
LensaKalbar – Dampak pasca Covid-19 dan perang yang terjadi di dunia mengakibatkan kondisi perekonomian dunia menjadi tak menentu. Salah satunya, kenaikan harga barang yang terjadi di Indonesia.
Sehingga kata Bupati Mempawah, Hj Erlina saat menyerahkan bantuan sosial berupa sembako di Kelurahan Anjungan Melancar, Kecamatan Anjongan, Kamis (11/1/2024), Pemerintah Indonesia melakukan langkah antisipasi dengan memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat sebagai upaya membantu masyarakat.
“Di Kabupaten Mempawah pembagian paket sembako kita laksanakan di 60 desa dan 7 kelurahan yang ada. Tentunya ini sudah kami mulai sejak Desember 2023 lalu dengan masing-masing desa dan kelurahan mendapatkan paket yang berbeda yang telah terdata dengan indikator yang telah ditetapkan oleh dinas terkait dan pihak desa,” ungkap Bupati Erlina.
“Penyerahan paket ini sebagai upaya bersama menghadapi kondisi perekonomian yang tidak menentu,” ujar Bupati Erlina menambahkan.
Selain itu, Bupati Erlina minta masyarakat untuk dapat menggunakan dana yang tersedia untuk kebutuhan yang mendesak, selain itu dapat mengendalikan keuangan keluarga sebaik mungkin.
“Sehingga dapat menggunakannya untuk hal-hal yang benar-benar diperlukan sebagai upaya membantu pengendalian inflasi yang digencarkan oleh pemerintah,” kata Bupati Erlina.
Bupati Erlina berharap bantuan yang diberikan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dimanfaatkan sebaik mungkin, serta berharap inflasi yang terjadi di Indonesia dapat terkendali dan harga-harga kebutuhan pokok dapat stabil.
“Mari kita jaga kondusifitas dan keamanan di Kabupaten Mempawah agar tujuan pengendalian inflasi dapat terwujud,” pungkas Bupati Erlina.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Erlina menyerahkan sebanyak 322 paket sembako yang per paketnya berupa 5kg beras, 2kg gula, dan 1 liter minyak goreng. (Dex)