Breaking News
light_mode

Asesor Apresiasi Perda Smart City

  • calendar_month Sen, 3 Okt 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak, Zulkarnain mengatakan, Kota Pontianak merupakan satu di antara banyaknya kota di seluruh Indonesia yang telah menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Smart City. Dia menyebut hal tersebut mendapat apresiasi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang tergabung sebagai asesor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Disahkannya Perda Nomor 9 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Pontianak Smart City, lanjut dia, selain dapat menyediakan payung hukum, juga mengajak peran masyarakat di setiap sektor untuk menjalankan aturan yang baru saja berlaku.

“Sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak punya pedoman dan menjadi payung hukum untuk melakukan enam dimensi dari Smart City tersebut. Perlahan kita akan menjalankan programnya,” ungkapnya usai Evaluasi Smart City Kota Pontianak Tahun 2022 bersama Kemenkominfo secara virtual, di Ruang Pontive Center, Senin (3/10/2022)

Sebelum dibentuknya Perda tersebut, pedoman Pemkot Pontianak dalam melaksanakan Smart City mengacu pada Peraturan Walikota (Perwa) Nomor 25 Tahun 2019 tentang Masterplan Pontianak Smart City.

Zulkarnain menerangkan, diperkuatnya oleh Perda yang diinisiasi oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak itu diharapkan mampu mempercepat pembangunan serta memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.

“Perwa dan Perda memang tidak jauh berbeda. Perda sifatnya secara umum, kalau Perwa ada batasan tertentu. Perda bisa mengikat kepada seluruh masyarakat untuk menjalankan kewajiban serta mendapatkan haknya,” papar dia.

Selain masyarakat, Perda tersebut juga menyasar pemangku kebijakan, pihak swasta seperti perbankan, instansi korporat dan yang sejajar. Melalui implementasi program Smart City yang terdiri dari Smart Society, Smart Economy, Smart Environment, Smart Living, Smart Government dan Smart Mobility itu, sebut Zulkarnain, memberikan nilai tambah kepada Kota Pontianak bagi penilaian.

“Pada intinya kami ingin mengurangi informasi hoaks di masyarakat, selain itu agar literasi digital bisa terus terlaksana sehingga menangkal dampak negatif dunia maya serta segala hal yang berkaitan dengan teknologi informasi, akan dijawab lewat Perda itu,” ujarnya.

Seperti diketahui, terpilihnya Kota Pontianak sebagai Smart City oleh Kemenkominfo sejak tahun 2017 hingga sekarang karena dinilai mampu menerapkan prinsip efisiensi serta efektivitas dengan memanfaatkan teknologi informasi pada seluruh sektor pemerintahan, khususnya pelayanan kepada masyarakat

“Penerapan Smart City juga seiring dengan Visi dan Misi Kota Pontianak di mana pelayanannya didukung teknologi informasi dalam upaya mewujudkan kota yang berwawasan lingkungan, cerdas dan bermartabat,” pungkas Zulkarnain. (kominfo/LK1) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mempawah Terima Penghargaan Lencana Bakti Desa Pertama

    Mempawah Terima Penghargaan Lencana Bakti Desa Pertama

    • calendar_month Rab, 7 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail dianugerahi penghargaan dan Lencana Bakti Desa Pertama dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi atas komitmen dan kerja keras dalam mendorong percepatan pembangunan desa, sehingga seluruh desa di Kabupaten Mempawah mencapai status Mandiri, Maju dan Berkembang. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh […]

  • Tafsiran BPK Ada Rp5,7 Miliar Aset Daerah Sintang yang Direkomendasikan untuk Dihapus

    Tafsiran BPK Ada Rp5,7 Miliar Aset Daerah Sintang yang Direkomendasikan untuk Dihapus

    • calendar_month Rab, 7 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sintang Joni Sianturi menyampaikan pelatihan teknis penilaian barang milik daerah merupakan kegiatan prioritas untuk diselenggarakan atas dasar banyaknya barang milik daerah yang sudah rusak berat dan mendesak untuk dilakukan penjualan dan penghapusan baik berupa kendaraan dinas maupun barang inventaris lainnya. “Paling tidak kami menaksir, sekitar […]

  • Sekda Yosepha Ajak Semua Pihak Bersinergi Tekan Peredaran Narkoba

    Sekda Yosepha Ajak Semua Pihak Bersinergi Tekan Peredaran Narkoba

    • calendar_month Sab, 26 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna menumpas peredaran dan penyalahgunaan narkoba, tentu bukanlah hal yang mudah. Dan tidak juga menjadi tanggung jawab aparat penegah hukum saja melainkan semua pihak harus komitmen untuk menekan peredaran barang haram itu. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah ketika mewakili Bupati Sintang, Jarot Winarno pada kegiatan launching bersih desa narkoba […]

  • 14 Warga Pontianak jadi Korban Sriwijaya Air SJ-182

    14 Warga Pontianak jadi Korban Sriwijaya Air SJ-182

    • calendar_month Ming, 10 Jan 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut, warga Kota Pontianak yang menjadi korban musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 sebanyak 14 orang. “Sementara ini jumlah korban yang berasal dari Kota Pontianak terdata sebanyak 14 orang,” ujarnya, Minggu (10/1/2021) malam. Saat ini, lanjut dia, pihak keluarga korban dari kemarin malam hingga hari ini sudah […]

  • Sekda Minta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Maksimalkan Anggaran untuk Tekan Inflasi Daerah

    Sekda Minta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Maksimalkan Anggaran untuk Tekan Inflasi Daerah

    • calendar_month Rab, 11 Jan 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Yosepha Hasnah mengingatkan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang agar benar-benar memaksimalkan anggaran yang telah diberikan pemerintah untuk mengatasi berbagai persoalan, terutama hal yang berkaitan dengan pengendalian dan penurunan inflasi. “Saya minta anggaran yang sudah diberikan kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang untuk mengendalikan inflasi, benar-benar berhasil […]

  • Bupati Erlina Resmikan Dua Gedung Gereja GPIB di Kecamatan Toho

    Bupati Erlina Resmikan Dua Gedung Gereja GPIB di Kecamatan Toho

    • calendar_month Ming, 27 Jul 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina, meresmikan dua gedung Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB), masing-masing di Pos Pelkes “Batu Karang” Desa Kecurit dan Pos Pelkes “Mamuraja” Pak Kadu di Desa Terap, Kecamatan Toho, Minggu (27/7/2025). Peresmian ini disambut antusias oleh masyarakat dan jemaat setempat. Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, jajaran […]

expand_less