Beranda Mempawah Jawab PU Fraksi dalam Rapat Paripurna, Bupati Erlina Sebut Realisasi PAD 2019...

Jawab PU Fraksi dalam Rapat Paripurna, Bupati Erlina Sebut Realisasi PAD 2019 Lampaui Target

Bupati Mempawah, Hj Erlina menyampaikan jawaban jawaban eksekutif atas pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi di DPRD Memapawah terhadap Raperda pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Mempawah TA 2019, Senin (20/7/2020)

LensaKalbar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mempawah menggelar rapat paripurna terkait Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Mempawah TA 2019, Senin (20/7/2020).

Rapat paripurna dengan agenda jawaban eksekutif atas pemandangan umum (PU) fraksi-fraksi di DPRD Memapawah terhadap Raperda pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Mempawah TA 2019.

Rapat dipimpin Ketua DPRD Mempawah, H Ria Mulyadi dan dihadiri Bupati Mempawah, Hj Erlina, Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Sekda Mempawah, H Ismail, para anggota DPRD, dan jajaran OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

Menanggapi pemandangan umum sejumlah fraksi DPRD Mempawah terkait realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) TA 2019. Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan bahwa realisasi PAD TA 2019 melampaui target yang ditetapkan. Dimana, target PAD TA 2019 sebesar Rp80,13 miliar, terealisasi sebesar Rp87,57 miliar.

“Kalau kita lihat, PAD tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar15,58 persen dari PAD TA 2018. Karena realisasi PAD TA 2019 mencapai 109,29 persen,” ungkap Bupati Mempawah.

Menurut Bupati, terdapat dua komponen PAD yang realisasinya melampaui target. Pertama adalah retribusi daerah. Targetnya Rp6,03 miliar, terealisasi sebesar Rp7,21 miliar atau 119,51 persen.

Adapun beberapa objek retribusi daerah yang realisasinya melampaui target, sebagai berikut:

  • Retribusi Pelayanan Kesehatan
  • Retribusi Penggantian Biaya Cetak KTP dan Akta Capil
  • Retribusi IMB

Kedua adalah lain-lain PAD yang sah. Dimana Pemerintah menargetkan Rp34,11 miliar, terealisasi sebesar Rp40,94 miliar atau 120,03 persen. Penyumbang kenaikan PAD terbesar, adalah pendapatan BLUD. Target sebesar Rp18 miliar terealisasi sebesar Rp25,25 miliar atau 140,31 persen.

“Peningkatan ini seiring dengan semakin membaiknya pelayanan/fasilitas RSUD dr Rubini Mempawah,” pungkasnya. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here