Breaking News
light_mode

Pemkab KKR-UGM Yogyakarta Jalin Kerja Sama

  • calendar_month Sab, 27 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Rombongan Pimpinan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta bersama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengunjungi lokasi Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) UGM di Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Sabtu (27/7/2019).

Kunjungan dilakukan setelah sebelumnya dilaksanakan pertemuan dan penandatanganan nota kesepahaman UGM dengan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Nota kesepahaman terkait kerja sama tentang pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Nota kesepahaman ditandatangani Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni UGM Paripurna dan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan.

Kunjungan di Rasau Jaya turut dihadiri Dirjen Pengembangan KawasanTransmigrasi Kemendes PDTT Mohammad Nurdin dan rombongan, para pejabat terkait Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Camat Rasau Jaya, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Rsau Jaya, para tokoh masyarakat, dan puluhan wartawan media lokal dan nasional.

Program KKN-PPM UGM KB 008 bekerja sama dengan Direktur Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dilakukan sejak 30 Juni 2019 dengan mengusung tema “Revitalisasi Kawasan Transmigrasi”.

Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni Universitas Gadjah Mada, Paripurna, berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya selaku tuan rumah lokasi pelaksanaan program KKN-PPM mahasiswa UGM KB 008.

“Kami berterima kasih karena mahasiswa kami diberikan kesempatan untuk belajar di sini, sekaligus juga sharing untuk menerapkan ilmu pengetahuan yang selama ini mereka pelajari,” kata Paripurna saat memberikan sambutan.

Selain itu, tambahnya, mahasiswa UGM juga dapat belajar hidup bersama dengan masyarakat Kubu Raya khususnya di Kecamatan Rasau Jaya. Hal tersebut menurutnya sangat penting.

“Karena tidak hanya membuat mereka cerdas secara intelegensia tapi juga memiliki kecerdasan sosial dan kecerdasan emosional yang lebih baik,” ujarnya.

Paripurna memaparkan tujuan utama dari KKN adalah menemukan problem yang dihadapi masyarakat di Rasau Jaya dan kemudian mencari solusinya. Iapun berharap mahasiswa peserta KKN memperoleh banyak hal untuk mengembangkan peran UGM demi kemajuan bangsa dan negara.

Dirjen Pengembangan KawasanTransmigrasi Kemendes PDTT, Mohammad Nurdin, menerangkan salah satu program dari Kemendes PDTT yakni revitalisasi kawasan transmigrasi. Ia menuturkan program transmigrasi selama ini berjalan sudah menghasilkan sekitar 660-an desa, 300 kecamatan, dan lebih dari 100 kabupaten dan 2 provinsi.

“Jadi secara ekonomi regional dan wilayah administrasi sudah terbentuk dengan adanya program-program transmigrasi,” terangnya.

Menurut dia, program transmigrasi sangat relevan dalam konteks ketahanan pangan. Namun pihaknya menilai masih ada kawasan transmigrasi yang belum optimal. Di mana lahan-lahan tidak digarap secara maksimal, infrastruktur tidak dimaksimalkan, aset-aset yang ada belum maksimal, termasuk sumber daya manusia.

“Untuk itu kami melakukan program revitalisasi,” tuturnya.

Nurdin menyebut pihaknya juga fokus dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia. Di antaranya dengan melaksanakan program kerja sama dengan kampus, termasuk UGM dalam rangka meningkatkan kapasitas SDM dan kelembagaan yang ada kawasan transmigrasi.

“Sehingga secara bersamaan SDM dan kelembagaan sejalan dengan revitalisasi,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan, kegiatan yang dilakukan UGM merupakan bentuk pengabdian dan pemersatu karena menebar ilmu di berbagai wilayah di Indonesia. Dirinya mengaku bahagia dan bangga karena mendapat energi dari SDM melalui KKN-UGM di Rasau Jaya.

“Mudah-mudahan nanti mendapatkan inspirasi, sehingga nantinya dapat diteliti, dicari model, kemudian diterapkan lagi,” harap Muda.

Muda menerangkan, Kabupaten Kubu Raya merupakan kawasan transmigrasi terbesar di Kalimantan Barat dengan 31 desa transmigrasi di Kubu Raya.

“Wilayah transmigrasi ini sebagai aset untuk memperkuat sektor pangan, ini sudah terbukti,” kata Muda.

