Breaking News
light_mode

Infrastruktur Erat Kaitannya dengan Kemiskinan dan Keterisoliran

  • calendar_month Sel, 12 Jul 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di desa-desa memang memegang peranan penting terhadap perekonomian masyarakat desa setempat. Saat ini, hanya sebagian desa yang tembus jalan antar kecamatan maupun ke ibu kota Kabupaten Sintang.

Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan antar desa maupun kecamatan, tentu akan mempengaruhi tingkat perkembangan ekonomi masyarakat, sebab hal itu erat kaitannya.

Olehkarenanya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Melkianus mengatakan, tentu hal itu butuh pembangunan dan keseriusan pemerintah daerah guna mengentaskan kemiskinan dan keterisolasian.

Walau demikian, Melkianus tidak memungkiri sejumlah akses jalan desa menuju ibu kota kecamatan di Kabupaten Sintang masih belum tersentuh pembangunan insfratruktur. Penyebabnya adalah geografis dan luas wilayah kabupaten ini, sehingga menjadi kendala pemerintah daerah melakukan pembangunan infrastruktur.

Sisi lainnya tambah Melkianus, keterbatasan anggaran di postur APBD Sintang juga menjadi persoalan utama untuk melakukan pembangunan infrastruktur, sebab sejak pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini postur APBD Sintang yang semula Rp2,1 triliun, sekarang menjadi Rp,1,7 triliun.

“Kondisi ini juga menyebabkan pemerintah daerah tidak dapat secara signifikan melakukan pembangunan dengan merata, karena lebih melihat pada urgent dan titik yang perlu diprioritaskan,” ungkap Melkianus.

“Tapi saya yakin, saat ini pemerintah daerah juga terus melaksanakan program pembangunan yang bertujuan untuk kemajuan daerah, khususnya di infrastruktur jalan dan jembatan,” kata Melkianus ketika ditemui di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Rabu (6/7/2022).

Seiring dengan hal tersebut, politikus Partai Golongan Karya (Golkar) menyarankan kepada pemerintah desa (Pemdes) agar menciptakan sebuah inovasi, khususnya yang berkaitan dengan program pemberdayaan masyarakat yang berpeluang untuk peningkatan ekonomi masyarakat.

“Tentunya desa harus berinovasi, karena pemerintah desa diyakini sebagai ujung tombak dalam mendongkrak perekenomian maupun kesejahteraan masyarakat,” pungkas Melkianus, wakil rakyat dari Dapil Kecamatan Binjai Hulu – Kecamatan Ketungau Hilir – Kecamatan Ketungau Tengah – Kecamatan Ketungau Hulu ini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ayo, Sukseskan Kelam Tourism Festival 2019

    Ayo, Sukseskan Kelam Tourism Festival 2019

    • calendar_month Sel, 18 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang tidak lama lagi dihadapkan dengan event besar yakni Kelam Tourism Festival 2019 yang akan digelar pada tanggal 8-14 Juni 2019. Event inipun dinilai penting bagi Kabupaten Sintang. Pasalnya selama kegiatan tersebut akan menghadirkan 60 orang investor sebagai peserta dan narasumber. Olehkarenanya, Bupati Sintang, Jarot Winarno meminta kepada seluruh penanggungjawab kegiatan […]

  • Identitas Mayat Wanita di Pemakaman Tionghua Wajok Hulu Terungkap

    Identitas Mayat Wanita di Pemakaman Tionghua Wajok Hulu Terungkap

    • calendar_month Rab, 29 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Identitas mayat wanita misterius yang ditemukan di lokasi pemakaman warga Tionghua, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah, terungkap. Dari hasil penyelidikan pihak kepolisian, identitas korban adalah Nurmila. Korban merupakan warga Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya. Selain itu, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan Mur alias Adi (46), warga Dusun […]

  • Pemkot Pontianak Alokasikan Rp53 Miliar untuk Tangani Covid-19

    Pemkot Pontianak Alokasikan Rp53 Miliar untuk Tangani Covid-19

    • calendar_month Sel, 5 Jan 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak mengalokasikan anggaran tahun 2021 untuk penanganan Covid-19 senilai Rp53 miliar. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut, anggaran tersebut termasuk dalam anggaran tak terduga. “Anggaran itu diperuntukkan penanganan Covid-19 kaitannya dengan recovery atau pemulihan termasuk layanan kesehatan,” ungkapnya usai penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) secara simbolis kepada seluruh Organisasi […]

  • Edi Ajak Upgrade Semangat Gotong Royong

    Edi Ajak Upgrade Semangat Gotong Royong

    • calendar_month Kam, 23 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang ke-111 diperingati jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) dengan menggelar apel di Halaman Kantor Wali Kota Pontianak, Kamis (23/5/2019). Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, peringatan Harkitnas ini sangat relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa. Dalam kondisi kemajemukan bahasa, suku, agama, kebudayaan, bentang geografis yang merupakan salah satu […]

  • Aksi Tanam Pohon PKK untuk Wujudkan Revolusi Hijau

    Aksi Tanam Pohon PKK untuk Wujudkan Revolusi Hijau

    • calendar_month Sel, 27 Jun 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak Yanieta Arbiastutie melakukan aksi penanaman pohon bersama di kawasan halaman Rektorat IKIP PGRI Pontianak. Bibit pohon yang ditanam adalah alpukat didampingi pengurus TP-PKK Provinsi Kalbar, Pengurus TP PKK Kota Pontianak, Camat dan Ketua TP PKK Kecamatan se-Kota Pontianak serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalbar. “Hari ini […]

  • Sekda Kartiyus: Jaga Netralitas PNS

    Sekda Kartiyus: Jaga Netralitas PNS

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Kartiyus meminta Pegawai Negeri Sipil (PNS) supaya tetap menjaga netralitas dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 ini. “Kami minta seluruh PNS maupun kepala desa dan perangkatnya tetap menjaga netralitas pada Pilkada 2024 ini. Jangan ikut-ikut kampanye dan jangan jadi tim sukses ya, Harus bisa menahan diri serta […]

expand_less