Breaking News
light_mode

TPID Sidak Pasar, Harga Sembako Stabil

  • calendar_month Sel, 6 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Harga kebutuhan pokok jelang bulan Ramadan di Kota Pontianak relatif stabil. Hasil monitoring Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pontianak terhadap sejumlah pasar tradisional, harga sejumlah kebutuhan pokok masih terbilang stabil.

Ketua Harian TPID Kota Pontianak, Mulyadi berharap kondisi tersebut bisa berlangsung hingga bulan Ramadan. “Kita akan melakukan pengecekan ketersediaan kebutuhan pokok,” ujarnya usai melakukan monitoring harga kebutuhan pokok di Pasar Flamboyan, Selasa (6/4/2021).

Meskipun harga kebutuhan pokok relatif stabil, namun kata Mulyadi, ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan, seperti kacang hijau. Harga kacang hijau yang biasanya di kisaran belasan ribu rupiah per kilogram, sekarang mencapai kisaran Rp25 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. Penyebabnya karena kacang hijau belum memasuki masa panen sehingga terjadi keterbatasan stok komoditas tersebut.

“Sehingga produk tersebut diimpor dari negara lain,” terangnya.

Kendati demikian, sejumlah bahan pokok ada yang mengalami penurunan harga seperti komoditas bawang merah yang berasal dari Pulau Jawa dan Thailand, harganya di kisaran Rp28 ribu hingga Rp30 ribu per kilogram. Harga itu turun dibandingkan dengan sebulan yang lalu. Kemudian untuk harga telur ayam relatif stabil mulai dari Rp1500 hingga Rp2 ribu per butir. Demikian pula harga cabai rawit masih relatif terkendali, mulai dari Rp90 ribu hingga Rp110 ribu per kilogram.

“Menurut kami lebih turun jika dibandingkan dengan peninjauan sebulan lalu, yang mana sampai pada angka Rp160 ribu per kilogram,” ungkap Mulyadi yang juga menjabat Sekretaris Daerah Kota Pontianak.

Sementara harga minyak goreng juga turun harga. Sedangkan gula pasir masih pada kisaran Rp12.500 per kilogram. Untuk ayam potong bekisar Rp29 ribu per kilogram. Padahal beberapa waktu lalu harganya berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp31 ribu per kilogram. Ikan gembung saat ini harganya berkisar antara Rp45 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram sesuai klasifikasi atau besarnya. Untuk jenis ikan bawal putih, juga terjadi penurunan harga. Sebelumnya harga ikan jenis tersebut berkisar Rp90 ribu sampai Rp100 ribu per kilogram, sekarang harganya merosot menjadi Rp60 ribu per kilogram.

Sebagai langkah antisipasi kenaikan harga, Mulyadi meminta Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak untuk terus memonitor pergerakan harga kebutuhan pokok setiap harinya. Perkembangan harga kebutuhan pokok ini juga bisa dipantau masyarakat melalui aplikasi Jepin.

“Kita juga meminta laporan dari pihak terkait untuk menyampaikan informasi terkait stok bahan kebutuhan pokok,” imbuhnya.

Ia mengimbau kepada para pelaku usaha untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat atau konsumen terkait harga kebutuhan pokok agar sesuai kondisi ril yang ada serta tidak terjadi penumpukan stok bahan pokok.

“Masyarakat juga diharapkan untuk tidak terlalu panik dan kuatir karena bulan Ramdhan ini memiliki berkah yang luar biasa,” pungkasnya. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Berharap Ponpes Mampu Cetak Dai

    Berharap Ponpes Mampu Cetak Dai

    • calendar_month Sen, 15 Okt 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Keberadaan pondok pesantren maupun tempat untuk menimba ilmu agama yang lainnya dinilai sangat diperlukan, sebagai langkah utama dalam  membentuk generasi umat yang relegius, sehingga menjadi pendukung dalam visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang saat ini yakni “Membentuk Masyatakat Kabupaten Sintang yang Religius”. “Saya takjub, saya pikir ini mukjizat sekali ya. Sebab, dulu di […]

  • Festival Cap Go Meh 2020, Midji: Singkawang Adalah Kota Toleran di Indonesia

    Festival Cap Go Meh 2020, Midji: Singkawang Adalah Kota Toleran di Indonesia

    • calendar_month Sab, 8 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ribuan masyarakat dari berbagai etnis tumpah di Kota Singkawang. Mereka ingin menyaksikan berbagai atraksi masyarakat adat Tionghoa, salah satunya adalah tatung, barongsai, dan naga, Sabtu (8/2/2020). Kegiatan yang dikemas oleh jajaran Pemerintah Kota Singkawang ini tidak hanya mengundang perhatian masyarakat setempat saja, bahkan turis dari berbagai negara pun hadir menyakisikan event yang sudah […]

  • Viral karena Pose Dua Jari dan Kenakkan Topi 2019 Ganti Presiden, Tiga ASN RSUD Sintang Terancam Dipecat

    Viral karena Pose Dua Jari dan Kenakkan Topi 2019 Ganti Presiden, Tiga ASN RSUD Sintang Terancam Dipecat

    • calendar_month Rab, 30 Jan 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Lantaran fotonya viral karena pose dua jari dan topi bertulisan #2019GANTIPRESIDEN dengan pakaian operasi. tiga ASN RSUD Ade M Djoen Sintang terancam dipecat sebagai ASN/PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. “Saya tidak bisa memutuskannya. Nanti akan di bahas oleh tim penjatuhan disiplin. Ya, bisa saja dijatuhkan sanksi ringan sampai yang terberat yaitu pemecatan sebagai ASN/PNS,” kata […]

  • Bupati Erlina Hadiri HUT Aspekindo ke-6

    Bupati Erlina Hadiri HUT Aspekindo ke-6

    • calendar_month Sab, 12 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina selaku Wakil Ketua Umum Aspeksindo menghadiri peringatan HUT Asosiasi Pemerintah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) ke-6 di Gedung Nusantara V, DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat, (11/8/2023). Pada peringatan Aspekindo tahun ini mengusung tema “Maritim Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”. “Tema besar yang diangkat bukan hanya sekedar slogan, tetapi merupakan […]

  • Sekda dan Kepala BPJS Sintang Bicara soal Tunggakan Iuran Peserta Mandiri dan Perangkat  Desa

    Sekda dan Kepala BPJS Sintang Bicara soal Tunggakan Iuran Peserta Mandiri dan Perangkat Desa

    • calendar_month Sen, 19 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah memimpin Rapat Forum Pemangku Kepentingan Utama Kabupaten Sintang Tahap I Tahun 2021 secara virtual di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, Senin (19/4/2021). Rapat dihadiri Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sintang, Eka Susilamijaya dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang yang terkait dengan pengelolaan program Jaminan Kesehatan […]

  • Vaksinasi ASN di Mempawah Baru Capai 55,59 Persen

    Vaksinasi ASN di Mempawah Baru Capai 55,59 Persen

    • calendar_month Rab, 28 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini, baru 55,59 persen aparatur sipil negera (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang yang telah menerima vaksinasi Covid-19. Sementara Pemerintah Kabupaten Mempawah menargetkan 60-70 persen ASN menerima vaksinasi Covid-19. Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Mempawah, H Ismail, kemarin. “Target kita 60 sampai 70 persen ASN yang sudah terima vaksinasi covid-19,” ungkapnya. […]

expand_less