Breaking News
light_mode

Kejar Percepatan, Muda Terapkan Kebijakan Inovatif

  • calendar_month Rab, 26 Jun 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Musrenbang RPJMD) tahun 2019-2024 di The Q Hall Qubu Resort, Kubu Raya, Rabu (26/6/2019).

Dibuka Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, Musrenbang dihadiri Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan, Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo, Sekretaris Daerah Yusran Anizam, seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah, dan Anggota DPRD serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kubu Raya.

Bupati Muda Mahendrawan mengatakan, Musrenbang RPJMD harus dijadikan momentum yang sangat penting, karena selain menjalankan amanah membuat dokumen perencanaan untuk pembangunan selama lima tahun ke depan, juga menjadi peluang untuk meneguhkan visi yang ingin dicapai dengan target dan sasaran.

“Sudah kita fahami bersama visi dari Kubu Raya, terwujudnya Kabupaten Kubu Raya yang bahagia, bermartabat, terdepan, berkualitas, dan religius,” kata Muda Mahendrawan saat menyampaikan sambutan.

Muda mengatakan, di dalam mengejar visi misi, secara umum Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menerapkan kebijakan-kebijakan yang inovatif dengan strategi dan harapan terjadinya percepatan. Ia menyatakan pemerintah daerah dituntut untuk lebih responsif terhadap setiap persoalan yang ada.

“Kebijakan inovasi ini kita menerapkan dengan pola kebijakan yang mengedepankan kekuatan perekonomian lokal dan pengembangan masyarakat kelembagaan lokal untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat di dalam proses pembangunan,” katanya. “Selain itu, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya juga menerapkan kebijakan yang lebih proaktif dan lebih berperan terdepan dalam upaya pelaksanaan proses-proses pembangunan yang sesuai kebutuhan masyarakat,” tambahnya.

Lebih lanjut Muda mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mempunyai misi meningkatkan budaya kerja dan tata kelola pemerintahan yang bersih dan beribawa. Dalam upaya meningkatkan budaya kerja ini, tantangan terbesarnya bagaimana membawa orientasi dan birokrasi yang efektif, efisien, profesional, dan lebih mengedepankan hal-hal yang berkorelasi langsung dengan kepentingan hidup rakyat banyak.

Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menuturkan, Musrenbang RPJMD merupakan penerapan pelasaknaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan dan Pembangunan Daerah, kemudian Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

“Kedua undang-undang ini mengatur tentang pelaksanaan musrenbang ini,” kata Norsan.

Norsan mengatakan dari kegiatan Musrenbang, diharapkan ada perencanaan yang matang yang sinkron dan sinergi dengan perencanaan nasional dan perencanaan pemerintah provinsi.

“Jadi, program-program yang akan diusulkan itu selaras dan menunjang. Sebagai contoh, pemerintah provinsi menargetkan ada 500 desa mandiri pada tahun 2023, maka perencanaan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya juga harus mengarah ke sana,” kata Wagub. (Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dewan Minta Kaum Perempuan Ikut Aktif Membangun Daerah

    Dewan Minta Kaum Perempuan Ikut Aktif Membangun Daerah

    • calendar_month Sel, 24 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari mendorong kaum perempuan yang ada di kabupaten ini agar dapat berperan aktif dalam upaya pembangunan daerah. “Jadi, di era perkembangan zaman dan kesetaraan gender, tidak hanya peran laki-laki yang dibutuhkan dalam rangka membangun daerah ini, namun juga kaum perempuan, karena ada banyak […]

  • Bupati Jarot Minta Saran Aspek Lingkungan

    Bupati Jarot Minta Saran Aspek Lingkungan

    • calendar_month Kam, 24 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Aspek lingkungan menjadi salah satu poin penting dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sintang tahun 2021-2026. Olehkarenanya, Pemerintah Kabupaten Sintang mengundang Non-Governmental Organization (NGO) dan para ahli yang bergerak dalam bidang lingkungan hidup untuk memberi masukan terkait hal tersebut, Kamis (24/6/2021). Bupati Sintang Jarot Winarno saat memimpin pelaksanaan konsultasi publik penyusunan […]

  • Bupati Erlina Hadiri Tanjungpura – Kubu Raya Shooting Open Championship 2022 IPSC Level I

    Bupati Erlina Hadiri Tanjungpura – Kubu Raya Shooting Open Championship 2022 IPSC Level I

    • calendar_month Sab, 3 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina menghadiri Pembukaan Tanjungpura – Kubu Raya Shooting Open Championship 2022 IPSC Level I, Sabtu (3/12/2022). Tanjungpura – Kubu Raya Shooting Open Championship 2022 IPSC Level I dibuka secara resmi oleh Kasdam XII/Tpr Brigjen TNI Djauhari yang ditandai dengan penekanan tombol sirine dan novelty shoot oleh Kasdam XII/Tpr, Ketua Umum […]

  • Kemenag Kurban 25 Ekor Sapi, 17 Ekor untuk 9 Kecamatan di Mempawah

    Kemenag Kurban 25 Ekor Sapi, 17 Ekor untuk 9 Kecamatan di Mempawah

    • calendar_month Sab, 1 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tahun ini, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Mempawah melalukan pemotongan hewan kurban sebanyak 25 ekor sapi, Sabtu (1/8/2020). “Dari 25 ekor sapi kurban tersebut, delapan di antaranya telah dipotong di Kantor Kemenag Jalan Raden Kusno Mempawah. Sisanya 17 ekor, disalurkan ke sembilan kecamatan lewat Kantor Urusan Agama (KUA),” kata Kepala Kemenag Mempawah, Mi’rad. Nantinya, […]

  • Pendataan Pekebun Sawit Mandiri di Sintang Masih Minim
    OPD

    Pendataan Pekebun Sawit Mandiri di Sintang Masih Minim

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Sintang mencatat bahwa dari proyeksi luasan sekitar 20 ribu hektare lahan milik pekebun sawit mandiri, baru sekitar 3.600 hektare yang berhasil didata. Kepala Bidang Pengembangan Perkebunan Distanbun Sintang, Arif Setya Budi  mengungkapkan bahwa meskipun hampir 1.400 orang pekebun telah masuk dalam database, proses pemetaan masih berjalan dan […]

  • BPS Sintang Siapkan 700 Petugas Sensus Penduduk Manual

    BPS Sintang Siapkan 700 Petugas Sensus Penduduk Manual

    • calendar_month Kam, 20 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sintang menargetkan 8.000 kepala keluarga (KK) terdata di Sensus Penduduk 2020 secara online. Berdasarkan data, dari 90.000 kepala keluarga di Kabupaten Sintang. Yang sudah terdata di sistem Sensus Pendudul 2020 secara online baru 256 KK dengan status clean. “Ya, sampai 31 Maret 2020. Target kami ada 8.000 KK […]

expand_less