Breaking News
light_mode

Mengingat Kembali Sejarah Penetapan Hari Santri

  • calendar_month Sab, 26 Okt 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menjadi inspektur upacara peringatan Hari Santri ke-5 Tahun 2019 di Halaman Pondok Pesantren Darul Ma’arif Sintang, Sabtu (26/10/2019).

Bupati Sintang membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 telah menetapkan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri.

Penetapan tanggal 22 Oktober merujuk pada tercetusnya “Resolusi Jihad” yang berisi fatwa kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Resolusi jihad ini kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 November 1945 yang kita diperingati sebagai Hari Pahlawan.

“Sejak Hari Santri ditetapkan pada tahun 2015, kita selalu menyelenggarakan peringatan setiap tahunnya dengan tema yang berbeda. Secara berurutan pada tahun 2016 mengusung tema “Dari Pesantren untuk Indonesia”, tahun 2017 “Wajah Pesantren Wajah Indonesia”, dan tahun 2018 “Bersama Santri Damailah Negeri,” papar Bupati Sintang.

Meneruskan tema tahun 2018, kata Jarot, peringatan Hari Santri 2019 mengusung tema “Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia”. Isu perdamaian diangkat berdasar fakta bahwa sejatinya pesantren adalah laboratorium perdamaian.

Sebagai laboratorium perdamaian, pesantren merupakan tempat menyemai ajaran Islam rahmatanlilalamin, Islam ramah dan moderat dalam beragama. Sikap moderat dalam beragama sangat penting bagi masyarakat yang plural dan multikultural.

“Dengan cara seperti inilah keragaman dapat disikapi dengan bijak serta toleransi dan keadilan dapat terwujud. Semangat ajaran inilah yang dapat menginspirasi santri untuk berkontribusi merawat perdamaian dunia,” ungkapnya.

Bupati Sintang menambahkan bahwa setidaknya ada sembilan alasan dan dasar mengapa pesantren layak disebut sebagai laboratorium perdamaian. Pertama, kesadaran harmoni beragama dan berbangsa. Kedua, metode mengaji dan mengkaji. Ketiga, para santri biasa diajarkan untuk khidmah (pengabdian), Keempat, pendidikan kemandirian, kerja sama dan saling membantu di kalangan santri. Kelima, gerakan komunitas seperti kesenian dan sastra tumbuh subur di pesantren.Keenam adalah lahirnya beragam kelompok diskusi dalam skala kecil maupun besar untuk membahas hal-hal remeh sampai yang serius. Ketujuh, merawat khazanah kearifan lokal. Kedelapan, prinsip maslahat (kepentingan umum), dan kesembilan penanaman spiritual. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kunjungi Dua Desa di Mempawah, Kapolres Bagikan 75 Karung Beras

    Kunjungi Dua Desa di Mempawah, Kapolres Bagikan 75 Karung Beras

    • calendar_month Sel, 8 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, beranjangsana ke dua desa untuk menyalurkan bantuan beras sebanyak 75 karung bagi warga terdampak Covid-19 dan banjir, Selasa (8/12/2020). Bersama sejumlah pejabat utama (PJU) Polres Mempawah, Fauzan Sukmawansyah terlebih dahulu menuju ke Kampung Telayar, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur. Kampung Telayar yang selalu menjadi kawasan langganan banjir mendapat […]

  • Mempawah Expo 2019 Dibuka, Hj Erlina Janjikan Mall Pelayanan

    Mempawah Expo 2019 Dibuka, Hj Erlina Janjikan Mall Pelayanan

    • calendar_month Sel, 20 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Kabupaten Mempawah, Hj Erlina membuka Kegiatan Mempawah Expo 2019 yang digelar oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) Kabupaten Mempawah, Selasa ( 20/8/2019) di Gor Opu Daeng Manambon. Kegiatan yang dimulai dari tanggal 20 hingga 24 Agustus tersebut, diikuti oleh 101 peserta atau stand pameran yang berasal dari seluruh OPD, instansi […]

  • Midji: Selamat HUT TNI ke-74, Jadilah Pelopor Keutuhan NKRI

    Midji: Selamat HUT TNI ke-74, Jadilah Pelopor Keutuhan NKRI

    • calendar_month Sab, 5 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur Kalbar, H Sutarmidji menghadiri upacara dan defile dalam memperingati Hari Ulang Tahun TNI ke-74 di Lapangan Makodam XII/Tanjungpura, Sabtu (5/10/2019). Gubernur Kalbar didampingi Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Muhammad Nur Rahman, Danlanud Supadio Marsma TNI Palito Sitorus, Danlantamal XII Pontianak Laksma TNI Agus Hariadi, Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menerima penghormatan dari […]

  • Operasi Pasar, Upaya Pemerintah Tekan Laju Inflasi

    Operasi Pasar, Upaya Pemerintah Tekan Laju Inflasi

    • calendar_month Kam, 27 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah terus berupaya menekan dan mengantisipasi laju inflasi pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu lalu. Sejumlah langkah konkret diambil, salah satunya adalah dengan menggelar operasi pasar (OP) pada sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah. Kamis, (27/10/2022), operasi pasar atau OP ini dilaksanakan di Gedung Serba Guna Kelurahan […]

  • Central Point UMKM Resmi Hadir di Mempawah, Diharapkan jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    Central Point UMKM Resmi Hadir di Mempawah, Diharapkan jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    • calendar_month Sab, 6 Sep 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Upaya memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan di Kabupaten Mempawah mendapat angin segar dengan diresmikannya Central Point UMKM di Taman Teratai, Kelurahan Tengah, Sabtu (6/9/2025). Fasilitas yang digagas Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi wadah strategis bagi pelaku usaha kecil, khususnya sektor kuliner, untuk berkolaborasi dan berinovasi. Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, menilai Central Point […]

  • Bimtek Perangkat Desa dan BPD

    Bimtek Perangkat Desa dan BPD

    • calendar_month Sel, 6 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) Aparatur Pemerintah Desa dan BPD se-Kabupaten Mempawah yang dilaksanakan di Hotel Cavinton Yogyakarta, Selasa (6/12/2022) malam. Pada kesempatan tersebut, Bupati Erlina mengatakan, sebagai SDM tentunya kapasitas dan kapabilitas aparatur desa akan sangat mempengaruhi jalannya penyelenggaraan pemerintahan desa. “Tidak berhenti di sana, tapi bagaimana […]

expand_less