Breaking News
light_mode

Kubu Raya Berpotensi Budi Daya Udang Vaname

  • calendar_month Kam, 9 Jan 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo mengunjungi lokasi budi daya ikan hias arwana Pokdakan Dian Ardyka di Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kamis (9/1/2019) sore.

Kedatangan Menteri Edhy bersama sejumlah pejabat eselon I Kementerian disambut langsung Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dan Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan.

Dalam sambutan singkatnya, Edhy Prabowo berharap kehadiran pihaknya membawa manfaat bagi pengembangan sektor ikan budi daya di Kalimantan Barat termasuk Kabupaten Kubu Raya.

“Terima kasih atas sambutan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Bupati Kubu Raya. Walaupun sangat singkat, tapi intinya kami berharap kehadiran kami ini ada manfaatnya bagi seluruh pengembangan ikan budi daya se-Kalimantan Barat,” ucap Edhy.

Memperkuat sektor perikanan khususnya perikanan budi daya, Edhy meminta masukan agar pihaknya dapat segera memberikan bantuan. Dirinya optimistis sektor budi daya dapat dioptimalkan. Karena itu, kementerian akan melakukan penguatan-penguatan.

Secara khusus ia juga meminta masukan dari Bupati Muda Mahendrawan. Yakni tentang apa yang bisa dikembamgkan berkaitan dengan eksistensi perairan umum dan laut di wilayah Kabupaten Kubu Raya.

“Karena luas wilayah perairan Kubu Raya tidak hanya perairan umum tapi juga ada perairan laut. Kami ingin masukan-masukan dari bupati. Nanti ke depannya apa yang bisa kita kembangkan di sektor pemanfaatan perairan lautnya, penangkapan ikan, perizinan, ataupun penguatan-penguatan infrastrukturnya. Mohon kami diberi masukan,” tuturnya.

“Perairan umum, budi daya kita harapkan tidak hanya budi daya ikan hias tapi mungkin budi daya ikan yang untuk konsumsi, termasuk juga budi daya di pantai,” tambahnya.

ia menambahkan.  Hal serupa juga disampaikan Menteri Edhy kepada Wakil Gubernur Ria Norsan. Dirinya meminta Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk tidak ragu mengingatkan Kementerian. Dengan anggaran Kementerian yang belum begitu besar, dia berharap anggaran yang ada dapat dioptimalkan.

“Kami sengaja membawa eselon I untuk sekaligus mendalami potensi-potensi ke depannya,” ujarnya.

Lebih jauh Edhy Prabowo menyatakan ke depan Kalimantan Barat menjadi salah satu target Kementerian untuk pengembangan sentra perikanan budi daya. Salah satunya, Kementerian akan menyasar budi daya udang vaname.

Udang Vaname adalah udang yang tinggal di kawasan subtropis. Bukan udang asli Indonesia. Jenis udang ini berasal dari Pantai Pasifik Barat Amerika Latin. Baru diperkenalkan di Indonesia secara komersil pada 2001 silam.

Edhy menyebut udang vaname sangat potensial dibudidayakan khususnya di Kubu Raya. Sebab udang ini punya produktivitas tinggi. Sangat cepat secara kuantitas dan tidak kalah dalam kualitas dengan udang lokal seperti windu dan rawa.

“Karena vaname itu mengisi semua ruang yang ada di air. Jika udang windu dalam satu meter persegi benihnya enam puluh, maka vaname bisa diisi sampai empat ratus ekor. Satu hektare vaname setahun bisa 50-150 ton sekali panen. Dan kami berharap Kubu Raya sebagai kabupaten yang luasnya luar biasa dapat memanfaatkan potensi ini,” ucapnya.

Sebagai udang ekspor, vaname punya propek bagus jika dibudidayakan. Banyak kelebihan yang dimiliki udang ini. Daging yang empuk dan enak dengan proses budi daya yang relatif cepat. Dengan demikian keuntungan juga semakin cepat didapat begitu pula perputaran modal.

Bupati Muda Mahendrawan atas nama masyarakat dan pemerintah daerah Kabupaten Kubu Raya berterima kasih atas kunjungan Menteri Edhy Prabowo.

