Dinas Ketahanan Pangan Sintang Gencarkan Edukasi Pola Makan B2SA di Sekolah Dasar
- calendar_month Kam, 16 Okt 2025
- comment 0 komentar

LensaKalbar – Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang menggelar Sosialisasi dan Edukasi Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) di Betang Ensaid Panjang, Kecamatan Kelam Permai, Kamis (16/10/2025).
Kegiatan ini menyasar siswa Sekolah Dasar Negeri 12 Ensaid Panjang sebagai upaya menanamkan pola makan sehat sejak dini.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Sintang, Helmi, menegaskan pentingnya membudayakan pola makan B2SA demi meningkatkan kualitas gizi masyarakat.
“Makan sehat tidak harus mahal, cukup beragam, bergizi, seimbang, dan aman. Kabupaten Sintang memiliki skor Pola Pangan Harapan sebesar 85,2 dengan konsumsi energi 1.963 kilokalori dan protein 57,5 gram per kapita per hari,” jelas Helmi.
Helmi menambahkan, tantangan utama di Kabupaten Sintang adalah masih rendahnya keberagaman konsumsi pangan masyarakat yang cenderung bergantung pada satu atau dua jenis makanan.
“Karena itu, kami melakukan edukasi B2SA di sekolah dasar, agar anak-anak sejak dini memahami pentingnya pangan lokal yang bergizi dan aman,” imbuhnya.
Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan, Albina Sriparsa, menjelaskan kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Pangan Sedunia ke-80 bertema “Hand in Hand for Better Foods and a Better Future.”
“Tema ini menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, sektor swasta, dan generasi muda dalam mewujudkan pangan berkelanjutan,” ujarnya.
Albina menyebut, metode edukasi dilakukan secara digital dan interaktif melalui alat peraga flipchart serta pembagian menu plant bagi orang tua siswa melalui PKK. Menu tersebut juga bisa diakses secara daring melalui tautan https://online.anyflip.com/qrsog/qssr/mobile/index.html.
Kegiatan B2SA, lanjutnya, bertujuan mempercepat diversifikasi konsumsi pangan agar masyarakat tidak hanya mengandalkan satu sumber pangan, tetapi juga mengenal dan memanfaatkan potensi pangan lokal.
“Edukasi ini membantu anak-anak menjadi generasi sehat, cerdas, dan cinta pangan lokal,” terang Albina.
Program serupa sebelumnya telah dilaksanakan di SDN 03 Mensiku Kecamatan Binjai Hulu dan SDN 13 Dusun Fajar Desa Tempunak Kapuas Kecamatan Tempunak, dan akan berlanjut ke sekolah-sekolah lain di Kecamatan Sintang.
Camat Kelam Permai, Kusmara, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.
“Saya berharap edukasi B2SA di sekolah dasar menjadi gerakan bersama membangun kebiasaan makan sehat di keluarga dan masyarakat. Dari sekolah inilah lahir generasi yang sehat, cerdas, dan mencintai pangan lokal,” ujarnya.
Kegiatan turut dihadiri Forkopimcam Kelam Permai, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sintang Ny. Erni Ronny, Ketua PKK Kecamatan Kelam Permai, kepala desa, tokoh masyarakat, guru, dan orang tua siswa. (Kominfo/LK1)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar