Breaking News
light_mode

Andini Ungkap Kelebihan Program JKN-KIS

  • calendar_month Sab, 3 Okt 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pepatah mengatakan harga kesehatan itu tergantung bagaimana kita menjaganya. Semakin kita melupakannya, semakin mahal pula harganya, karena kesehatan adalah aset yang tidak ternilai harganya. Investasi kesehatan tidak akan membuat kita bangkrut, namun banyak orang bangkrut karena mengabaikan kesehatan. Beranjak dari hal itulah negara hadir untuk memberikan investasi kesehatan dalam bentuk Program JKN-KIS kepada warga Indonesia sebagai kebutuhan dasar kesehatan.

Andini (23) adalah salah seorang peserta JKN-KIS segmen Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang sudah merasakan bagaimana manfaat investasi kesehatan. Walapun tidak merasakan secara langsung, namun Andini melihat sendiri bagaimana salah satu anggota keluarganya yaitu ibu kandungnya mendapatkan manfaat Program JKN-KIS.

Pada tahun 2018 silam, Misdayati (52), ibu dari Andini menderita komplikasi hipertensi, diabetes dan asam urat. Wanita yang sudah tidak muda lagi itu hanya bisa terbaring lemas dan tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasanya.

“Waktu itu ibu saya sempat dirawat di rumah, dan dipasang 2 botol infus. Mulanya sudah sedikit membaik, tapi beberapa hari kemudian kondisi ibu malah memburuk, jadi saya bawa ke Rumah Sakit Pratama Sintang. Oleh pihak rumah sakit, ibu saya dirujuk ke RSUD Ade M Djoen Sintang,” ujar Andini.

Selama 14 hari Misdayati dirawat di rumah sakit, Andini mengaku tidak mendapatkan kendala apapun. Semuanya berjalan lancar dan seluruh biaya pengobatannya dijamin oleh Program JKN-KIS sehingga Andini tidak pusing memikirkan biaya berobat yang mahal.

“Waktu itu saya sempat lihat berapa biaya pengobatan ibu selama rawat inap, nilanya mencapai 10 juta rupiah. Syukur alhamdulillah seandainya tidak ada Program JKN-KIS ini, saya sudah pusing tujuh keliling mencari biaya pengobatan ibu,” kenang Andini.

Saat ini, Misdayati sudah bisa menjalankan aktifitas seperti biasa sebagai seorang ibu rumah tangga, namun karena faktor usia, beliau masih tetap rutin melakukan kontrol kesehatan, terutama menjaga pola makan dan gaya hidup.

“Saya menyadari bagaimana pentingnya investasi kesehatan dalam hidup kita. Syukur saat ini sudah ada Program JKN-KIS sehingga benar-benar sangat membantu masyarakat yang ingin berobat tanpa terkendala masalah biaya. Selain itu, iuran yang dibayarkan juga sangat terjangkau, tidak sebanding dengan manfaat yang kita dapatkan. Pokoknya JKN-KIS itu the best lah,” tutup Andini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Erlina Minta Dukungan Semua Pihak Capaian Vaksinasi 70 Persen di Akhir Desember 2021

    Bupati Erlina Minta Dukungan Semua Pihak Capaian Vaksinasi 70 Persen di Akhir Desember 2021

    • calendar_month Rab, 8 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mendukung percepatan vaksinasi Covid 19, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) Kabupaten Mempawah bersama Puskesmas Sungai Pinyuh melaksanakan Gebyar Vaksinasi dan Tera Ulang di Pasar Usaha Bersama, Kelurahan Sungai Pinyuh, Kecamatan Sungai Pinyuh, Rabu (8/12/2021). Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan bahwa ia mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Disperindagnaker serta berharap dapat terus […]

  • Safari Ramadan, Momen Pererat Silaturahmi Pemerintah dengan Masyarakat

    Safari Ramadan, Momen Pererat Silaturahmi Pemerintah dengan Masyarakat

    • calendar_month Sab, 8 Apr 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengisi tausiyah pada jamaah Salat Subuh dalam rangka Safari Ramadhan 1444 Hijriah di Masjid Baburrahman Jalan Selat Panjang Kecamatan Pontianak Utara, Sabtu (8/4/2023). Dalam kesempatan itu, Bahasan mengajak jamaah untuk mempertebal keimanan dan meningkatkan kualitas ibadah di bulan yang hanya datang setahun sekali ini. Melalui rangkaian Safari Ramadan […]

  • Miris, 45 Desa Hidup Gelap Gulita

    Miris, 45 Desa Hidup Gelap Gulita

    • calendar_month Ming, 13 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ternyata, di Kecamatan Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang masih ada desa yang hidup gelap gulita. Kedua kecamatan itu masing-masing memiliki 29 desa. “Totalnya ada 58 desa dari dua kecamatan tersebut,” kata Plt Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Sintang, Andon, Minggu (13/10/2019). Dari 58 desa itu, menurut Andon baru 13 desa yang merasakan […]

  • Bupati Jarot Dorong UKM Sintang Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19

    Bupati Jarot Dorong UKM Sintang Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19

    • calendar_month Sab, 26 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno berharap Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Bumi Senentang mampu bangkit di tengah pandemi Covid-19. Hal itu disampaikannya saat membuka pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di Pendopo Bupati Sintang, Sabtu (26/6/2021). Bupati Jarot mengatakan, bahwa sebelum pandemi, arus disrupsi teknologi sudah mulai terasa. […]

  • Tak Buka Pendaftaran, NasDem Kembali Usung Jarot Winarno di Pilkada Sintang

    Tak Buka Pendaftaran, NasDem Kembali Usung Jarot Winarno di Pilkada Sintang

    • calendar_month Sel, 24 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – DPD Partai NasDem Sintang memastikan tidak membuka pendaftaran calon kepala daerah. Pasalnya, partai besutan Surya Paloh itu mengusung Jarot Winarno (incambent) pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sintang 2020 mendatang. “NasDem Sintang tidak buka pendaftaran lagi, karena sudah lamgsung mengusung pak Jarot Winarno,” tegas Ketua DPD NasDem Sintang, H Herry Syamsuddin, Selasa (24/9/2019). Menurut […]

  • Raihlah Prestasi dan Harumkan Nama Mempawah

    Raihlah Prestasi dan Harumkan Nama Mempawah

    • calendar_month Sab, 11 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang diikuti 14 kabupaten/kota se-Kalbar di Stadion Baning, Kabupaten Sintang, Sabtu (11/12/2021) malam Pada kesempatan tersebut, Bupati Mempawah, Hj Erlina berharap kafilah Kabupaten Mempawah dapat meraih hasil yang baik pada pelaksanaan MTQ ke-XXIX tingkat Provinsi Kalbar. “Semoga kafilah […]

expand_less