Breaking News
light_mode

Trie dan Gita Dinobatkan jadi Bujang Dare 2023

  • calendar_month Ming, 13 Agu 2023
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Trie Putra Ashari dan Gita Pratiwi Fitrianingsi dinobatkan sebagai Bujang dan Dare 2023. Pasangan dengan nomor peserta 13 dan 14 ini merupakan Bujang Dare terpilih dari 10 pasang yang tampil pada malam Grand Final di Hotel Ibis Pontianak, Sabtu (12/8/2023).

Menyandang predikat Bujang Dare bagi Trie dan Gita merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang harus dijalankan mereka selaku duta budaya Kota Pontianak. Oleh sebab itu, pasangan Bujang Dare terpilih ini berkomitmen untuk mengangkat kekayaan budaya Kota Pontianak dan kultur masyarakatnya.

“Kami akan memperkenalkan keindahan dan keragaman budaya Pontianak kepada dunia. Semoga kita bisa bersama-sama mempromosikan kearifan lokal dan merawat keberagaman yang ada di Pontianak,” ungkap Trie, Bujang 2023.

Menurutnya, banyak cara dalam mempromosikan khasanah dan warisan budaya Pontianak. Misalnya berpartisipasi dalam acara budaya, festival, pameran maupun event-event lainnya. Tak hanya itu, sarana teknologi informasi juga bisa dimanfaatkan melalui media sosial sehingga menjangkau hingga penjuru dunia.

“Tentunya kami akan mengangkat tradisi lokal, seperti adat istiadat, tarian, musik, dan kuliner khas Kota Pontianak kepada masyarakat lokal maupun internasional,” ujar Trie.

Gita, Dare 2023 terpilih, menambahkan, selain mempromosikan kekayaan warisan budaya, Bujang Dare juga dapat membantu mempromosikan pariwisata yang ada di Kota Pontianak.

“Mulai dari tempat-tempat bersejarah, destinasi wisata maupun acara-acara budaya yang menarik,” tuturnya.

Tugas dan tanggung jawab sebagai duta budaya Kota Pontianak mengharuskan mereka untuk memiliki pengetahuan mendalam tentang budaya, kreativitas dalam mempromosikan serta kemampuan berkomunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan berbagai kalangan masyarakat.

“Oleh sebab itu, kami selaku duta budaya bekerja sama dengan pemerintah daerah, lembaga budaya dan komunitas lokal untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya serta mengembangkan inisiatif yang berkaitan dengan budaya,” jelas Trie.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap para Bujang Dare ini bisa ikut terlibat dalam setiap event atau agenda, baik yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak maupun masyarakat dan dunia usaha, terutama di kalangan PHRI maupun ASITA.

“Oleh sebab itu kita harapkan tidak hanya sekadar penampilan fisik, tetapi juga memiliki kecerdasan, intelektualitas, pengetahuan luas dan pemahaman tentang Kota Pontianak,” katanya.

Kepada Bujang Dare, Edi berpesan supaya mereka bisa menjelaskan berbagai hal tentang Kota Pontianak tatkala diundang dalam sebuah forum atau event, tak terkecuali lewat media sosial sebagai duta Kota Pontianak.

“Intinya, mereka membranding Pontianak sebagai kota yang berbudaya,” ucapnya.

Ia juga berharap Bujang Dare 2023 ini bisa memberikan kebanggaan bagi masyarakat Kota Pontianak. Menjadi Bujang Dare mempunyai misi untuk mengangkat dan mempromosikan Kota Pontianak kepada dunia luar.

“Dan kepada Bujang Dare 2022, saya mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan partisipasinya selama ini sehingga membawa Kota Pontianak dikenal sebagai kota yang berbudaya,” pungkas Edi. (prokopim/LK1) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hijaukan Kota Pontianak dengan Bunga Warna-warni

    Hijaukan Kota Pontianak dengan Bunga Warna-warni

    • calendar_month Sel, 10 Nov 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menanam bibit pohon tabebuya di pinggir halaman Kantor Wali Kota Pontianak, Selasa (10/11/2020). Bantuan bibit pohon tabebuya sebanyak 30 pohon ini berasal dari Club Pecinta Lingkungan. Edi menerangkan, pohon tabebuya yang ditanam di Kota Pontianak sekitar 300 pohon. Selanjutnya akan ditanami di beberapa lokasi. Pohon tabebuya mirip […]

  • Heboh, Warga SBBD Temukan Sosok Bayi Perempuan dalam Kardus Sampah

    Heboh, Warga SBBD Temukan Sosok Bayi Perempuan dalam Kardus Sampah

    • calendar_month Sel, 21 Sep 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Warga Desa Sungai Bakau Besar Darat (SBBD), Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah dihebohkan dengan kasus temuan bayi, (21/9/2021) sekitar pukul 05.00 WIB di RT 11/RW 06, Dusun Simpang Empat. Bayi mungil berjenis kelamin perempuan itu pertama kali ditemukan dalam kardus sampah di depan warung. Bayi malang ini pertama kali ditemukan oleh Asnah (52), […]

  • Dewan Tegaskan Larangan Kampanye di Tempat Ibadah dan Sekolah

    Dewan Tegaskan Larangan Kampanye di Tempat Ibadah dan Sekolah

    • calendar_month Sel, 8 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Senen Maryono kembali menegaskan dan mengingatkan para pasangan calon dan simpatisan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Sintang tahun 2024 agar tidak menjadikan rumah ibadah sebagai tempat kampanye “Tidak boleh ada kampanye di masjid. Di masjid itu tidak bicara soal politik, itu […]

  • Sepakat Tangani PETI dengan Pembatasan
    OPD

    Sepakat Tangani PETI dengan Pembatasan

    • calendar_month Jum, 7 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Di dalam upaya penanganan penambangan emas tanpa izin (PETI), beberapa instansi terkait di Sintang sepakat untuk menerapkan pembatasan dibanding melakukan penegakkan hukum, Jumat (7/5/2021). Seperti disampaikan Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak, penegakan hukum terhadap aktivitas PETI merupakan upaya terakhir untuk dilakukan. “Setiap penegakan hukum, ternyata tidak memberikan solusi yang permanen. Tidak semua […]

  • Pemkot Petakan Sekolah Adiwiyata

    Pemkot Petakan Sekolah Adiwiyata

    • calendar_month Sab, 15 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Lingkungan sekolah menjadi hal penting dalam mencetak anak didik yang berkualitas, bermutu dan cerdas. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menilai, tempat pendidikan yang baik dan berkualitas tidak akan mungkin tercapai bila lingkungan proses belajar mengajar di sekolah tidak memadai. “Lingkungan sekolah yang tidak bersih, tidak segar, tidak hijau dan tidak kondusif, pastinya […]

  • Kabid SDA PU Sintang jadi Tersangka Korupsi Embung

    Kabid SDA PU Sintang jadi Tersangka Korupsi Embung

    • calendar_month Sen, 10 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Resor (Polres) Sintang telah menetapkan tiga orang tersangka tindak pidana korupsi (Tipikor), pada kegiatan jasa kontruksi pembangunan embung di Desa Landau Kodam, Kecamatan Kelam Permai. Ketiga tersangka Tipikor itupun, adalah Marselus selaku pemilik perusahaan Harry Nopiyanto sebagai Tim Teknis (Konsultan) Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Dinas PU Sintang, Suherman alias Fito […]

expand_less