Breaking News
light_mode

Komitmen Tingkatkan Kapasitas ASN dalam Pelayanan Publik

  • calendar_month Jum, 26 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan terus memacu komitmen Aparatur Sipil Negara (ASN) meningkatkan kapasitasnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Ihwal tersebut diungkapkannya usai membuka secara resmi Training Pelayanan Publik dan Kode Etik ASN bagi Organisasi Masyarakat Sipil dan Komunitas di Hotel Santika Pontianak, Jumat (26/7/2019).

“Hari ini dibuka kegiatan training pelayanan publik dan peningkatan kode etik ASN bagi organisasi masyarakat sipil dan komunitas, ini bagus sama-sama bersinergi bagaimana meningkatkan pelayanan publik kita,” ujarnya.

Menurutnya, Kota Pontianak sudah mendapat penilaian terbaik selama dua tahun berturut-turut, yakni 2016 dan 2017.  Selanjutnya tidak dinilai lagi lantaran sudah masuk zona hijau dengan skor 98,93 atau hampir mencapai sempurna.

“Meskipun masih ada beberapa pelayanan publik kita yang masih perlu ditingkatkan terutama di Disdukcapil dan kelurahan karena diperlukan penataan sarana prasarana dan SDM,” kata Edi.

Di tempat yang sama, Direktur Perkumpulan Bantuan Hukum Kalimantan (PBHK), Khairuddin Zaki mengungkapkan, kegiatan yang digelar pihaknya ini ingin mempertegas bahwa aturan dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik.

“Ini memberikan peluang bagi komunitas maupun organisasi masyarakat sipil dalam membangun pelayanan publik,” tuturnya.

Selain itu, diperkuat dengan peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan-RB) Nomor 16 Tahun 2017, di mana  Pemerintah Daerah (pemda) wajib membuat forum untuk memberikan masukan dan konsultasi-konsultasi terhadap layanan publik.

“Itu yang ingin kita tekankan. Program ini selain ditujukan untuk komunitas dan Organisasi Masyarakat Sipil, kita juga akan berikan training bagi ASN yang pelaksanaannya nanti terpisah,” imbuh Khairuddin.

Dijelaskannya lagi, bahwa penilaian Kemenpan-RB terhadap Pemkot Pontianak, memang nilainya cukup baik. Meskipun diakuinya belum ada pemantauan dari masyarakat sipil. Artinya, hanya orang menyampaikan pengaduan biasa tanpa ada pengawalan, tetapi ketertarikan orang untuk melaporkan itu dinilai sudah cukup tinggi.

“Tentu dengan adanya sosialisasi kepada masyarakat bahwa  masyarakat punya hak yang sama mendapatkan pelayanan publik yang baik, kedepannya kita berharap akan jauh lebih baik dari sebelumnya,” ucapnya.

Pihaknya juga akan mengintegrasikan laporan pengaduan dari masyarakat yang masuk di daerah terkoneksi ke pemerintah pusat. Dimana laporan itu apabila dalam lima hari kerja belum diselesaikan oleh pemda, maka secara otomatis pengaduan itu akan diteruskan ke pusat.

Dengan diteruskannya laporan pengaduan itu ke pusat, kata Khairuddin, sebenarnya menjadi suatu tamparan bagi pemda. Semestinya, pemda harus bergerak cepat dalam merespon setiap laporan atau pengaduan.

“Sehingga pengaduan yang disampaikan masyarakat Pontianak bisa terselesaikan oleh Pemkot Pontianak tanpa perlu diteruskan ke pemerintah pusat,” pungkasnya. (Nrt/Jim/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polres Mempawah Imbau Waspada Aksi Kejahatan di Tengah Pandemi Corona

    Polres Mempawah Imbau Waspada Aksi Kejahatan di Tengah Pandemi Corona

    • calendar_month Ming, 3 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Resor (Polres) Mempawah mengimbau agar masyarakat dapat menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusifitas di lingkungannya masing-masing di saat pandemi virus Corona atau Covid-19. “Mari sama-sama kita jaga lingkungan kita dari pelaku aksi kejahatan,” ujar Kasat Reskrim Polres Mempawah, Iptu Muhammad Resky Rizal, kemarin. Imbauan tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya di tengah situasi dan […]

  • Musrenbang Ketungau Hilir, Dewan Kaget 6 Desa Tak Dapat Porsi Pembangunan

    Musrenbang Ketungau Hilir, Dewan Kaget 6 Desa Tak Dapat Porsi Pembangunan

    • calendar_month Sen, 9 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tatkala menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di Nanga Ketungau beberapa waktu lalu. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sintang, Kartimia Mawarni mengaku terkejut. Pasalnya 6 desa di Kecamatan Ketungau Hilir dipastikan tidak ada kegiatan pembangunan yang berasal dari APBD Tahun Anggaran 2020. 6 desa di Kecamatan Ketungau Hilir itupun, meliputi: Nanga […]

  • Warga 12 Desa Mengadu Dana Desa Disalahgunakan

    Warga 12 Desa Mengadu Dana Desa Disalahgunakan

    • calendar_month Jum, 6 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat 12 desa dari dua kecamatan yakni Kayan Hilir dan Hulu mengadu ke Komisi A DPRD Kabupaten Sintang. Mereka meminta kepada legislatif sebagai perpanjangan tangan rakyat agar memperjelas peruntukan dana desa di 12 desa itu. Lantaran mereka menilai ada kejanggalan dalam peruntukannya. Ihwal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Komisi A DPRD Sintang, Santosa. […]

  • ‘Open House’ Perdana Wali Kota dan Wakil Wali Kota

    ‘Open House’ Perdana Wali Kota dan Wakil Wali Kota

    • calendar_month Kam, 6 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Silih berganti tamu berdatangan ke kediaman dinas Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Jalan Abdurrahman Saleh untuk bersilaturahmi di hari lebaran. Didampingi sang istri, Yanieta Arbiastutie Kamtono, ia menyambut para tamu yang datang. Diantara tamu yang datang, tampak hadir Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Herman Asaribab, Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Anwar Nasir, […]

  • Populer di Media Online, Magelang Belajar ke Pontianak

    Populer di Media Online, Magelang Belajar ke Pontianak

    • calendar_month Rab, 1 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Nama Kota Pontianak sudah sangat dikenal hingga luar Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), satu di antaranya Kota Magelang. Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang bersama para wartawan media cetak dan elektronik melakukan kunjungan ke Pontianak untuk studi tiru sekaligus bertukar informasi dengan Pemkot Pontianak. Wakil Wali Kota Magelang M Mansyur mengungkapkan nama Kota Pontianak sangat […]

  • Wabup Ingatkan Nelayan dengan Fenomena El Nina

    Wabup Ingatkan Nelayan dengan Fenomena El Nina

    • calendar_month Sen, 7 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi mengingatkan bahwa ancaman bahaya fenomena El Nina saat ini sedang mengintai. Untuk itu dia menghimbau kepada para nelayan di Kabupaten Mempawah agar tidak jauh-jauh dulu pergi ke tengah laut menangkap ikan. “Ini harus kita waspadai. Maka hati-hati lah, kalau mau melaut cari yang dekat-dekat, yang ketika musibah datang, […]

expand_less