Dirinya menyatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan mengawal program-program perikanan kelautan maupun yang terkait dengan wilayah sungai dan pesisir. Sehingga nantinya dapat berdampak luas bagi masyarakat.

“Karena tentu bagi masyarakat saat ini penting untuk mengurangi pengangguran. Tentulah sektor perikanan kelautan ini sebetulnya sektor yang sangat bisa membuat daerah-daerah terpencil atau terluas itu bisa lebih banyak terakomodir,” sebutnya.

Pada kesempatan itu, selain meninjau hatchery dan memberi ikan pakan, Menteri Edhy juga berdialog dengan pembudidaya dan perwakilan asosiasi arwana. (Rio/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Besok, Tes CAT PPPK Guru Dimulai
    OPD

    Besok, Tes CAT PPPK Guru Dimulai

    • calendar_month Sel, 14 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mulai Rabu, 15 November 2023, tes penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebagai Guru di Kabupaten Sintang akan dilaksanakan. Data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sintang menunjukkan bahwa 947 orang akan mengikuti seleksi untuk menjadi PPPK Guru. Seleksi juga melibatkan 245 orang untuk PPPK teknis dan 850 […]

  • Festival Durian dan Kuliner Bumi Khatulistiwa

    Festival Durian dan Kuliner Bumi Khatulistiwa

    • calendar_month Ming, 6 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Baru pertama mulai dibuka, Festival Durian dan Kuliner Bumi Khatulistiwa di Halaman Parkir A Yani Mega Mall sudah dijejali para pengunjung. Para penggemar durian tampak sibuk memilih-milih durian yang didominasi Durian Jemongko. Mulai dari orang tua hingga anak-anak menikmati durian di stand yang ada di festival itu. Festival digelar mulai tanggal 6 – […]

  • 94 Siswa BP2TD Divaksin

    94 Siswa BP2TD Divaksin

    • calendar_month Rab, 23 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sedikitnya 94 siswa taruna Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah mengikuti program vaksinasi Covid-19, Rabu (23/6/2021) di Aula BP2TD Mempawah. Vaksinasi tersebut berkat kerjasama BP2TD dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Mempawah.  “Vaksinasi untuk siswa taruna BP2TD ini sebagai bentuk partisipasi dan dukungan dalam mensukseskan program serbuan vaksinasi Covid-19 yang sedang digalakan pemerintah […]

  • Wujudkan PMI yang Profesional dan Berintegritas

    Wujudkan PMI yang Profesional dan Berintegritas

    • calendar_month Sab, 20 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melantik pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan se-Kota Pontianak periode 2022 – 2027 di Aula Rumah Jabatan Wali Kota, Sabtu (20/8/2022). Kepada jajaran pengurus yang baru dilantik, Wako Edi berharap organisasi ini bisa bersama-sama terus bergerak dan melahirkan inovasi-inovasi dalam gerakan kemanusiaan. “Demi mewujudkan visi misi PMI […]

  • Kaca Mobil Dipecah, Uang Kecamatan Serawai Rp66 Juta Raib

    Kaca Mobil Dipecah, Uang Kecamatan Serawai Rp66 Juta Raib

    • calendar_month Sel, 11 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kasus pencurian uang dengan modus memecahkan kaca mobil terjadi di Desa Baning, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang. Tepatnya di halaman kantor Disdukcapil Sintang, Selasa (11/12/2018) sekitar pukul 10.30 WIB. Peristiwa tersebut menimpa Joni Sandi, seorang bendahara Kecamatan Serawai. Musibah tersebut terjadi setelah korban melakukan pencairan uang di Bank Kalbar. Karena ada urusan pribadi, korban […]

  • Antisipasi Karhutla Sia-sia Tanpa Dukungan Masyarakat

    Antisipasi Karhutla Sia-sia Tanpa Dukungan Masyarakat

    • calendar_month Sab, 28 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah sangat gencar mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melalui berbagai program kerja. Tetapi, semua itu akan sia-sia bila tidak didukung masyarakat. “Masyarakat harus ikut melindungi dan tidak membakar hutan dan lahan secara semena-mena,” kata Drs Marchues Afen MSi, Asisten Administrasi Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sintang, ketika berorasi dalam Kampanye Karhutla, di […]

expand_less