Menurut Muda, program revitalisasi kawasan transmigrasi menjadi peluang untuk pengembangan kawasan bersangkutan dengan langkah yang disinergikan dengan program Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.

“Nantinya, paling tidak menjadi masukan bagi UGM. Dan ke depannya semakin banyak penelitian yang dilakukan di sini sehingga memberikan yang terbaik untuk pengembangan daerah Kalbar khususnya Kubu Raya,” pungkasnya. (Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Berharap Perusahaan dan Politeknik Industri Jalin Sinergitas untuk Ciptakan SDM Unggul

    Bupati Berharap Perusahaan dan Politeknik Industri Jalin Sinergitas untuk Ciptakan SDM Unggul

    • calendar_month Sen, 15 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina berharap adanya sinergitas dan kerjasama yang baik antara Politenik dengan sejumlah perusahaan yang berdomisili di kabupaten itu. Ihwal tersebut dilakukan guna menyamakan pemikiran antara kualifikasi atau kemampuan tenaga kerja yang dibutuhkan dengan kurikulum pendidikan yang diajarkan di Politeknik mendatang. “Kalau hal ini sudah bisa diwujudkan, Insyaallah semua lulusan Politeknik […]

  • Sukseskan Program Vaksinasi di Mempawah

    Sukseskan Program Vaksinasi di Mempawah

    • calendar_month Kam, 18 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah terus berupaya meningjatkan target cpaian vaksinasi Covid-19. Salah satunya dengan memberikan dukungan penuh pada kegiatan ‘Semarak 1000 Vaksinasi” yang diinisiasi oleh DPD Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Mempawah bersama Badan Intelijen Negara (BIN) Kalimantan Barat. Kegiatan tersebut berlangsung di Rumah Adat Melayu Kabupaten Mempawah, Kamis (18/11/2021). Ketua MABM Kabupaten […]

  • Disdikbud Sintang Dorong Guru Siap Hadapi Kurikulum Berbasis AI dan Coding
    OPD

    Disdikbud Sintang Dorong Guru Siap Hadapi Kurikulum Berbasis AI dan Coding

    • calendar_month Sel, 20 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sintang, Yustinus menegaskan pentingnya kesiapan guru-guru, khususnya generasi muda, dalam menghadapi perubahan kurikulum yang kini mulai menekankan pemanfaatan teknologi seperti kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan pemrograman (coding). Menurut Yustinus, saat ini sekitar 30 hingga 40 persen tenaga pendidik di Kabupaten Sintang berasal dari kalangan muda. Kelompok […]

  • Forum Konsultasi Publik, Langkah Menuju Pemerintahan Inklusif

    Forum Konsultasi Publik, Langkah Menuju Pemerintahan Inklusif

    • calendar_month Sel, 24 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Amirullah menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan pemerintah. Hal ini disampaikan usai kegiatan Forum Konsultasi Publik terkait perubahan Peraturan Wali Kota (Perwa) Pontianak Nomor 93 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Perwa Pontianak Nomor 51 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Kecamatan dan Kelurahan di lingkungan Pemerintah […]

  • Smart City Ubah Pola Pikir Masyarakat

    Smart City Ubah Pola Pikir Masyarakat

    • calendar_month Sen, 9 Des 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Direktorat Jenderal (Ditjen) Aplikasi dan Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Sadjan menyebut, tantangan utama dalam penerapan smart city adalah bagaimana mengubah pola pikir masyarakat atau birokrasi yang tidak atau belum mau berubah. Bagaimana mengubah pola pikir yang biasa saja menjadi pola pikir yang maju ke depan untuk memanfaatkan teknologi informasi dan […]

  • Alamak!!! Soal 5 TPS Kayan Hulu dan Hilir Sampai ke Kemendagri

    Alamak!!! Soal 5 TPS Kayan Hulu dan Hilir Sampai ke Kemendagri

    • calendar_month Kam, 18 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan 5 TPS di Kecamatan Kayan Hulu dan Hilir tanpa adanya surat suara Capres dan Cawapres telah sampai ke Kemendagri RI melalui tim pemantaunya. Ihwal itupun disampaikan langsung oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat menggelar Video Conference di ruang audio conference Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (18/4/2019). Secara umum, Gubernur Kalbar menyampaikan situasi Kamtibmas dan […]

expand_less