Breaking News
light_mode

FGD Sebut PLBN Sungai Kelik Diprioritaskan

  • calendar_month Rab, 23 Okt 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Sintang yang diwakili Kepala Bappeda Sintang, Kartiyus membuka Fokus Group Discussion (FGD) Pengembangan pusat pemukiman yang mendukung optimalisasi  tahap II, Rabu (23/10/2019).

“Progress pembangunan PLBN Sungai Kelik  hingga kini masih berproses kita sebagai Pemerintah  Daerah selalu proaktif mendukung percepatan kelanjutannya,” kata Kartiyus.

Menurut Kartiyus, Presiden sudah mengeluarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2019 tentang  Percepatan Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara Terpadu dan Sarana dan pra sarana penunjang di kawasan Perbatasan yakni di Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Papua, dan Nusa Tenggara Timur (NTT), PLBN Oepoli, PLBN Napan, dan PLBN Sungai Kelik diprioritaskan.

“Berdasarkan Inpres No 1 tahun 2019 tersebut harusnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan responsif secepatnya mengeluarkan kurang lebih 923 Ha untuk kawasan pengembangan Pembangunan PLBN sesuai dengan kajian Kementrian Agraria dan Tata Ruang dari kawasan hutan lindung,” kata Kartiyus.

Menurutnya, radius kawasan PLBN  secara geografis mencakup kecamatan Ketungau Hulu, Kecamatan  Ketungau Tengah dan Kecamatan Ketungau Hilir. Pembangunan PLBN Sungai Kelik ada di dataran tinggi. Dan mercusuar yang dibangun menjulang tinggi. Karena itu, diharapkan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar, dan cocok untuk selfie jika kita melaksanakan kegiatan  di perbatasan kedepannya nanti” terang Kartiyus.

“PLBN sebagai zona zero yang menandai Lintas Batas dengan Negara tetangga Malaysia. Diharapkan dibangun lebih menarik,” pungkasnya.tukas Kartiyus.

Sementara, Hadir Entarina Simanjuntak sebagai Narasumber dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Repulik Indonesia, yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang pengembangan infrastruktur kota kecil dan pedesaan, Pusat pengembangan kawasan, perkotaan, badan pengembangan infrastruktur wilayah menyampaikan bahwa sangat penting penanganan pemukiman di kawasan perbatasan, serta mendorong percepatan  pusat pertumbuhan ekonomi baru di sekitar PLBN yang akan dibangun.

“Kalau  mencermati hasil rapat terbatas Presiden 14 Maret 2017 lalu, dengan memperhatikan Nawacita ketiga yakni membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan  desa-desa dalam kerangka Negara kesatuan, nawacita tersebut dijabarkan dalam 3 pilar utama salah satunya adalah membangun kawasan perbatasan. Dalam Focus Group Discussion tersebut banyak pihak mengutarakan pendapatnya mengenai penataan kawasan pemukiman khusus di Kawasan PLBN Sungai Kelik Kecamatan Ketungau Hulu. Penataan kawasan  pemukiman sangat penting supaya kawasan perbatasan tertata rapi dan ada pembedaan antara kawasan perkantoran, pemukiman dan ruang terbuka hijau,” tutupnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 5 Kios di Kawasan Simpang Lima Sintang Terbakar

    5 Kios di Kawasan Simpang Lima Sintang Terbakar

    • calendar_month Jum, 31 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sedikitnya 5 kios hangus terbakar di kawasan Simpang Lima, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Jumat (31/1/2020) pukul 05.45 WIB. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tapi diperkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Kabid Damkar Sintang, Yudius mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan laporan peristiwa kebakaran pada pukul 05.45 WIB. 35 petugas dan 4 unit mobil […]

  • Tingkatkan Efektivitas Kinerja ASN

    Tingkatkan Efektivitas Kinerja ASN

    • calendar_month Kam, 14 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pontianak, Yuni Rosdiah mengatakan, berhasilnya proses pemerintahan tak lepas dari kinerja para pegawai. Tak terkecuali bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Oleh sebab itu diperlukan faktor penunjang lainnya yaitu evaluasi menyeluruh secara rutin terhadap pegawai. “Idealnya perlu dilakukan evaluasi dalam rentang waktu tertentu. Tujuannya […]

  • Polri Dambaan Warga dalam Menjaga Kamtibmas

    Polri Dambaan Warga dalam Menjaga Kamtibmas

    • calendar_month Rab, 1 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar- Hari Bhayangkara ke-74 diperingati dengan upacara secara virtual di Aula Mapolresta Pontianak Kota, Rabu (1/7/2020). Di momentum Hari Bhayangkara ke-74 ini, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi jajaran Kepolisian yang sudah melakukan tugas dan fungsinya dalam menjaga ketertiban dan keamanan terutama di masa pandemi Covid-19. “Kita berharap dengan momentum Hari Bhayangkara ke-74 ini, […]

  • Mempawah Siapkan 8 Program Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat

    Mempawah Siapkan 8 Program Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat

    • calendar_month Rab, 15 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah berkomitmen untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui 8 program pencapaian sasaran. Adapun 8 program yang mendukung pencapaian sasaran tersebut, di antaranya: Program pemenuhan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat. Program peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia. Program kesediaan farmasi, alat kesehatan dan makanan minuman. Program pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan. Program […]

  • Dekranasda Pontianak Gelar Pelatihan Aneka Kerajinan Pokok Telok

    Dekranasda Pontianak Gelar Pelatihan Aneka Kerajinan Pokok Telok

    • calendar_month Rab, 4 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dekranasda Kota Pontianak merupakan pembina para pelaku kriya akan terus berupaya untuk mempertahankan dan menumbuh kembangkan kearifan lokal serta memberdayakan kelompok masyarakat agar dapat mengembangkan kreativitas dan seni kerajinan daerah khususnya kota Pontianak. Salah satunya dengan menyelenggarakan Pembinaan dan Pelatihan Aneka Kerajinan Pokok Telok Se-Kota Pontianak yang diikuti oleh perwakilan PKK Kecamatan dan […]

  • Papua Bisa, Kenapa Serawai – Ambalau Tidak?

    Papua Bisa, Kenapa Serawai – Ambalau Tidak?

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat di Kecamatan Serawai – Ambalau mengaku iri dengan kondisi pembangunan di wilayah Provinsi Papua, terutana soal listrik. Di provinsi itu hampir seluruh desanya telah menikmati tenaga listrik dari PT PLN Persero. “Contoh Provinsi Papua ya, hampir semua desa masuk tenaga listrik. Mengapa Sintang, khususnya Serawai – Ambalau tidak?,” tanya Zulkarnain, anggota Dewan […]

expand_less