Breaking News
light_mode

BWI Ungkap Luas Tanah Wakaf Sintang Capai 10 Hektar

  • calendar_month Jum, 23 Jul 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Sintang menggelar pelantikan pengurus untuk periode 2021 – 2024 di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (23/7/2021). Diharapkan kehadiran mereka dapat mencari solusi dari permasalahan tanah wakaf di Bumi Senentang.

Ketua BWI Kabupaten Sintang, Anuar Akhmad mengatakan kepada rekannya yang baru saja dilantik bahwa BWI punya tanggung jawab yang besar dalam mengelola tanah wakaf. Terlebih tanah wakaf di Sintang sangat luas.

Anuar Akhmad mengungkapkan bahwa total tanah wakaf di Kabupaten Sintang mencapai 317 persil, dengan luas 925 ribu meter persegi atau hampir 10 hektare. “Tapi baru 186 yang bersertifikat. Yang belum bersertifikat ada 131, plus dengan permasalahan-permasalahan,” ungkapnya.

Kendari demikian, Anuar Akhmad berkomitmen untuk mencarikan solusi terkait tanah wakaf ini bersama Badan Pertanahan Nasional. Ia juga akan mengembangkan peruntukkan tanah wakaf agar tidak sebatas untuk masjid, madrasah, atau pemakaman.

“Mudah-mudahan pendataan, pengelolaan, dan pengawasan tanah wakaf ini bisa lebih maksimal. Kita akan tertibkan administrasi tanah wakaf ini,” katanya.

Ketua Badan Wakaf Indonesia Provinsi Kalimantan Barat diwakili Sekretaris BWI Kalbar Kaharudin mengatakan ada beberapa tugas dari BWI.

Pertama, sebut dia, melakukan pembinaan terhadap nazir (orang yang dipercaya mengelola harta wakaf yang diamanatkan pewakaf) dalam mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf. Kedua, melakukan pengelolaan dan pengembangan harta benda wakaf.

“Bagaimana harta benda wakaf ini dikelola dengan sebaik-baiknya. Paling tidak, mengamankan agar tidak melenceng dari peruntukannya,” katanya.

Ketiga, sebut dia, memberikan persetujuan atau izin atas perubahan peruntukan dan status harta benda wakaf. Keempat, dia menambahkan, memberhentikan dan mengganti Nazir. Kelima, memberikan persetujuan atas pertukaran harta benda wakaf.

“Kewenangan ini ada di tangan BWI. Kita harapkan dipahami betul oleh pengurus BWI. Termasuk di tingkat kabupaten hingga pengelolaan tanah wakaf berjalan dengan baik,” pungkasnya.(Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Jarot Pastikan Warganya Belum Ada yang Terinfeksi Positif Covid-19

    Bupati Jarot Pastikan Warganya Belum Ada yang Terinfeksi Positif Covid-19

    • calendar_month Sab, 28 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Berdasarkan data Dinas Kesehatan Sintang per tanggal 27 Maret 2020, Orang dalam Pemantauan (ODP) tercatat 314 orang, sementara Pasien dalam Pengawasan (PDP) 2 orang. Yang Positif terinfeksi virus Corona atau Covid-19 nihil. “Jadi, di Sintang ODP ada 314 orang, PDP ada 2 orang, dan yang positif terinfeksi covid-19 tidak ada atau nihil,” ungkap […]

  • Kursi Dapil V Serawai-Ambalau Berkurang, Masyarakat Ancam Keluar dari Wilayah Sintang

    Kursi Dapil V Serawai-Ambalau Berkurang, Masyarakat Ancam Keluar dari Wilayah Sintang

    • calendar_month Jum, 25 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan Persatuan Masyarakat Kecamatan Serawai-Ambalau mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sintang, Jumat (25/11/2022). Mereka mengeluarkan tiga poin penyataan sikap atas pengumuman Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sintang Nomor :226/Pl.01.3-Pu/6105/2/2022 Tentang Rancangan Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Sintang pada Pemilu 2024 mendatang. Adapun pernyataan sikap yang disampaikan ke KPU […]

  • Lewat Rakerkesda, Kubu Raya Evaluasi Program Kesehatan

    Lewat Rakerkesda, Kubu Raya Evaluasi Program Kesehatan

    • calendar_month Sel, 18 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Kabupaten Kubu Raya di Gardenia Resort & Spa Kubu Raya, Selasa (18/6/2019). Digelar selama empat hari mulai 18-21 Juni 2019, Rakerkesda sebagai forum evaluasi program kesehatan yang sudah dilaksanakan sekaligus pembahasan permasalahan kesehatan berdasarkan skala prioritas. Termasuk salah satunya harapan Bupati Muda […]

  • Pejuang Mempawah Gelar FGD Kenaikan BMM

    Pejuang Mempawah Gelar FGD Kenaikan BMM

    • calendar_month Sel, 27 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Perkumpulan Jurnalis Galaherang (Pejuang) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Penyesuaian Harga BBM dan Langkah Langkah Pengendalian Pemerintah” di K@TAMB Cafe Mempawah, Selasa (27/9/2022). Ketua Pejuang Mempawah, Dian Sastra mengatakan bahwa FGD digelar dalam rangka mrngakomodir isu-isu yang timbul di tengah masyakat. “Saya ucapkan terimakasih banyak kepada empat narasumber yang hadir hari […]

  • Wako Harap Ada Taman Bonsai di Pontianak

    Wako Harap Ada Taman Bonsai di Pontianak

    • calendar_month Ming, 19 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penggemar tanaman di seluruh dunia. Bonsai memiliki keindahan dalam bentuk dan keunikannya. Tanaman hias bonsai ini merupakan hasil karya perpaduan antara seni dan tanaman. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono juga menggemari tanaman bonsai. Ia menyukai ukuran dan keunikan bonsai yang sedap dipandang mata. Menurutnya, bonsai merupakan seni menata pohon berukuran kerdil menjadi […]

  • Berharap 1.523 Wisudawan Rebut Peluang Kerja

    Berharap 1.523 Wisudawan Rebut Peluang Kerja

    • calendar_month Rab, 10 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – 1.523 mahasiswa/mahasiswi Wisuda Diploma, Sarjana, Profesi dan Pascasarjana Universitas Tanjungpura Periode III Tahun Akademik 2018/2019 yang baru lulus, diharapkan dapat membaca peluang dan merebut peluang kerja yang ada. Pasalnya, Provinsi Kalbar sedang melakukan pertumbuhan pembangunan dan investasi secara merata di setiap daerah. “Sekarang dari aspek apapun Kalbar sedang melakukan kenaikan pertumbuhan pembangunan dan […]

expand_less