Breaking News
light_mode

Jangan Jual SK Perizinan Perhutanan !

  • calendar_month Jum, 10 Nov 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Gubernur Kalbar, Cornelis menyerahkan Surat Keputusan (SK) perizinan perhutanan sosial hutan desa, hutan masyarakat dan hutan Adat. Dengan telah menerima SK, pengelolaannya harus lebih baik.

“Apa yang sudah diberikan secara sah ini diharap dapat dijaga dan dipelihara, jangan dijual,” tegas Cornelis usai acara penyerahan SK yang dirangkaikan dengan pembukaan Rapat Konsulidasi Pokja Percepatan Perhutanan Sosial dan Pencanangan Gerakan Aksi Menanam Pohon Kalbar tahun 2017 di Balai Petitih Kantor Gubernur, Kamis (9/11).

Dari perizinan perhutanan sosial yang telah terbit di Kalbar, kata Cornelis, salah satu yang perlu didorong adalah terkait pengakuan hutan adat.

“Seperti kita ketahui bersama, bahwa masyarakat kalbar telah menerapkan praktek pengelolaan hutan lestari secara turun temurun melalui penerapan kearifan lokal salah satunya dalam bentuk kebun tembawang,” ujarnya.

Menurutnya, kebijakan pemerintah memberikan akses kelola hutan kepada masyarakat tertuang dalam RPJMN 2015-2019. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) telah menetapkan kawasan hutan seluas 12,7 hektare untuk dikelola masyarakat. Di mana sekitar 1,5 hektare di antaranya berada di Pemprov Kalbar.

“Perhutanan sosial ini juga merupakan salah satu proyek prioritas,” ucapnya.

Dalam rangka mendorong percepatan pengembangan program perhutanan sosial Kalbar, Pemprov telah membentuk kelompok kerja percepatan perhutanan sosial (Pokja PPS). Pokja ini ditetapkan melalui Keputusan Gubernur Kalbar Nomor 693/Dishut/2016 tanggal 4 oktober 2016 untuk periode 2016-2019. Pokja ini beranggotakan multi pihak, baik unsur pemerintah, dunia usaha, akademisi dan NGO/LSM. Maupun kerja sama antarpemerintah.

“Dengan keberagaman unsur Pokja PPS tersebut diharapkan pengembangan perhutanan sosial di Kalbar dapat lebih optimal,” harap Cornelis.

Cornelis berharap Rakon ini akan terbangun komitmen yang kuat untuk mewujudkan langkah-langkah konkrit terhadap potensi dalam mewujudkan sosial dan upaya pengembangan program perhutanan sosial di Kalbar. Sehingga proses ini dapat dilaksana dengan baik dari tingkat pusat hingga daerah. Diharapkan pula, pertemuan ini dapat terjalin sinergitas antara OPD terkait di Pemprov untuk bersama-sama mensukseskan program perhutanan sosial demi kesejahteraan masyarakat Kalbar. (Nrt)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • MADN dan DAD Sintang Jemput Pulang 6 Terdakwa Karhutla

    MADN dan DAD Sintang Jemput Pulang 6 Terdakwa Karhutla

    • calendar_month Kam, 21 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Aksi unjuk rasa yang digelar masyarakat Dewan Adat Dayak (DAD), Aliansi Solidaritas Anak Peladak (ASAP), dan berbagai elemen masyarakat Kabupaten Sintang di Kantor Pengadilan Negeri Sintang, berkahir pukul 11.00 WIB. Masa membubarkan diri setelah berhasil menjemput 6 terdakwa karhutla di Pengadilan Negeri Sintang. Mereka kemudian dibawa ke Balai Kenyalang menggunakan mobil. Penjemputan 6 […]

  • 12 Juni 2022 Tahapan Pilkades Serentak Dimulai

    12 Juni 2022 Tahapan Pilkades Serentak Dimulai

    • calendar_month Kam, 9 Jun 2022
    • 0Komentar

    Santosa Ajak Rakyat Cerdas Memilih Pemimpin LensaKalbar – Minggu, 12 Juni 2022 tahapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada 72 desa di Kabupaten Sintang dimulai. Tiap desa diminta untuk membentuk kepanitian Pilkades di tingkat desa. “Tahapannya dimulai 12 Juni 2022. Nah, hari ini BPD sudah mulai membentuk panitia setiap desa yang melaksanakan Pilkades serentak,” ungkap Ketua […]

  • Tunggak Pajak, Lima Restoran dan Kafe Dilabeli Stiker Merah

    Tunggak Pajak, Lima Restoran dan Kafe Dilabeli Stiker Merah

    • calendar_month Kam, 11 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Penertiban Pajak Daerah (TPPD) Kota Pontianak menetapkan lima tempat usaha berupa restoran dan kafe yang tercatat munggak pajak. Kelima tempat usaha restoran maupun kafe tersebut ditempel stiker berwarna merah oleh petugas yang menandakan bahwa tempat usaha itu dalam pengawasan karena belum membayar pajak. Kepala Bidang (Kabid) Pendataan Penagihan dan Pemeriksaan Bapenda Kota […]

  • Kepedulian APKASI dan Bupati Erlina pada Korban Gempa Bumi Cianjur

    Kepedulian APKASI dan Bupati Erlina pada Korban Gempa Bumi Cianjur

    • calendar_month Sel, 29 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bencana alam kerap terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Musibah gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, merupakan bencana alam yang baru saja terjadi dan mencuri perhatian seluruh masyarakat Indonesia. Warga yang terkena dampak langsung dari bencana kian merasakan kesulitan dan kerugian, baik dari segi ekonomi maupun kesehatan. Tidak hanya memberikan […]

  • Gubernur Pastikan Stok Oksigen dari Malaysia Cukup untuk 6 Hari

    Gubernur Pastikan Stok Oksigen dari Malaysia Cukup untuk 6 Hari

    • calendar_month Jum, 23 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji terus mencari solusi terkait ketersediaan stok oksigen untuk 10 hari kedepan, lantaran wilayah yang dipimpinnya itu begitu luas. “Alhamdulillah, oksigen dari Kuching bisa masuk dan bisa untuk mencukupi kebutuhan Kalbar. Bila satu hari 2 isotank, maka satu minggu jumlahnya 14 isotank. Artinya, mampu untuk mengisi 28.000 tabung besar […]

  • Selimin: Semoga UNKA Semakin Eksis
    OPD

    Selimin: Semoga UNKA Semakin Eksis

    • calendar_month Kam, 31 Okt 2024
    • 0Komentar

    Lensakalbar – Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Sintang, Selimin mengucapkan selamat dan sukses kepada 345 mahasiswa Universitas Kapuas (UNKA) Sintang yang telah diwisuda di Indoor Apang Semangai, Kamis (31/10/2024). “Pertama kami ucapakan selamat dan sukses kepada mahasiswa yang telah diwisuda pada hari ini, para dosen dan khususnya UNKA semoga kedepannya semakin baik,” kata […]

expand_less