Breaking News
light_mode

Angka Makan Ikan di Mempawah Rendah

  • calendar_month Jum, 23 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah mensosialisasikan safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemar Ikan) di Aula Kantor Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Kabupaten Mempawah, Jumat (23/4/2021).

Puluhan masyarakat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Safari Gemar Ikan dihadiri Anggota Komisi IV DPR-RI, Maria Lestari, S.Pd, Dirjen PDSPKP KKP RI, Harun AS, S.T.P.I, P.M, Kabid KP3K dan Pengawasan Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar, Ir Dionisius Endy Vietsaman, MMP, Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Kepala DPKPP Mempawah, Gusti Basrun dan lainnya.

Dalam kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Mempawah menyambut baik dilaksanakannya safari Gemar Ikan tersebut. Diharapkan, kegiatan tersebut dapat memotivasi daya konsumsi masyarakat terhadap ikan.

“Berdasarkan data, dalam 1 tahun masyarakat Kabupaten Mempawah hanya makan 45 kg ikan. Kalau berdasarkan pada data diatas kertas, maka bisa diartikan orang Mempawah tidak suka makan ikan,” sebut Muhammad Pagi.

Namun, sambung dia, jika dilihat dari fakta dilapangan justru konsumsi ikan di masyarakat Kabupaten Mempawah sangat tinggi. Bahkan, dia mengklaim hasil tangkapan ikan dari nelayan tradisional di Kabupaten Mempawah sendiri tidak mampu memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat setempat.

“Saya yakin dan percaya masyarakat Kabupaten Mempawah sangat konsumtif terhadap ikan. Contoh, hasil tangkapan ikan yang diperoleh nelayan lokal tidak cukup memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Mempawah,” ujarnya.

Terkadang, imbuh dia, untuk memenuhi konsumsi ikan masyarakat Kabupaten Mempawah harus memasok suplay ikan dari daerah lain seperti Kota Pontianak, Sambas, Singkawang dan lainnya.

“Sangat banyak manfaat mengkonsumsi ikan. Maka, kita berharap dukungan dari DPR-RI dan KKP untuk meningkatkan produksi pertanian dan perikanan di Kabupaten Mempawah,” pintanya.

“Sebab, saat ini masih banyak nelayan tradisional. Semoga ada dukungan pemerintah pusat agar nelayan tradisional bisa diubah menjadi modern.  Sehingga produksi ikan bisa lebih meningkat dan maksimal,” timpalnya.

Sementara itu, Kabid KP3K dan Pengawasan Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar, Ir Dionisius Endy Vietsaman, MMP menjelaskannya dilaksanakannya perluasan gemar ikan di Kabupaten Mempawah dalam rangka mendukung program penanganan stunting dan gizi buruk.

“Salah satu sasaran program ini adalah meningkatkan konsumsi ikan bagi masyarakat di Kalbar umumnya dan Kabupaten Mempawah khususnya, dengan harapan dapat berdampak terhadap meningkatnya pendapatan nelayan dan pembudidaya ikan serta kesejahteraan masyarakat,” pendapatnya.

Menurut Dionisius, dalam mengatasi masalah gizi buruk perlu peningkatan asupan hewani dari ikan. Agar, menjaga stamina dan daya tahan tubuh serta imunitas ditengah pandemi Covid-19.

“Perluasan gemar ikan juga menjadi fasilitator untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengkonsumsi ikan, produksi ikan serta memperluas pemasaran produk hasil perikanan sehingga usaha perikanan bisa berkesinambungan,” ujarnya.

Lebih jauh, Dionisius meinilai, mengkonsumsi ikan dengan kandungan omega 3 sangat relevan untuk penanganan stunting. Karena, kandungan omega 3 sangat baik untuk kecerdasan manusia.

“Data Susenas 2019, AKI di Kalbar hanya 46,16 kg per kapitas. Jumlah ini masih jauh dibawah AKI Nasional 54,55 kg per kapita. Karena itu perlu peningkatan konsumsi ikan di Kalbar,” tegasnya.

Karenanya, dia mengajak seluruh stakeholder masyarakat di Kalbar untuk mendorong kemajuan sektor kelautan dan perikanan yang memiliki potensi dan kontribusi besar  terhadap pembangunan daerah dan nasional.

