Beranda Mempawah Tingkatkan Produksi Padi dengan IP 400, Setahun Bisa 4 Kali Panen

Tingkatkan Produksi Padi dengan IP 400, Setahun Bisa 4 Kali Panen

Tanam perdana pada Musim Tanam (MT) Rendengan di Poktan Riam Batang Desa Sepang, Kecamatan Toho, Kamis Kamis (17/12/2020)

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah terus berupaya menggenjot hasil pertanian padi di sejumlah daerah, dengan menggalakkan Indeks Pertanaman (IP) 400. Petani tidak hanya dapat menanam dan panen 2 kali dalam setahun, namun hingga 3 kali, bahkan 4 kali setahun.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Kabupaten Mempawah, Gusti Basrun menyampaikan, sebagai salah satu daerah lumbung yang menjadi penyangga pertanian di Kalimantan Barat, Kabupaten Mempawah terus berupaya mendorong produksinya tetap maksimal.

“Sekarang ini kita punya dua musim, musim rendeng dan musim gadu. Sekarang pemerintah juga menggalakkan (metode) IP 300, bahkan IP400 yang kita galakkan sekarang, dengan begitu kita bisa mendongkrak produksi,” katanya disela-sela menggelar kegiatan tanam perdana pada Musim Tanam (MT) Rendengan di Poktan Riam Batang Desa Sepang, Kecamatan Toho, Kamis Kamis (17/12/2020).

Dia menjelaskan, secara kumulatif, terdapat 12,3 ribu hektar lebih lahan persawahan di Bumi Galaherang yang sangat potensial untuk digarap. Pemerintah daerah pun, kata dia, terus memberikan bantuan stimulus kepada para petani guna merangsang pertanian agar tetap eksis.

“Salah satu sektor yang dapat bertahan dalam kondisi Covid 19, secara konsisten adalah komoditas pertanian, mulai dari karet, kopi, sawit dan tanaman pangan, posisinya 16 persen pertumbuhan di Indonesia,” katanya.

Dalam kesempatan itu, turut diberikan sejumlah beberapa bantuan stimulus, secara simbolis. Mulai dari benih padi, pupuk hayati cair, hand sprayer dan alat mesin pertanian (alsintan) berupa hand traktor. Adapun luasan lahan yang ditanami padi untuk di Desa Sepang, yakni sekitar 1 hektar.

“Bantuan ini dalam rangka memotivasi petani, yang kita kedepankan adalah padi, karena merupakan pangan utama di daerah kita, Mempawah ini salah satu lumbung pertanian di Kalbar, kita harus tetap semangat mendorong untuk tetap memproduksi dengan maksimal,” katanya. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here