai dengan didukungnya tata kelola pemerintahan yang baik. Hal itu terbukti di era pemerintahannya berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) enam kali berturut-turut. “Kita berhasil mempertahankan WTP, tentunya ini menggambarkan sistem pengelolaan keuangan daerah kita semakin baik,” ujar Bupati Mempawah, Hj Erlina […]

  • Lim Hie Soen Ungkap Penyebab Daya Beli Masyarakat Turun Drastis

    Lim Hie Soen Ungkap Penyebab Daya Beli Masyarakat Turun Drastis

    • calendar_month Jum, 20 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Liim Hie Soen mengungkapkan pasca inflasi kondisi daya beli masyarakat Sintang turun drastis. Hal ini mesti menjadi perhatian pemerintah daerah. “Banyak masyarakat, yang kami temui rata-rata bilangnya mengeluhkan situasi saat ini yang sangat sulit, khususnya para pedagang yang merasakan penurunan daya beli,” ungkap Lim Hie Soen. Selain […]

  • KPK Dorong Hotel, Restoran dan THM Pasang Alat Perekam Transaksi

    KPK Dorong Hotel, Restoran dan THM Pasang Alat Perekam Transaksi

    • calendar_month Kam, 25 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam rangka optimalisasi dan transparansi penerimaan pajak daerah, terutama sektor pajak hotel, restoran dan tempat hiburan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk mengimplementasikan pemasangan alat perekam transaksi usaha wajib pajak tersebut. Ketua Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Wilayah Kalbar, Rusfian mengatakan, implementasi pemasangan alat perekam transaksi pajak hotel, […]

  • Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Berkunjung ke Diskominfo Landak, Ini Tujuannya…

    Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Berkunjung ke Diskominfo Landak, Ini Tujuannya…

    • calendar_month Sel, 6 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Landak menerima kunjungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Landak, Selasa (6/4/2021). Kunjungan yang dipimpin Kadis Arpusda Landak Ursus tersebut diterima Kadis Kominfo Landak Yohanes dan Kabid Humas dan Publikasi Yuliana Titiari. Tujuan kunjungan tersebut untuk pengawasan kearsipan yang Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan […]

  • Bupati Karolin Dukung Pelanggar Protokol Kesehatan Diberikan Sanksi

    Bupati Karolin Dukung Pelanggar Protokol Kesehatan Diberikan Sanksi

    • calendar_month Sel, 21 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rencana Presiden Joko Widodo memberikan sanksi tegas kepada pelanggar protokol kesehatan COVID-19 mendapatkan dukungan dari kepala daerah. Bupati Landak, Karolin Margaret Natasa  menyampaikan bahwa hal ini perlu dilakukan guna meningkatkan kedisiplinan yang pada akhirnya dapat mengendalikan penyebaran virus corona di Indonesia yang berada pada posisi tertinggi penularannya melebihi Tiongkok. “Kedisiplinan terutama mematuhi protokol […]

expand_less