“Mari perkuat sinergi mewujudkan masyarakat yang sehat bersama melalui peningkatan konsumsi ikan di masyarakat Kalbar. Jadikan ikan sebagai sumber protein menjadikan SDM Indonesia unggul dan menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 14 September, Pengurus LPM Mempawah Dilantik

    14 September, Pengurus LPM Mempawah Dilantik

    • calendar_month Sab, 29 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebuah organisasi yang bernafaskan sendi agama dan adat budaya, kembali terbentuk. Namanya adalah Dewan Pengurus Daerah Laskar Pemuda Melayu (DPD-LPM) Kabupaten Mempawah yang direncanakan dilantik pada Senin, 14 September 2020 mendatang. Rapat pengurus DPD LPM Kabupaten Mempawah untuk membahas persiapan dan jadwal pelantikan berlangsung di Kafe K-Tamb, Jumat (29/8/2020). Mohlis Saka, Sekretaris DPD […]

  • Wujudkan Mempawah Kondusif, Pemkab dan Polres Perkuat Sinergi

    Wujudkan Mempawah Kondusif, Pemkab dan Polres Perkuat Sinergi

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi menerima kunjungan silaturahmi dari Kapolres Mempawah yang baru, AKBP Jonathan David Harianthono di ruang kerjannya, Kantor Bupati Mempawah, Senin (21/4/2025). Pertemuan ini menjadi momen penting dalam mempererat hubungan kelembagaan antara Pemerintah Kabupaten Mempawah dan institusi kepolisian, sekaligus sebagai bentuk penyambutan resmi kepada pimpinan Polres yang baru bertugas di […]

  • Video Bugil Karaoke, My Home: Kita Difitnah…!

    Video Bugil Karaoke, My Home: Kita Difitnah…!

    • calendar_month Ming, 21 Okt 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Akhir-akhir ini masyarakat dihebohkan video karaoke bugil dua perempuan berdurasi 00.27 detik yang diduga video tersebut terjadi di karaoke Hotel My Home Sintang. Dalam video yang beredar itupun, netizen kemudian memperbincangkan mengenai sosok dua perempuan tanpa busana dan lelakinya. Dampaknya, Hotel My Home Sintang dibanjiri hujatan dari netizen dan masyarakat Sintang. Sabtu (20/10/2018) […]

  • Kesbangpol Gelar Deklarasi Damai Lintas Sektoral
    OPD

    Kesbangpol Gelar Deklarasi Damai Lintas Sektoral

    • calendar_month Sel, 5 Nov 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sintang menggelar Deklarasi Damai Lintas Sektoral dalam rangka mewujudkan sukses Pilkada berintegritas Kabupaten Sintang Tahun 2024 di Pendopo Bupati Sintang, Selasa (5/11/2024). Hadir pada Deklarasi tersebut Bupati Sintang, Jarot Winarno, Forkopimda, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang, Partai Politik, Camat, Kapolsek, Danramil dan organisasi masyarakat. […]

  • Kukuhkan TPAKD, Dorong Akses Keuangan untuk Pemulihan Ekonomi

    Kukuhkan TPAKD, Dorong Akses Keuangan untuk Pemulihan Ekonomi

    • calendar_month Sel, 20 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono resmi mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Pontianak di Aula Sultan Syarif Abdurrahman Kantor Wali Kota, Selasa (20/10/2020). Pembentukan TPAKD ini berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Pontianak nomor 885/Ekon-SDA/2020 tanggal 22 September 2020. Edi menyebut, tujuan dibentuknya TPAKD ini diantaranya mendorong ketersediaan akses keuangan seluas-luasnya […]

  • 43.682 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Sintang, Bupati Jarot: Ini Data Sementara!

    43.682 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Sintang, Bupati Jarot: Ini Data Sementara!

    • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hujan dengan intensitas tinggi diiringi meluapnya sungai Kapuas dan Melawi mengakibatkan 43.682 jiwa dari 12.085 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. 43.682 jiwa dari 12.085 kepala keluarga (KK) tersebut tersebar di 104 desa/kelurahan yang ada di 10 kecamatan terdampak banjir. Sedangkan 4 kecamatan yang tidak terdampak, yakni Kecamatan […]

expand_less