Breaking News
light_mode

Instruksikan Kelurahan Bentuk Posko Terpadu Penanganan Covid-19

  • calendar_month Rab, 4 Agu 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menginstruksikan seluruh jajaran lurah se-Kota Pontianak untuk membentuk posko terpadu penanggulangan Covid-19.

Posko-posko yang dibentuk tersebut nantinya dimotori oleh Kodam XII Tanjungpura dan Kodim 1207/BS Pontianak. Tujuan dibentuknya posko itu untuk mengumpulkan data-data dan aktivitas pengendalian Covid-19 di wilayah kelurahan.

“Saya minta para lurah wajib untuk membentuk posko-posko tingkat kelurahan dengan melibatkan seluruh masyarakat termasuk tokoh masyarakat,” ujarnya usai memberikan arahan kepada para camat dan lurah se-Kota Pontianak di halaman Kantor Lurah Benua Melayu Darat Kecamatan Pontianak Selatan, Rabu (4/8/2021).

Ia berharap pembentukan posko-posko di tingkat kelurahan ini bisa mengendalikan pandemi Covid-19 di Kota Pontianak. Posko ini juga melibatkan RT/RW karena mereka adalah ujung tombak yang ada di lingkungan masyarakat. Dalam penanganan Covid-19 di tingkat kelurahan, apabila ada warga yang terpapar dalam satu rumah maka petugas akan melakukan tracing. Selanjutnya, menentukan apakah warga bersangkutan cukup isolasi mandiri di rumah atau pada fasilitas isolasi yang disediakan pemerintah maupun dirawat di rumah sakit. Hal itu ditentukan oleh kondisi pasien.

“Namun yang lebih penting adalah bagaimana kita melakukan pembatasan berskala mikro pada wilayah tersebut agar tidak menyebar,” tutur Edi.

Komandan Kodim (Dandim) 1207/BS Pontianak Kolonel Inf Jajang Kurniawan mengatakan, dalam penanganan pandemi Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun pemerintah saja, akan tetapi perlu keterlibatan keseluruhan komponen masyarakat secara pentahelix.

“Keterlibatan tokoh masyarakat hingga unsur pemerintahan yang paling kecil seperti RT dan RW. RT dan RW merupakan ujung tombak yang mengetahui wilayahnya,” terangnya.

Pihaknya juga mendukung penuh upaya penanganan Covid-19 dengan membentuk posko percontohan yang ada di Kelurahan Benua Melayu Darat Kecamatan Pontianak Selatan.

“Harapannya seluruh kelurahan bisa mencontoh seperti ini dan dilaksanakan secara berjenjang mulai tingkat RT,” ungkapnya.

Pembentukan posko ini sebagai sarana pengendalian operasi pelaksanaan kegiatan di wilayahnya. Penanganan Covid-19 dilakukan secara bottom-up atau dari level bawah ke atas. Dimulai dari tingkat RT/RW, kelurahan, kecamatan dan seterusnya.

“Lurah sebagai Ketua Satgas Covid-19 tingkat kelurahan harus bisa mengendalikan perangkat-perangkatnya untuk pengawasan dan penanganan pandemi Covid-19,” imbuhnya. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kata Kapolres, Bikin STTP Gratis Loh…

    Kata Kapolres, Bikin STTP Gratis Loh…

    • calendar_month Sel, 4 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Resor (Polres) Sintang memastikan akan mengeluarkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) bagi para peserta pemilu 2019. Pembuatannya pun dipastikan tidak dipungut biaya alias gratis. “Padahal buat STTP tidak bayar loh (gratis). Cuma masih aja ada yang malas lapor,” ucap Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi, Selasa (4/12/2018). Dari STTP ini lah, kata Kapolres, […]

  • Sosialisasi dan Internalisasi ASN Berakhlak

    Sosialisasi dan Internalisasi ASN Berakhlak

    • calendar_month Sen, 31 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar sosialisasi dan internalisasi core values Aparatur Sipil Negara (ASN) Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (Berakhlak) bagi kepala perangkat daerah di lingkup Pemkot Pontianak. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, sosialisasi dan internalisasi core values ASN Berakhlak ini merupakan upaya untuk mendukung peningkatan kinerja […]

  • Rumah Dinas Guru Tidak Cocok di Perkotaan

    Rumah Dinas Guru Tidak Cocok di Perkotaan

    • calendar_month Sen, 20 Nov 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Sutarmidji meninjau langsung beberapa pembangunan yang sedang dalam proses pengerjaan, Minggu (19/11) pagi. Pasalnya, proyek-proyek tersebut harus rampung tahun ini. Diantara yang dituju Sutarmidji, pembangunan Taman Arboretum dan Plaza Untan. Dia juga menyempatkan meninjau pengerjaan rumah susun (Rusun) di Jalan Harapan Jaya, jalan di Paralel Pal V dan gedung SMPN […]

  • 24,7 Persen Warga Mempawah BAB Sembarangan

    24,7 Persen Warga Mempawah BAB Sembarangan

    • calendar_month Sel, 20 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hasil studi Environmental Health Risk Assesment (EHRA) 2016 setidaknya 24,7 persen masyarakat Kabupaten Mempawah sehari-harinya masih Buang Air Besar Sembarangan (BABS). “Selain itu baru 16,9 persen yang mempraktikkan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dalam kehidupan sehari-hari,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mempawah Gusti Ramlana. Ia menungkapkan hal itu ketika Koordinasi Lintas Sektoral Program […]

  • Buka Turnamen Bupati Cup, Rusman Ali Minta Peserta Jaga Sportifitas

    Buka Turnamen Bupati Cup, Rusman Ali Minta Peserta Jaga Sportifitas

    • calendar_month Jum, 4 Agu 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali,  Jumat (4/8), resmi membuka kegiatan turnamen sepakbola Bupati Cup di lapangan Petalubeng Desa Sui Kakap. Rusman Ali mengatakan, kegiatan  ini merupakan rangkaian dari HUT Kabupaten Kubu Raya yang ke – 10. Bahkan, kegiatan turnamen sepakbola ini merupakan program yang telah direncanakan empat bulan lalu. “Saya harap dengan kegiatan […]

  • Cegah Anak-anak Perbatasan Sintang dari Tetanus
    OPD

    Cegah Anak-anak Perbatasan Sintang dari Tetanus

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna mencegah anak-anak di perbatasan terjangkit penyakit tetanus, difteri dan campak, Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padma Kusuma bekerja sama dengan bidan dari Desa Muakan memberikan imunisasi kepada anak-anak di Desa Muakan Petinggi, Ketungau Hulu. Tetanus adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dengan potensi fatal yang mempengaruhi saraf. Sedangkan difteri adalah infeksi serius […]

expand_less