Breaking News
light_mode

Akibat Drone, Warga Ulak Jaya Merasa Tak Aman

  • calendar_month Ming, 1 Des 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Lagi-lagi aksi pesawat tanpa awak (drone) bikin warga merasa tidak aman. Peristiwa inipun terjadi di Kelurahan Ulak Jaya, Kecamatan Sintang, Sabtu (30/11/2019) malam.

Peristiwa itu sontak mengundang rasa khawatiran dan was-was warga. Mengingat pada Jumat (28/11/2019) lalu telah terjadi aksi pencurian. Tak tanggung-tanggung pelaku berhasil membawa kabur sejumlah uang sebesar Rp4 juta dan emas dengan berat 40 gram.

“Ini warga lagi siaga satu. Karena ada tiga drone yang terbang di atas rumah warga. Apalagi kemarin di mebelnya Yus kecurian uang Rp4 juta dan emas seberat 40 gram,” kata Uli satu di antara warga Kelurahan Ulak Jaya, Kecamatan, kepada Lensakalbar.co.id.

Uli mengaku resah dengan keberadaan drone. Sebab tidak mengetahui apa tujuannya terbang di atas rumah warga saat malam hari. Meskipun baru satu malam. Tentunya ini membuat warga tidak merasa aman dan tenang.

“Sangat resah sekali ya. Soalnya ndak pernah ada barang gitu di daerah ini,” ujarnya.

Atas peristiwa drone tersebut, tentunya membuat kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjadi tidak kondusif. Warga terpaksa harus turun berjaga dan melakukan patroli di wilayahnya masing-masing untuk memantau aksi drone.

“Sebelumnya kondusif. Tapi pasca pencurian beberapa waktu lalu itu dan munculnya drone jadi tidak kondusif,” katanya.

Hal senada tidak hanya diungkapkan oleh Uli. Bahkan Sapriadi juga mengaku dirinya dan warga lainnya melihat aksi drone yang terbang rendah di atas rumah warga. Aksi drone itupun terpantau sejak pukul 20.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB.

“Mutar mutar dah itu ilang. Terbangnya rendah. Yang terakhir kita lihat sekitar pukul 23.00 WIB. Warga ramai melihat,” aku-nya.

Malam ini, kata Sapriadi, warga terpaksa harus berjaga satu malam full. Sebab tidak ingin menjadi korban pencurian. Pasalnya, beberapa hari lalu telah terjadi pencurian di daerah kami.

“Malam ini kami jaga satu malam full, karena kami merasa merasa khawatir dan was-was, karena kemarin warga kita ada kecurian juga,” tuturnya.

Sapriadi khawatir drone yang terbang itu digunakan sebagai alat untuk kejahatan, terutama memantau situasi rumah warga setempat.

Khiawatir drone dipakai untuk mengintai dan digunakan sebagai alat kejahatan,” ungkapnya.

Sementara, Riza juga mengaku resah dengan aksi drone tersebut. “Dikatakan resah jelas kami resah. Karena daerah kami selama ini aman-aman saja, sekarang jadi tidak aman,” katanya.

Karena itu, Riza berharap kepada pihak terkait, khususnya kepolisian untuk mengungkap peristiwa ini. Sebab aksi drone sangat menganggu Kamtibmas warga setempat. Apalagi, peristiwa drone ini tidak hanya terjadi di Kelurahan Ulak Jaya, Kecamatan Sintang. Bahkan Kecamatan Dedai dan Kelam Permai pun sempat dihebohkan dengan drone.

