LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah resmi menutup seluruh rangkaian pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an atau MTQ ke-XXXIII tingkat kabupaten tahun 2022 yang digelar sejak 27-31 Agustus di Kecamatan Jungkat, Rabu (31/8/2022).
Seluruh rangkaian kegiatan MTQ ditutup langsung Bupati Mempawah, Hj Erlina didampingi Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, dan Ketua LPTQ Mempawah, H Ismail.
Pada pelaksanaan MTQ tahun ini, Kecamatan Mempawah Hilir keluar sebagai juara umum dengan perolehan nilai 80, selanjutnya Kecamatan Sungai Pinyuh dengan nilai 73, dan Kecamatan Mempawah Timur dengan nilai 71.Mereka berkompetisi di berbagai kategori, mulai qori, hafidz, khathath dan lain sebagainya.
Sementara cendikiawan terbaik tingkat kabupaten, selanjutnya akan mewakili MTQ Tingkat Provinsi Kalbar yang akan berlangsung pada November 2022 di Kabupaten Ketapang nantinya.
Bupati Mempawah, Hj Erlina mengucapkan selamat kepada para pemenang. Namun, dirinya minta untuk tidak berpuas diri.
“Teruslah berlatih dan tetap rendah hati, tawakkal, dan terus berusaha untuk dapat meningkatkan kualitas diri se-optimal mungkin serta percayalah bahwa usaha tidak pernah mengkhianati hasil,” ucap Bupati Erlina.
Bupati Erlina berharap kafilah yang keluar sebagai pemenang pada pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Mempawah Tahun 2022 ini dapat kembali mengharumkan nama daerah dengan segudang prestasinya, baik itu di tingkat provinsi maupun nasional.
“Kami harap para kafilah menunjukkan segenap kemampuannya semaksimal mungkin. Sehingga hasil yang diperoleh dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan,” tutur Bupati Erlina.
Selain itu, Bupati Erlina menilai MTQ ke-XXXIII ini menjadi upaya dalam membentuk karakter generasi muda Mempawah yang berkarakter, religius, berbudaya, kreatif dan inovatif.
“Sehingga mereka harus mampu memaknai kegiatan MTQ ini sebagai sarana membiasakan generasi muda untuk mencintai, memahami, dan menerapkan nilai-nilai dalam Al Quran dalam kehidupan sehari-hari,” kata Bupati Erlina.
Pihaknya berharap melalui kegiatan ini, bersama untuk membentuk kepribadian generasi muda yang modern, beradab dan berakhlak. Menurutnya, setiap kafilah memiliki potensi luar biasa. Soal kalah dan menang merupakan sebuah hal yang biasa dalam kompetisi.
“Akan tetapi harus tetap yakin kalau hikmah membaca dan mempelajari Al Quran lebih besar dari pada status kalah atau menang,” paparnya.
Dengan pelaksanaan MTQ ke- XXXIII, Bupati Erlina berharap akan lahir bibit-bibit sumber daya manusia (SDM) unggul, yang berkepribadian Islami dan Qur’ani.
“Terutama dapat berkontribusi dalam pembangunan karakter masyarakat menuju Kabupaten Mempawah yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,” katanya berharap.
Lebih jauh, orang nomor satu di kabupaten yang berjuluk “Bumi Galaherang” ini mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh dewan hakim atau juri yang sudah melaksanakan tugas dengan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas serta keadilan.
“Sehingga telah melahirkan kafilah terbaik untuk mewakili Kabupaten Mempawah ke MTQ tingkat provinsi nantinya,” pungkas Bupati Erlina. (Dex)
