Breaking News
light_mode

Harga Sembako di Perbatasan Sintang Naik, Gas Melon Tembus Rp80 Ribu Pertabung

  • calendar_month Rab, 20 Jan 2021
  • comment 0 komentar
Komisi B Desak Pemkab Atasi Kelangkaan Sembako dan Infrastruktur

LensaKalbar – Tidak mudah bagi warga Indonesia untuk hidup di wilayah perbatasan. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, diperlukan perjuangan yang tidak gampang.

Akibatnya, ketersediaan bahan pokok bagi warga perbatasan Indonesia–Malaysia di Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat menipis dan harganya mengalami kenaikan yang tidak wajar. Hal ini disebabkan jalan poros menuju perbatasan tersebut, rusak parah.

“Krisis sembako di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia ini karena kegawatdaruratan infrastruktur di wilayah itu,” kata Hikman Sudirman, Ketua Komisi B DPRD Sintang, Rabu (20/1/2021).

Karena itu, Hikman mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) agar segera mengambil langkah konkrit ketika melihat jeritan rakyat perbatasan saat ini. “Kita minta Pemkab membantu measyrakat perbatasan, khususnya di daerah ketungau. Selain persoalan sembako, infrastruktur juga harus dicarikan solusi, karena akses jalan poros disana sudah sangat rusak parah dan menghambat pendistribusian sembako,” tegasnya.

Sampai hari ini, kata Hikman, masyarakat kita masih menjerit dengan harga sembako. Misalnya gas LPG-3 Kg. Harganya sudah tembus Rp80 ribu pertabung.

“Gas LPG saja harganya sudah mencapai Rp80 ribu pertabung. Tentunya ini sangat berat bagi masyarakat perbatasan, karena mayoritas masyarakat disana pekerjaannya hanya berladang saja,” bebernya.

Hikman berharap pemerintah daerah dapat memastikan pasokan sembako di wilayah perbatasan itu mencukupi dan berjalan dengan aman, sehingga harganya dapat kembali normal.

“Kalau kita lihat saat ini harga sembako di wilayah perbatasan masih melambung tinggi,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Targetkan 150 Ribu Warga Divaksin

    Targetkan 150 Ribu Warga Divaksin

    • calendar_month Sel, 6 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 94 ribu lebih warga di Kota Pontianak telah divaksin. Program serbuan vaksinasi gencar dilakukan untuk mencapai herd immunity. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, idealnya untuk mencapai herd immunity, setidaknya 80 persen warga telah divaksin Covid-19. “Kita targetkan hingga akhir Juli ini 150 ribu orang yang sudah divaksin,” ujarnya usai menghadiri […]

  • Bahasan: MKKS Harus Mampu Hasilkan Program Sesuai Tujuan Diknas

    Bahasan: MKKS Harus Mampu Hasilkan Program Sesuai Tujuan Diknas

    • calendar_month Sel, 30 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan membuka Rapat Kerja (Raker) II Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP se-Kalimantan Barat di Hotel Garuda, Selasa (30/8/2022). Raker II MKKS merupakan wadah para kepala sekolah berdiskusi dan bermusyawarah terkait sejauh mana implementasi program yang telah tersusun sebelumnya. “Saya berharap dalam raker ini harus mampu menghasilkan program yang […]

  • Ini 3 Alasan ASN Sintang Ajukan Pindah Tugas ke Kota

    Ini 3 Alasan ASN Sintang Ajukan Pindah Tugas ke Kota

    • calendar_month Ming, 29 Apr 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setiap tahun, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sintang banyak menerima pengajuan pindah tugas dari Aparatur Sipil Negara (ASN). Terutama yang bertugas di pedalaman. “Kami tetap berupaya selektif sebelum mengabulkan. Jangan sampai pegawai menumpuk di kota. Kekurangan di pedalaman,” kata Kepala BKPSDM Sintang Palentinus, kemarin. Menurut Palentinus, terdapat 3 alasan […]

  • Warga Terdampak Banjir Bertambah, Sintang Krisis Logistik

    Warga Terdampak Banjir Bertambah, Sintang Krisis Logistik

    • calendar_month Jum, 14 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Jumlah warga terdampak banjir di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat terus bertambah. Per tanggal 13 Oktober 2022, Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Satgas Penanganan Batingsor mencatat ada 50.267 jiwa dari 13.909 kepala keluarga (KK) terdampak. Sedangkan warga yang mengungsi di Gedung Cadika tercatat 57 orang. Mereka semua berasal dari 115 desa/kelurahan di 11 kecamatan […]

  • Manfaatkan Lahan Kosong untuk Wujudkan Ketahanan Pangan

    Manfaatkan Lahan Kosong untuk Wujudkan Ketahanan Pangan

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lusi mengajak masyarakat di Kecamatan Ketungau Hilir, Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu untuk menafaatkan lahan kosong sebagai areal pertanian masyarakat. “Kami harap masyarakat agar bisa memanfaatkan lahan pertanian secara optimal. Hal tersebut sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan,” kata Lusi ketika ditemui Lensakalbar.co.id di Gedung […]

  • Akhir November Deadline Perusahaan untuk Realisasikan TKD

    Akhir November Deadline Perusahaan untuk Realisasikan TKD

    • calendar_month Rab, 8 Nov 2017
    • 1Komentar

    LensaKalbar – Sesuai Peraturan Bupati Sintang Nomor 39 Tahun 2015 (Perbup Sintang 39/2015), semua perusahaan wajib menyediakan kebun Tanah Kas Desa (TKD) untuk semua desa di sekitar wilayah perkebunannya. Tetapi belum semua perusahaan yang mematuhinya. “Kita membuka peluang kepada mereka untuk dapat menuntaskannya sampai akhir November ini,” kata Drs. Askiman MM, Wakil Bupati Sintang, ketika […]

expand_less