Breaking News
light_mode

Berharap Mempawah jadi Kabupaten Santri yang Baldatun Thayyibatun Wa Robbun Ghofur

  • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Mempawah adalah satu di antara kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat yang memiliki jumlah santri terbanyak, yakni 12 ribu orang, dan tersebar di 80 pondok pesantren (Ponpes).

Dengan jumlah penduduk 307 ribu jiwa serta luas wilayah 2700 Km/m2, wilayah yang kecil tersebut, tentunya dapat menjadikan kabupaten yang berjuluk “Bumi Galaherang” ini menjadi kabupaten santri yang Baldatun Thayyibatun Wa Robbun Ghofur.

Ihwal ini diungkapkan Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi ketika menghadiri dan memberikan sambutannya pada peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di Pondok Pesantren Islahahul Athfal Al Arifin di Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, Selasa (11/10/2022) malam.

“80 Ponpes kita tersebar di 9 kecamatan. Nah, untuk Desa Antibar sendiri ada 5 Ponpes. Kita harap kedepannya desa ini dapat menjadi tempat pembelajaran ilmu agama,” ujar Wabup Pagi.

“Mari kita besarkan dan dukung semaksimal mungkin agar ponpes di Antibar bisa maju,” tambahnya.

Berkaitan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H ini, Wabup Pagi menyimpan harapan kepada seluruh elemen masyarakat di Mempawah agar peringatan Maulid Nabi tahun ini dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

“Jadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad 1444 H sebagai momentum untuk selalu mengevaluasi diri tentang apa yang telah dilakukan, meningkatkan kebaikan, kebersamaan, kekompakan, dan menjaga persatuan dan kerukunan umat beragama dalam mengokohkan Ukhuwah Islamiyyah,” ujar Wabup Pagi berpesan.

Sementara itu, Ustad Habib Muhammad dalam tausiyahnya menyampaikan berkat kemuliaan Rasulullah SAW kita dapat berkumpul di sini dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh Umat Islam di Indonesia, termasuk di Kabupaten Mempawah ini.

Habib melanjutkan bahwa peringatan Maulid Nabi ini sebagai sarana kita untuk mempelajari dan mencintai Nabi Muhammad SAW.

“Kita saat ini lebih banyak cinta dunia daripada cinta Nabi Muhammad SAW,” tegasnya mengingatkan.

Jika kita mencintai Rasulullah SAW, kata Habib, tentunya kita akan mempelajari berbagai hal tentang Rasulullah, selain itu menghadiri majelisnya, sering menyebut namanya serta menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW.

Karenanya, Habib mengajak seluruh umat muslim agar dapat mengenali Nabi Muhammad SAW untuk mendapatkan keberkahan darinya, karena banyak anak muda saat ini tidak banyak mengenal dan memahami Nabi Muhammad SAW yang begitu mencintai umatnya.

“Mari kita pelajari dan laksanakan perintah Rasulullah SAW serta menjauhi segala larangannya,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bangun Karakter Lewat Gerakan Membacakan

    Bangun Karakter Lewat Gerakan Membacakan

    • calendar_month Sel, 25 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekolah-sekolah dasar dan menengah pertama di Kabupaten Kubu Raya mulai menerapkan inovasi literasi Gerakan Membacakan. Hal itu seiring terbitnya Peraturan Bupati Nomor 3 Tahun 2020 tentang Gerakan Membacakan, di mana peserta didik kelas 4, 5, 6 Sekolah Dasar dan 7, 8, 9 Sekolah Menengah Pertama menjadi targetnya. Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran […]

  • Produktivitas Karet Menurun

    Produktivitas Karet Menurun

    • calendar_month Kam, 30 Nov 2017
    • 2Komentar

    LensaKalbar – Curah hujan dengan intensitas tinggi belakangan terakhir melanda sejumlah wilayah Bumi Senentang, sehingga dikhawatirkan akan berimplikasi terhadap penurunan produktivitas karet petani. Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Kusnadi mengkhawatirkan, kondisi cuaca yang melanda saat ini akan mempengaruhi perekonomian petani karet di Kabupaten Sintang. “Inikan musim hujan. Petani karet sudah jelas kondisi ekonominya pasti menurun, karena […]

  • Wujudkan Pemerintahan Desa yang Baik, Bersih dan Berikan Pelayanan Prima

    Wujudkan Pemerintahan Desa yang Baik, Bersih dan Berikan Pelayanan Prima

    • calendar_month Kam, 11 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Saat ini desa-desa di Kabupaten Mempawah bisa dikatakan sebagai desa miliyarder, karena setiap tahun mengelola dana miliar rupiah. Karenanya, kepala desa serta perangkatnya dituntut untuk mewujudkan pemerintahan yang baik, bersih, transparan dan akuntabel. Hal ini ditekankan Bupati Mempawah, Hj Erlina ketika melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa di Kecamatan Segedong dan Kecamatan […]

  • Masuk Lima Besar, Kelurahan BBL Wakili Kalbar di Tingkat Nasional

    Masuk Lima Besar, Kelurahan BBL Wakili Kalbar di Tingkat Nasional

    • calendar_month Jum, 14 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kelurahan Bangka Belitung Laut (BBL) Kecamatan Pontianak Tenggara mewakili Kalimantan Barat dalam Lomba Kelurahan Tingkat Regional III yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Sebelumnya, BBL telah mengumpulkan syarat administrasi maupun paparan inovasi di tingkat kota, dan kini telah melenggang ke tingkat nasional. Analis Kebijakan Ahli Madya Bidang Sub Direktorat (Subdit) Badan Permusyawaratan […]

  • Antisipasi Penyebaran Covid-19, Wali Kota Himbau Salat Ied di Rumah

    Antisipasi Penyebaran Covid-19, Wali Kota Himbau Salat Ied di Rumah

    • calendar_month Rab, 13 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda Kota Pontianak, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menghimbau untuk tidak menyelenggarakan Salat Ied pada Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah tahun ini. Hal itu sebagaimana diungkapkan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono. “Idul Fitri tahun ini, Salat Ied kita tiadakan, masyarakat juga kita himbau untuk Salat Ied […]

  • Cegah DBD dengan Gertak Kesak
    OPD

    Cegah DBD dengan Gertak Kesak

    • calendar_month Sab, 14 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Camat Sintang, Tatang Supriyatna membuktikan keseriusannya untuk menggerakkan kepala desa, lurah dan segenap komponen di Kecamatan Sintang untuk bersama melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue di Kecamatan Sintang. Gerakan tersebut disebutnya GERTAK KESAK yang artinya adalah gerakan serentak dan kolaboratif eliminasi sarang nyamuk. “GERTAK KESAK ini akan kita […]

expand_less