Breaking News
light_mode

Dorong Semua Pihak Berperan Aktif Tanggulangi TBC

  • calendar_month Sel, 21 Feb 2023
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Penemuan pasien TBC di Indonesia di antara orang yang diestimasikan sakit TBC setiap tahunnya masih melebihi 30 persen di mana mayoritas notifikasi berasal dari fasilitas pelayanan kesehatan publik.

Waki Wali Kota Pontianak, Bahasan menerangkan, tantangan dalam penanggulangan TBC di Indonesia di antaranya adalah keterlibatan multisektoral yang belum optimal serta kurangnya pelaporan kasus TB, terutama di rumah sakit pemerintah maupun swasta serta layanan primer swasta.

“Oleh sebab itu fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan TB wajib mencatat dan melaporkan kasus TBC yang ditemukan dan atau diobati sesuai format pencatatan dan pelaporan yang ditentukan secara standar nasional,” ujarnya usai pertemuan Komunitas dan Pemangku Kepentingan Jejaring District Public-Private Mix (DPPM) untuk optimalisasi pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Layanan TBC yang digelar Yayasan Bina Asri SSR TB Komunitas Kota Pontianak di Hotel Aston Pontianak, Selasa (21/2/2023).

Bahasan mendorong seluruh stakeholder dan unsur yang berperan dalam penanggulangan TBC, baik unsur pemerintah maupun swasta untuk terus melakukan komunikasi, kolaborasi dan berperan aktif dalam setiap kegiatan penanggulangan TBC.

“Strategi-strategi yang dapat dilakukan seperti melakukan kolaborasi antara pihak untuk membuat rilis media serta melakukan pertemuan dan pernyataan bersama antara pihak legislatif, komunitas dan pemangku kepentingan jejaring DPPM,” ungkapnya.

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 pelayanan kesehatan orang terduga Tuberkulosis masuk ke dalam SPM. Di Kota Pontianak sesuai dengan SPM, target penemuan terduga TBC pada tahun 2022 adalah sebesar 10.321 orang. Sedangkan capaian orang terduga TBC di Kota Pontianak yang ditemukan sebanyak 9.733 orang atau 90,11 persen.

“Masih ada selisih dari target capaian sebesar 588 orang atau 9,89 persen,” terang Bahasan.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak untuk akselerasi eliminasi tuberkulosis tahun 2030. Di antaranya dilakukan kegiatan penemuan terduga tuberkulosis, baik secara pasif maupun penemuan kasus aktif.

“Tidak luput pula keterlibatan dari teman-teman komunitas terutama Bina Asri yang telah melakukan surveilans aktif dalam kegiatan investigasi kontak, pendampingan minum obat terhadap pasien TBC, pelacakan terhadap penderita TBC yang mangkir serta penyuluhan dan edukasi, baik secara langsung maupun melalui kader-kader program TBC,” pungkasnya. (prokopim/LK1) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pemkab Sintang Akan Berikan Penghargaan CSR Award 2020

    Pemkab Sintang Akan Berikan Penghargaan CSR Award 2020

    • calendar_month Sab, 24 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang bakal memberikan penghargaan CSR Award 2020 bagi perusahaan yang sudah melaksanakan program Corporate Sosial Responsibility (CSR) dengan tepat sasaran. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bappeda Kabupaten Sintang Kartiyus, Jumat (23/10/2020). “CSR Award 2020 akan dilaksanakan pada Selasa, 3 November 2020 di Pendopo Bupati Sintang. Dan ini kita jadikan satu rangkaian […]

  • Saatnya Mempawah Dipimpin Figur Perempuan

    Saatnya Mempawah Dipimpin Figur Perempuan

    • calendar_month Sel, 12 Des 2017
    • 0Komentar

    Erlina : Siap Lanjutkan Pembangunan LensaKalbar – Tampilnya perempuan sebagai pemimpin tidak tabu dalam demokrasi Indonesia  di era emansipasi. Bahkan diluar negeri tak sedikit perempuan yang mendapat amanah memimpin rakyatnya. Salah satunya Singapura. Negara yang berlambangkan singa itu dipimpin Halimah “Saya harap, ibu-ibu untuk tidak terpengaruh dan menetapkan hatinya untuk memilih saya di Pilkada Bupati […]

  • Ketua DPRD Harap Bupati Terpilih Ciptakan Pembangunan Adil dan Merata

    Ketua DPRD Harap Bupati Terpilih Ciptakan Pembangunan Adil dan Merata

    • calendar_month Jum, 18 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang yang ikut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sintang 2024. Ketiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang tersebut, meliputi; Didit Surahmayadi berpasangan dengan Melkianus Heri Jambri berpasangan dengan Supranto Gregorius Hekulanus Bala berpasangan dengan Florensius Ronny Kendati demikian, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten […]

  • Pj Bupati Ismail Terima Audiensi IPNU Mempawah

    Pj Bupati Ismail Terima Audiensi IPNU Mempawah

    • calendar_month Sen, 30 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail menerima audiensi Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Mempawah, Senin (30/9/2024). Pj Bupati Ismail mengucapkan terimakasih atas undangan pelantikan kepengurusan PC IPNU Kabupaten Mempawah masa bakti 2024-2026 dengan harapan ke depannya dapat menjalankan program-program yang dapat berkontribusi bagi kemajuan masyarakat yang ada di Kabupaten Mempawah. Selain […]

  • Pilkada Serentak 2018, Teman Jangan Sampai Jadi Musuh

    Pilkada Serentak 2018, Teman Jangan Sampai Jadi Musuh

    • calendar_month Sel, 31 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Komandan Korem 12 Alambhanawanawwai, Brigjen TNI Bambang Ismawan meminta semua pihak menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) demi suksesnya perhelatan pesta demokrasi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 mendatang. “Pilkada merupakan sarana untuk memilih kepala daerah. Jangan sampai Pilkada malah membuat suasana mencekam atau menakutkan. Saya meminta semua pihak tetap menciptakan suasana […]

  • Mangkir Mengajar Dua Tahun, Jeffray: Disdikbud dan BKPSDM Segera Tindak Tegas!

    Mangkir Mengajar Dua Tahun, Jeffray: Disdikbud dan BKPSDM Segera Tindak Tegas!

    • calendar_month Sel, 5 Feb 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward meminta kepada tim pengawas, kepala sekolah, dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sintang agar segera mengambil tindakan tegas, terkait sejumlah oknum tenaga pendidik (guru) yang ditemukan tidak menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik atau mangkir mengajar selama dua tahun. Khususnya di wilayah pedalaman Sintang. “Saya harap ini bisa […]

expand_less