Breaking News
light_mode

Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Pelajar Dibuka, Jarot: Junjung Tinggi Sportivitas

  • calendar_month Kam, 4 Apr 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 7 kabupaten/kota di Provinsi Kalbar mengikuti kejuaraan pencak silat tingkat pelajar se-Kalimantan Barat Tahun 2019.

7 kabupaten/kota itupun, meliputi:

  • Kota Pontianak
  • Kota Singkawang
  • Sintang
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Landak
  • Kubu Raya

Kejuaraan pencak silat tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno dengan ditandainya pemukulan gong, Kamis (4/4/2019) malam.

“Kejuaran pencak silat ini kami selenggarakan sebagai bentuk apresiasi kami dalam rangka memperingati dies natalis Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kapuas. Selain itu juga kejuaraan ini diselenggarakan untuk menanamkan kecintaan dan kebanggaan terhadap budaya pencak silat,” kata Ketua Panitia Pelaksanaan Kejuaraan Pencak Silat tingkat Pelajar se-Kalimantan Barat, Heri Apriadi.

Olehkarenanya, Heri Apriadi berharap pencak silat tingkat pelajar ini dapat melahirkan atlet berprestasi. “Kita ingin outputnya meningkatkan bakat minat para atlet pencak silat, kemudian juga ingin melahirkan atlet-atlet daerah yang dapat mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia,” harapnya.

Di tempat yang sama, Bupati Sintang, Jarot Winarno menyampaikan empat poin penting dalam pencak silat. Pertama, pencak silat dipandang sebagai aspek mental dan spiritual. Kedua pencak silat sebagai seni dan budaya bangsa. Ketiga pencak silat merupakan kepercayaan diri, dan keempat adalah pencak silat sebagai olahraga prestasi.

“Saya harap dalam setiap bertanding selalu menjunjung tinggi sportivitas, kalah menang nomor dua, yang paling penting adalah menjalin silaturahmi, menjaga satu dan persatuan, dan berkesempatan mengekspresikan kemampuan yang kita miliki,” pinta orang nomor satu di Bumi Senentang. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Satu Perawat, Dokter dan Petugas Laundry RSUD Rubini Mempawah Reaktif Covid-19

    Satu Perawat, Dokter dan Petugas Laundry RSUD Rubini Mempawah Reaktif Covid-19

    • calendar_month Rab, 6 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Satu tenaga medis (perawat), dokter, dan petugas laundry Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rubini Mempawah dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test. Informasi inipun dibenarkan Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mempawah, dr Mukhtar Siagian kepada Lensakalbar.co.id, Rabu (6/5/2020). “Ya benar, ada satu perawat, dokter, dan petugas laundry di RSUD Rubini Mempawah […]

  • 314 Perkara Pidum Selesai, Narkotika dan Perlindungan Anak Masih Tren di Sintang

    314 Perkara Pidum Selesai, Narkotika dan Perlindungan Anak Masih Tren di Sintang

    • calendar_month Sen, 17 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kejaksaan Negeri (Kejari) Sintang terus berkomitmen untuk menuntaskan perkara Pidana Umum (Pidum) yang ditangani sepanjang tahun 2018. Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Sintang, Robinson mengatakan sampai saat ini ada 413 perkara yang telah diputus di Pengadilan Negeri (PN) Sintang. “413 perkara Pidum yang telah selesai ditangani tersebut, merupakan kasus pelimpahan dari pihak kepolisian atau […]

  • Sah..! UMP Kalbar 2018 Rp2.046.900

    Sah..! UMP Kalbar 2018 Rp2.046.900

    • calendar_month Rab, 6 Des 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Melalui Keputusan Gubernur Kalbar Nomor 677 tanggal 23 Oktober 2017, Dewan Pengupahan menetapkan standar Upah Minimum Provinsi (UMP) Kalbar tahun 2018 sebesar Rp2.046.900. UMP mulai akan diterapkan per 1 Januari 2018. “Formulanya infl asi nasional 3,72 persen dan PDB 4,99 persen. Untuk UMK hasil penetapan kabupatenkota jadi dasar keputusan gubernur. Formula tersebut mengacu […]

  • Asam Pedas Pontianak Ditetapakan Sebagai WBTB

    Asam Pedas Pontianak Ditetapakan Sebagai WBTB

    • calendar_month Sel, 28 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan Ikan Asam Pedas Pontianak sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) asal Provinsi Kalbar. Ditetapkannya kuliner khas Pontianak ini, menyusul dua kuliner yang sudah ditetapkan sebelumnya, yakni paceri nanas dan sayur keladi pada tahun 2018. Sertifikat WBTB diserahkan langsung oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji kepada Wali Kota Pontianak Edi Rusdi […]

  • Pentingnya Kesehatan

    Pentingnya Kesehatan

    • calendar_month Sen, 14 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hari Kesehatan Nasional (HKN) diperingati setiap tanggal 12 November. Berkaitan dengan pandemi Covid-19, HKN kali ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan. HKN ke-58 tahun ini juga mengusung tema ‘Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku’. Olehkarenanya, lewat momentum HKN ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny mengajak masyarakat meningkatkan […]

  • Sederhanakan Prosedur Pelayanan

    Sederhanakan Prosedur Pelayanan

    • calendar_month Jum, 29 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang terus berupaya menyederhanakan prosedur di setiap unit kerja, agar dapat memangkas waktu dan meningkatkan efi siensi biaya pelayanan. “Karena masyarakat terus menyadari hak-haknya untuk mendapatkan pelayanan yang baik dari ASN (Aparatur Sipil Negara). Pengawasan terhadap pelayanan public, juga semakin kuat,” kata Yosepha Hasnah, Sekretaris Daerah (Sekda) Sintang, ketika membuka […]

expand_less