JKN-KIS Bebaskan Keluarga Izza Mizkia dari Operasi Ceasar dan Katarak

LensaKalbar – Begitu banyak manfaat yang di dapat masyarakat dari program Badan Penyelengara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan rutin hingga tindak operasi.

Contohnya, Izza Mizkia. Peserta JKN-KIS dari segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU/mandiri) ini merasakan banyak manfaat dari Program JKN-KIS.

Izza sapaan akrabnya saat itu sedang mengecek kondisi kandungannya di rumah sakit. Dia menceritakan apa yang telah dirasakannya dalam mengakses pelayanan kesehatan menggunakan kartu JKN-KIS.

“Sekarang saya sedang cek kandungan karena akan melahirkan, sebelumnya bibi saya operasi katarak dan adiknya operasi ceasar juga. Jadi, saya dan keluarga termasuk sudah merasakan manfaat Program JKN-KIS,” ujar Izza Mizkia, Sabtu (15/2/2020) lalu.

Anggota keluarga Izza Mizkia yang merasakan manfaat Program JKN-KIS adalah adiknya. Berawal dari pemeriksaan hingga proses persalinan melalui operasi ceasar pihak rumah sakit memberikan penanganan yang baik dan cepat. Keluarga Iza sangat puas.

“Apalagi itu dijamin oleh BPJS Kesehatan. Jika tidak menggunakan fasilitas dari BPJS Kesehatan sudah tentu kami akan mengeluarkan biaya banyak. Saat itu saya ingat sekali, tindakan yang diambil cepat dan tidak bertele-tele. Semua tindakan itu dijamin semuanya, jadi kami tidak mengeluarkan biaya,” beber Izza Mizkia kepada Lensakalbar.co.id

Olehkarenanya, menjelang proses persalinannya nanti, ia pun mengaku menggunakan kartu BPJS Kesehatan. Sebab dari sisi pelayanan dan kemudahan biaya semuanya dijamin dan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

“Mudah-mudahan  proses persalinannya normal dan tidak melalui tindakan operasi sesar. Sejauh pemeriksaan dokter, sampai hari ini tidak ada masalah, bahkan calon bayi dalam kondisi sehat Wal Alfiat,” ujarnya.

Izza mengaku ini merupakan kandungan yang kedua kalinya. Pertama diakuinya melalui persalinan dengan tindakan operasi ceasar. Walau demikian, dia berharap proses persalinan keduanya berjalan dengan normal, tidak ceasar lagi.

Karena itu, kata Izza, program ini harus didukung semua pihak dan mendapat perhatian penuh dari pemerintah. Selain bibi dan adiknya, Izza juga sedang mengakses pelayanan kesehatan menggunakan kartu JKN-KIS.

“Ketiga ini saya yang sedang menggunakan. Saya ini sebentar lagi melahirkan dan akan menggunakan jaminan BPJS Kesehatan juga. Jadi, keluarga saya memang sangat terbantu dengan Program JKN-KIS ini,” pungkas Izza. (Dex)