Breaking News
light_mode

Bupati Erlina Launching Rumah CSR

  • calendar_month Rab, 27 Okt 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina berkesempatan membuka kegiatan bimbingan teknis/sosialisasi kemudahan berusaha bagi pelaku usaha di Kabupaten Mempawah. Sosialisasi yang diikuti puluhan peserta itu dirangkaikan dengan launcing Rumah CSR, Rabu (27/10/2021) pagi di Aula Kantor Bupati Mempawah.

Dalam sambutannya, Bupati Erlina mengatakan, pelaksanaan kegiatan bimtek tersebut dalam rangka memberikan pemahaman kepada para pelaku usaha, baik pelaku usaha skala besar (PMA dan PMDN), maupun UMKN terhadap pelaksanaan penanaman modal sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal.

“Persaingan dunia usaha dan perubahan selera konsumen sangat cepat dan ketat. Sehingga, menuntut semua pelaku ekonomi bekerja keras menghadapi persaingan dan lebih jeli dalam melihat peluang usaha dan pasar. Tentunya dengan memantapkan jaringan usaha dan perkembangan teknologi informasi,” katanya.

Menurutnya, berbagai permasalahan kerap dihadapi pelaku usaha di Kabupaten Mempawah. Terutama pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Diantaranya berkaitan kurangnya akses pasar, permodalan, pengembangan teknologi informasi dan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Semua persoalan ini akan mempengaruhi rendahnya produktivitas dan daya saing usaha kecil dan menengah. Inilah yang menjadi hambatan berat dalam perekonomian global yang semakin kompetitif,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Erlina mengingatkan kepada pengusaha untuk memenuhi kewajiban perusahaan yakni berkenaan dengan tanggungjawab sosial dan lingkungan perusahaan atau CSR. Sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor : 47 Tahun 2012 mengamanatkan perusahaan mempunyai kewajiban melaksanakan TJSLP/CSR didalam maupun diluar lingkungan perusahaan.

“TJSP dilaksanakan oleh direksi berdasarkan rencana kerja tahunan perseroan setelah mendapatkan persetujuan kmisaris atau RUPS,” tuturnya.

Terkait pengelolaan TJSP atau CSR, Bupati Erlina menyebut Pemerintah Kabupaten Mempawah telah menerbitkan Perda nomor 4 tahun 2015. Dalam aturan tersebut, perusahaan berkewajiban menyediakan pembiayaan program TJSP berdasarkan rencana kerja tahunan yang disesuaikan dengan perencanaan pembangunan daerah.

“Realisasinya, dari 83 perusahaan sala besar, menengah dan kecil di Kabupaten Mempawah hanya sebagian kecil melaksanakan CSR dengan nominal yang sangat kecil,” sesalnya.

Lebih jauh, Bupati Erlina mengatakan, masih dalam upayanya memaksimalkan CSR maka pemerintah daerah membuat sistem informasi Rumah CSR. Erlina menyebut, keberadaan Rumah CSR untuk menjembatani kepentingan masyarakat, perusahaan dan pemerintah daerah dalam merajut kolaborasi demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Juga dalam upaya pelestarian lingkungan, serta memberikan benefit bagi perusahaan.

“Rumah CSR menjadi salah satu gebrakan yang dapat mendorong terwujudnya visi dan misi menuju Kabupaten Mempawah Cerdas, Mandiri dan Terdepan,” katanya.

“Rumah CSR akan mendorong serta mewadahi setiap perusahaan yang ada di Kabupaten Mempawah dalam pelaksanaan tanggungjawab sosial dan lingkungan atau CSR-nya agar terintegrasi dan searah dengan perencanaan pembangunan daerah di Kabupaten Mempawah,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jaga Akhlak di Tengah Perkembangan Teknologi

    Jaga Akhlak di Tengah Perkembangan Teknologi

    • calendar_month Jum, 15 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi menghadiri Haflatul Takhrij ke-34 dan Haul Masyaikh Pondok Pesantren Asy-Syura di Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, Jumat (15/7/2022) malam. Pengasuh Pondok Pesantren Asy-Syura KH. Lutfillah Baidhowi mengatakan bahwa kegiatan tersebut terlaksana atas bantuan semua pihak, baik orang tua, guru dan pembina pondok. Kepada para santri ia berpesan […]

  • Bupati Erlina Sebut Guru Sebagai Agen Perubahan

    Bupati Erlina Sebut Guru Sebagai Agen Perubahan

    • calendar_month Sen, 31 Jul 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Mutu Pendidikan “AdiRESy Matematika Smart Indonesia” di Gedung Mempawah Convention Center (MCC), Senin (31/7/2023). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari inipun akan berakhir pada 2 Agustus 2023. Bupati Erlina mengatakan, di era globalisasi guru dituntut mempunyai kemampuan untuk berubah secara profesional dalam memberdayakan peserta didik […]

  • PKH Bisa Atasi Kemiskinan

    PKH Bisa Atasi Kemiskinan

    • calendar_month Jum, 1 Jun 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Program Keluarga Harapan (PKH) diyakini dapat menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Sintang. Sebab program ini sangat relevan dengan visi pembangunan daerah. “Jadi program PKH harus kita ambil sebagai peluang untuk mengoptimalkan tingkat kemiskinan di daerah kita,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno, usai membuka Rapat Koordinasi (Rakor) PKH 2018, di Balai Ruai Rumah Bupati […]

  • Pantau Stok dan Harga Sembako, Bupati Ingatkan Pedagang dan Pembeli Terapkan Prokes

    Pantau Stok dan Harga Sembako, Bupati Ingatkan Pedagang dan Pembeli Terapkan Prokes

    • calendar_month Kam, 6 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menjelang perayaan Idulfitri 1442 H dimungkinkan terjadi lonjakan harga dan keterbatasan setok sembako di pasaran. Untuk memastikannya, Bupati Mempawah, Hj Erlina melakukan monitoring di Komplek Pasar Rakyat Jungkat, Kamis (6/5/2021). “Stok aman hingga lebaran, begitu juga dengan harga tidak ada kenaikan yang signifikan, sehingga semua masih normal,” kata Bupati Erlina. Bupati Erlina memastikan […]

  • Alamak,  Ongkos Transporatasi ke Ambalau Rp2 Juta

    Alamak, Ongkos Transporatasi ke Ambalau Rp2 Juta

    • calendar_month Ming, 18 Feb 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hingga kini, Desa Nusa Puring Ambalau belum memiliki akses darat ke Ibu Kota Kabupaten Sintang. Warga terpaksa memanfaatkan transportasi air. Bukan hanya berbahaya karena harus melewati riam, ongkosnya juga mahal, mencapai Rp2 Juta pulang pergi. “Desa kami belum tembus jalan darat. Semua masih bergantung ke sungai,” kata Kepala Desa Nusa Puring Ambalau, Jamaludin, […]

  • 1.500 Tamu STQ Bakal Pijakan Kaki di Bumi Khatulistiwa

    1.500 Tamu STQ Bakal Pijakan Kaki di Bumi Khatulistiwa

    • calendar_month Jum, 14 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Diperkirakan 1500 tamu dari berbagai daerah provinsi se-Indonesia akan datang ke Kota Pontianak dalam rangka Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XXV Tingkat Nasional. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyatakan, peserta STQ yang sudah memastikan keikutsertannya sekitar 600-an peserta, belum termasuk official dan para pendamping masing-masing kontingen. “Tersisa 14 hari lagi acara pembukaan STQ […]

expand_less