Breaking News
light_mode

Dampak Banjir Sintang, Aktivitas Pembelajaran Tatap Muka Dihentikan 4 Hari

  • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Aktivitas belajar mengajar di lingkungan pendidikan Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat terpaksa dihentikan sementara. Pasalnya, sejumlah sekolah di 10 kecamatan dilaporkan terdampak bencana banjir.

Ihwal tersebut dipertegas dengan dikeluarkannya Surat Edaran (SE) Bupati Sintang Nomor : 420/5417/Disdikbud-8 tertanggal 11 Oktober 2022.

Surat edaran tersebut ditujukan kepada Kepala PAUD/TK, SD dan SMP di Kabupaten Sintang yang gedung sekolahnya terdampak banjir.

“Melihat kondisi curah hujan tinggi dan berpotensi banjir besar di Kabupaten Sintang, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian, khususnya di lingkungan pendidikan,” ujar Bupati Jarot, Rabu (12/10/2022).

Karenanya, kata Bupati Jarot, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan bagi sekolah terdampak banjir, agar aktivitas belajar mengajar tatap muka dapat dilakukan secara online atau daring.

“Jadi, mulai hari ini tanggal 12 hingga 15 Oktober 2022 proses pembalajaran tatap muka kita hentikan sementara, dan dilanjutkan dengan sistem daring, terutama untuk sekolah terdampak banjir di 10 kecamatan tersebut,” tegas Bupati Jarot.

Kemudian, Bupati Jarot mengimbau seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang agar tetap waspada potensi banjir. Sebab, orang nomor satu di “Bumi Senentang” ini menilai bemcana banjir yang melanda beberapa wilayah kabupaten ini berpotensi meningkat, mengingat intensitas curah hujan tinggi belakangan ini.

“Saya imbau masyarakat untuk tetap waspada potensi bahaya banjir yang lebih besar. Dan kita juga sarankan agar masyarakat dapat melakukan pengamanan aset dan dokumen penting baik di linvkungan sekolah maupun permukiman penduduk yang terdampak banjir ini,” kata Bupati Jarot mengingatkan.

Khusus pada sekolah terdampak banjir, Bupati Jarot minta kepala sekolah untuk segera membuat laporan secara tertulis mengenai dampak yang ditimbulkan akibat bencana banjir ini.

“Segera membuat laporan tertulis mengenai dampak yang ditimbulkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang,” pinta Bupati Jarot.

Seperti diketahui, berdasarkan data sementara per tanggal 11 Oktober 2022, ada 43.682 jiwa dari 12.085 kepala keluarga (KK) tersebar di 104 desa/kelurahan yang ada di 10 kecamatan terdampak bencana banjir. Sedangkan 4 kecamatan yang tidak terdampak, yakni Kecamatan Sungai Tebelian, Kayan Hulu, Ketungau Hulu, dan Ambalau. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Erlina: Amalkan Nilai-nilai Pancasila

    Bupati Erlina: Amalkan Nilai-nilai Pancasila

    • calendar_month Kam, 1 Jun 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2023 di Halaman Kantor Bupati Mempawah, Kamis (1/6/2023). Upacara dipimpin langsung Bupati Mempawah, Hj Erlina selaku Inspektur upacara. Pada kesempatan tersebut, Bupati Mempawah, Hj Erlina membacakan amanat Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yakni “Saudara – saudara sebangsa dan setanah air, Pancasila dan nilai […]

  • Per Hari Ratusan Warga Mempawah Buat e-KTP

    Per Hari Ratusan Warga Mempawah Buat e-KTP

    • calendar_month Rab, 21 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pembuatan Kartu Tanda Pendidikan Elektronik (e-KTP) di Kabupaten Mempawah meningkat drastis. Dari sebelumnya hanya sekitar 20 hingga 25 orang per hari yang melakukan perekaman, menjadi 100 orang per hari, bahkan lebih. “Setiap harinya, jumlah warga yang merekam e-KTP semakin meningkat,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Mempawah, Iis Iskandar, kemarin. […]

  • Raperda RPJPD jadi Acuan Visi Misi Calon Wali Kota

    Raperda RPJPD jadi Acuan Visi Misi Calon Wali Kota

    • calendar_month Kam, 4 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah menyempurnakan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 Kota Pontianak. Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian menerangkan, Raperda tersebut merupakan tindak lanjut dari RPJPN. “Kami bacakan kepada legislatif sebagai dasar nanti bagi mereka yang akan maju menjadi calon wali kota,” ungkapnya, usai Rapat […]

  • Jenazah Mulyadi P Tamsir Diserahkan ke Pihak Keluarga

    Jenazah Mulyadi P Tamsir Diserahkan ke Pihak Keluarga

    • calendar_month Kam, 21 Jan 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyambut kedatangan jenazah almarhum Mulyadi P Tamsir di Bandara Tebelian, Kamis (21/1/2021). Almarhum adalah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Bupati Jarot juga menyerahkan dokumen kependudukan berupa akta kematian kepada pihak keluarga korban. Dia berharap proses pemakaman berjalan lancar. ”Kita doakan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran, dan […]

  • Berharap Pemerintah Perhatikan Pelaku Seni dan Budaya di Senentang

    Berharap Pemerintah Perhatikan Pelaku Seni dan Budaya di Senentang

    • calendar_month Jum, 16 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kartimia Mawarni menilai, agar bisa berkembang, pelaku seni budaya tradisional suku ‘Dayak’ harus memiliki ruang khusus serta mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Menurut Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini, pemerintah memiliki andil yang cukup besar dalam memajukan kesenian budaya tradisional suku ‘Dayak’. “Masyarakat kita […]

  • JKN-KIS, Solusi Atasi Penyakit Ringan Hingga Berat

    JKN-KIS, Solusi Atasi Penyakit Ringan Hingga Berat

    • calendar_month Ming, 13 Sep 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Nur Ubaidah (48), salah satu dari sekian banyak peserta JKN-KIS yang pernah merasakan manfaat dari hadirnya Program JKN-KIS. Perempuan paruh baya yang sering disapa Nur itu dari telah terdaftar bersama keluarganya untuk ikut serta dalam kepesertaan Program JKN-KIS di tempat suaminya bekerja. Ditemui di kediamannya, Nur tak segan membagikan pengalamannya tentang JKN-KIS. “Saya […]

expand_less