Breaking News
light_mode

Antisipasi Bencana Karhutla, Dinkes Sintang Simulasi Penanggulangan Krisis Kesehatan

  • calendar_month Kam, 31 Okt 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Guna mengurangi risiko bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang menggelar simulasi penanggulangan krisis kesehatan, di Eks Lapangan Terbang Susilo, Kamis (31/10/2019).

Simulasi dilakukan mengingat Kabupaten Sintang  merupakan daerah rawan karhutla. Apalagi, bencana karhutla pada 5 September 2019 lalu, terjadi 699 titik api (hotspot) di Kabupaten Sintang.

Karena itu, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan, bahwa tingginya jumlah hotspot yang terjadi merupakan bentuk kelalaian bersama. Sehingga semua lupa melakukan penanganan dini karhutla.

Sebagai kabupaten yang berpotensi tinggi rawan terhadap bencana karhutla, kata Jarot, tentu membutuhkan kesiapsiagaan secara dini. Tidak hanya pemerintah, tetapi semua pihak bahwa pentingnya mitigasi bencana.

Olehkarenanya, Bupati Jarot menyambut baik digelarnya simulasi penanggulangan krisis kesehatan akibat bencana karhutla di Kabupaten Sintang.

“Kita berterima kasih sekali kepada Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI, yang telah menunjuk Sintang untuk pelaksanaan simulasi tersebut,” ungkap Jarot.

Bupati Sintang, Jarot Winarno memimpin apel simulasi krisis kesehatan benacana karhutla, Kamis (31/10/2019)

Setelah mengikuti simulasi ini, tambah Jarot, peserta yang terdiri dari tenaga kesehatan, Polri, TNI, BPBD, Damkar, dan Manggala Agni dan diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang diberikan. Sehingga sewaktu dan setelah terjadi bencana masing-masingnya dapat mengurangi faktor risiko bencana karhutla.

“Utamakan saling bekerjasama satu sama lainnya dalam mitigasi bencana,” katanya.

Di tempat yang sama, Setio Rini, Pusat Krisis Kesehatan, Kemenkes RI mengatakan melalui simulasi tersebut diharapkan ke depan petugas kesehatan yang ada di Kabupaten Sintang lebih siap melakukan penanganan kesehatan secara baik, terutama terhadap korban sewaktu terjadi dan setelah bencana karhutla.

“Simulasi ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan peningkatan keterampilan bagi tenaga kesehatan di Kabupaten Sintang,” katanya.

Dimana sebelumnya peserta diajari bagaimana cara menangani pasien-pasien korban bencana secara baik dan lebih tepat. Baik yang dalam keadaan luka, hamil, memiliki gangguan kejiwaan dan lainnya.

“Karena pada saat bencana beragam kondisi masyarakat pasti akan ditemui. Jadi sekarang simulasinya kita lakukan secara langsung,” katanya.

“Jadi, mereka harus bisa mengambil sebuah tindakan medis, terutama mana korban yang bisa ditangani di tempat, mana korban yang harus dirujuk ke rumah sakit. Mereka harus bisa memutuskan itu” tambahnya.

Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Kepala Dinas Kesehatan, Harrysinto Linoh foto bersama peserta simulasi krisis kesehatan bencana karhutla, Kamis (31/10/2019)

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan,  simulasi penanggulangan krisis kesehatan kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Sintang sebagai bentuk latihan, agar mereka lebih terlatih dalam menangani krisis kesehatan pada bencana karhutla, khususnya di Kabupaten Sintang.

Menurut Sinto, tim krisis kesehatan Kabupaten Sintang, tidak hanya menanggulangi kebakaran hutan dan lahan saja. Sebab bencana banjir, krisis kejadian luar biasa seperti penyakit rabies lainnya.

“Tapi hari ini kita fokuskan untuk penanganan krisis kesehatan terhadap bencana karhutla,” ujarnya.

Sinto berharap kepada masyarakat agar selalu tetap waspada, mengingat Sintang merupakan daerah tergolong rawan bencana karhutla.

“Seandainya terjadi bencana karhutla, kawan-kawan dari petugas kesehatan harus siap terhadap apa-apa saja yang akan dilakukan,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Festival Kuliner Dongkrak Perekonomian Warga

    Festival Kuliner Dongkrak Perekonomian Warga

    • calendar_month Ming, 3 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kota Pontianak dengan kekayaan kulinernya kembali menggelar Festival Kuliner bertajuk Pesona Khatulistiwa. Beraneka ragam jenis kuliner memenuhi stand-stand yang disiapkan oleh panitia di sepanjang Jalan Diponegoro. Antusias pengunjung yang ingin menikmati sajian kuliner yang dijual oleh para peserta festival cukup ramai. Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengapresiasi kegiatan Pesona Khatulistiwa yang digagas oleh […]

  • Asisten I Sebut Polemik Batas Wilayah Antara Bungkong Baru dan Sunsong Masih Aman dan Terkendali

    Asisten I Sebut Polemik Batas Wilayah Antara Bungkong Baru dan Sunsong Masih Aman dan Terkendali

    • calendar_month Sen, 14 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Terkait carut marut batas wilayah antara Desa Bungkong Baru, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang dengan Desa Sunsong, Kecamatan Sekadau Hulu hingga saat ini masih aman dan terkendali. “Sampai saat ini untuk Susong dan Bungkong Baru pantauan kami situasinya aman dan masyarakat masih melakukan aktivitas seperti biasa,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat […]

  • Safari Imlek Bupati Erlina

    Safari Imlek Bupati Erlina

    • calendar_month Sel, 13 Feb 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam rangka Tahun Baru Imlek 2575, Bupati Mempawah, Hj Erlina melakukan Safari Imlek ke beberapa tokoh masyarakat Tionghoa di Kabupaten Mempawah, Selasa (13/2/2024). Safari Imlek inipun meliputi di Kecamatan Mempawah Hilir, Kecamatan Sungai Pinyuh dan Kecamatan Segedong. Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan Tahun Baru Imlek 2575 tentunya memberikan kebahagiaan dan kemeriahan bagi masyarakat […]

  • Pj Wako Harap PMI Terlindungi

    Pj Wako Harap PMI Terlindungi

    • calendar_month Rab, 24 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian menyambut baik penandatanganan nota kesepakatan antara Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terkait Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Penandatanganan nota kesepakatan itu digelar di Aula BP2MI Jakarta, Rabu (24/7/2024). “Kita sangat mengapresiasi kerja sama ini dan ini merupakan langkah […]

  • Action Semua Pihak jadi Kunci Menekan Stunting

    Action Semua Pihak jadi Kunci Menekan Stunting

    • calendar_month Rab, 3 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Mempawah diminta agar melakukan “Action” dalam menekan angka stunting di kabupaten yang berjuluk “Bumi Galaherang” ini. Hal inipun ditegaskan Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi ketika memimpin rapat terbatas bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Mempawah di ruang kerjanya, Rabu (3/8/2022). Karenanya, Wabup menekankan kepada Tim […]

  • Ajak Keluarga dan Kerabat untuk Divaksinasi

    Ajak Keluarga dan Kerabat untuk Divaksinasi

    • calendar_month Sel, 23 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina mengajak seluruh elemen masyarakat di wilayah yang dipimpinnya agar dapat mendukung dan menyukseskan program pemerintah terkait vaksinasi Covid-19. “Kami harapkan kepada bapak/ibu dapat .endukung program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah. Kami juga minta kepada kepada bapak/ibu semua untuk mengajak anggota keluarga yang lain, teman ataupun kerabat untuk ikut program vaksinasi, […]

expand_less