Breaking News
light_mode
OPD

Tanpa Keluarga, 9 ODGJ Terlantar Dirawat di RSJ Sudiyanto

  • calendar_month Sab, 31 Mei 2025
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sintang menangani 16 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang saat ini dirawat di dua rumah sakit jiwa berbeda. Sebanyak tujuh pasien dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Kalimantan Barat yang berlokasi di Singkawang, sementara sembilan pasien lainnya dirawat di RSJ Sudiyanto Sintang.

Kepala Dinsos Sintang, Ulidal Muhtar, mengungkapkan bahwa kesembilan ODGJ yang dirawat di RSJ Sudiyanto adalah orang-orang terlantar yang tidak diketahui identitas maupun status keluarganya.

Meskipun demikian, kata Ulidal, pihaknya tetap memberikan penanganan dan fasilitas yang diperlukan karena mereka masih merupakan tanggung jawab pemerintah daerah.

“Kesembilan ODGJ ini semuanya telantar dan status keluarganya belum kita ketahui. Tapi kami tetap fasilitasi dan lakukan penanganan, karena mereka masih menjadi tanggung jawab kami,” ujar Ulidal saat ditemui Lensakalbar.co.id.

Lebih lanjut, Ulidal menyampaikan bahwa salah satu kendala utama dalam penanganan ODGJ di Sintang adalah sulitnya mendapatkan informasi dari pihak keluarga. Menurutnya, keluarga menolak mengakui ODGJ sebagai anggota mereka, sehingga proses pendataan dan reintegrasi sosial menjadi terhambat.

“Masalah yang kami hadapi juga saat mendata ODGJ, kebanyakan pihak keluarga tidak mengakuinya. Seperti dibuang, bisa dibilang begitu,” ucap Ulidal.

Walau demikian, Ulidal memastikan bahwa pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para ODGJ, baik dalam bentuk perawatan medis, pendampingan psikososial, maupun dukungan administrasi agar para pasien dapat memperoleh hak-hak dasar mereka.

Namun, Ulidal menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dan partisipasi masyarakat, khususnya keluarga, dalam mendukung proses pemulihan dan reintegrasi para ODGJ.

“Kami berharap keluarga tidak lepas tangan. Penanganan ODGJ bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama. Dengan dukungan keluarga, peluang kesembuhan dan kemandirian pasien akan lebih besar,” pungkas Ulidal. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sekda Buka Bursa Inovasi Desa Cluster I

    Sekda Buka Bursa Inovasi Desa Cluster I

    • calendar_month Rab, 7 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda), H Ismail berkesempatan membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) Clutser I di Halaman Kantor Camat Mempawah Timur, Rabu (7/8/2019) pagi. Kegiatan itu diikuti seluruh desa yang ada di Kecamatan Mempawah Timur, Mempawah Hilir dan Sungai Kunyit. Dalam sambutannya, Ismail mengatakan, saat ini pemerintah desa telah memiliki sumber dana yang cukup […]

  • Manfaatkan Medsos untuk Lawan Narkoba

    Manfaatkan Medsos untuk Lawan Narkoba

    • calendar_month Jum, 3 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Rudy Andreas mengatakan bahwa upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di era digital membutuhkan upaya yang lebih kreatif dan inovatif. Karenanya, Rudy Andreas menilai pentingnya pemanfaatan media sosial (Medsos) untuk menghalau ancaman narkoba. “Selain optimalisasi media sosial seperti Instagram, facebook, dan lainnya, saat ini sudah ada platform […]

  • Jempol dah Buat Festival Film Kalbar

    Jempol dah Buat Festival Film Kalbar

    • calendar_month Sel, 8 Mei 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Festival Film Kalimantan Barat yang digelar Komunitas Film Sintang (Kofsi) di Indoor Apang Semangai Kabupaten Sintang, Sabtu (5/5) bertabur like dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Anggota DPRD Sintang, Hardoyo. Legislator PKPI ini mengaku bangga dengan kreativitas generasi muda Kalbar, khususnya Kabupaten Sintang yang mampu menggelar fertival film yang membanggakan tersebut. “Festival tersebut menunjukkan ada […]

  • PDAM Akan Gratiskan Tagihan MBR dan Sosial

    PDAM Akan Gratiskan Tagihan MBR dan Sosial

    • calendar_month Ming, 19 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebagai upaya menangani persoalan sosial akibat dampak pandemi virus corona (Covid-19), Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan membebaskan tagihan PDAM bagi tarif golongan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan sosial. Sedangkan tarif golongan menengah, tagihan pemakaian air leding mendapat potongan 30 persen. Golongan tarif sosial seperti rumah ibadah. “Rencana ini akan kita berlakukan selama tiga […]

  • Cegah Penyebaran Covid-19, Jarot Ajak Rakyatnya Amalkan PHBS

    Cegah Penyebaran Covid-19, Jarot Ajak Rakyatnya Amalkan PHBS

    • calendar_month Jum, 27 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan saat ini dunia sedang di landa wabah virus Corona atau Covid-19, termasuk di Indonesia, khususnya di Provinsi Kalimantan Barat. Sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19 itu, Bupati Jarot mengajak masyarakat untuk mengamalkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) agar wabah yang mengancam kesehatan masyarakat tersebut tidak menular atau masuk […]

  • Jangan Mainkan Harga Sembako di Tengah Pandemi Covid-19
    OPD

    Jangan Mainkan Harga Sembako di Tengah Pandemi Covid-19

    • calendar_month Kam, 15 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lim Hie Soen meminta kepada pedagang di kawasan Masuka, Inpres, dan Tugu BI agar tidak melakukan kenaikan harga kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri. “Boleh naik, tapi tidak terlalu signifikan harganya. Jadi, sewajarnya sajalah,” ucap Lim Hie Soen, Kamis (15/4/2021). Anggota […]

expand_less