Pantauan dilapangan, warga Kelurahan Ulak Jaya, Kecamatan Sintang berkumpul di beberapa titik. Mereka berjaga-jaga untuk memantau keberadaan drone yang bikin resah. Tak tanggung-tanggung warga membekal senapan angin sebagai alat untuk menjatuhkan drone. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Prihatin Usia Pernikahan Pasangan Muda Kandas Ditengah Jalan

    Prihatin Usia Pernikahan Pasangan Muda Kandas Ditengah Jalan

    • calendar_month Sel, 7 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kasus perceraian yang ditangani Pengadilan Agama Kelas II Sintang mengundang keprihatinan kalangan bersama, termasuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang. Ironisnya, kasus perceraian rerata didominasi pasangan muda, sebagian hanya bertahan seumur jagung. “Tentu ini sangat kita sayangkan ya, apalagi mereka (pasangan,red) masih muda sudah harus kandas ditengah jalan,” kata H Senen Maryono, […]

  • Rahmad: Bukan Kemauan Saya, Masyarakat yang Menginginkan

    Rahmad: Bukan Kemauan Saya, Masyarakat yang Menginginkan

    • calendar_month Sen, 27 Nov 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tidak hanya Rudhy Bachtiar  dan Mochrizal saja yang maju melalalui jalur perseorangan. Bahkan, pasangan Rahmad Satria – Ridwan Rusli juga mendafatar ke KPU Kabupaten Mempawah , melalui jalur perseorangan (Independen), Sabtu (25/11). Mereka akan berlaga dalam Pilkada Kabupaten Mempawah 2018 melalui jalur perseorangan (independen). Sejak pagi, ratusan pendukung melakukan konvoi menggunakan sepeda motor, mobil […]

  • Diduga Frustasi Akibat Penyakit, Purnawirawan Polisi Tewas Gantung Diri

    Diduga Frustasi Akibat Penyakit, Purnawirawan Polisi Tewas Gantung Diri

    • calendar_month Rab, 29 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Warga Desa Pak Leheng, Kecamatan Toho mendadak gempar. Seorang purnawirawan polisi berpangkat Bripka ditemukan telah menjadi mayat dalam kondisi menggantung di ruang tamu rumahnya, Rabu (29/1/2020) pukul 14.30 WIB. Korban bernama David (63), warga Dusun Pak Laheng Rt 5/Rw 2, Desa Pak Laheng, Kecamatan Toho. Kuat dugaan, purnawiran polisi itu meninggal karena bunuh […]

  • Segudang Fitur Mobile JKN Permudah Peserta JKN-KIS

    Segudang Fitur Mobile JKN Permudah Peserta JKN-KIS

    • calendar_month Kam, 12 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kemudahan demi kemudahan terus dihadirkan BPJS Kesehatan bersama mitranya. Kali ini, BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit serta Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) seperti Puskesmas, Klinik, dan dokter prakter perorangan menghadirkan sistem antrian online sebagai sarana untuk mempermudah Peserta JKN-KIS mengakses pelayanan kesehatan. Antrian online tersebut bisa didapatkan melalui aplikasi Mobile JKN. ”Ya, adanya […]

  • Rujukan Online Solusi Pelayanan Mudah, Cepat dan Tepat

    Rujukan Online Solusi Pelayanan Mudah, Cepat dan Tepat

    • calendar_month Kam, 10 Sep 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Agar peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang dikelola BPJS Kesehatan mendapat pelayanan kesehatan berkualitas, dibutuhkan peran Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) yang menjadi mitra BPJS Kesehatan lebih mengoptimalkan pelayanan melalui berbagai pengembangan sistem teknologi. Sebagai wujud komitmen memberikan pelayanan yang terbaik maka BPJS […]

  • Posko Terpadu Angkutan Laut, Edi: Utamakan Keselamatan Penumpang

    Posko Terpadu Angkutan Laut, Edi: Utamakan Keselamatan Penumpang

    • calendar_month Sen, 20 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak membentuk Posko Terpadu dalam rangka memberikan pelayanan kepada seluruh penumpang yang menggunakan angkutan laut untuk mudik lebaran. Posko yang berlokasi di Pelabuhan Dwikora ini melibatkan petugas dari 23 instansi terkait. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menekankan kepada seluruh petugas yang bertugas untuk senantiasa mengutamakan keselamatan para […]

expand_less