Breaking News
light_mode

Peter Takjub Pontianak Pecahkan Rekor Dirikan Telur Terbanyak

  • calendar_month Ming, 22 Sep 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 1.120 telur berdiri tegak berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). Jumlah ini berhasil mengalahkan rekor sebelumnya yang dipecahkan Medan sebanyak 999 telur.

Pemecahan rekor ini merupakan rangkaian Kulminasi Matahari yang digelar di Tugu Khatulistiwa, Minggu (22/9/2019).

Fenomena alam yang terjadi dua kali dalam setahun ini disaksikan oleh ratusan orang. Dimana matahari tepat berada di garis Khatulistiwa dan tanpa bayangan.

Para peserta Pontianak International Dragon Boat (PIDB) dan Khatulistiwa Run juga turut meramaikan event tersebut.

Tepat pukul 11.36 WIB saat matahari berkulminasi, ditandai dengan membunyikan meriam karbit oleh para tamu undangan.

Peter, satu di antara peserta PIDB asal Australia, menyatakan rasa takjubnya pada event yang digelar ini. Ia menilai Kulminasi Matahari maupun PIDB merupakan event yang fantastis dan melibatkan banyak orang.

“Apalagi di sini ada hal yang menarik yakni pemecahan rekor mendirikan telur terbanyak dengan jumlah yang fantastis mencapai seribu lebih,” ujarnya.

Dirinya merasa senang berada di Kota Pontianak karena orang-orangnya ramah dan banyak pilihan kuliner yang menurutnya enak-enak.

“Saya akan kembali lagi ke Pontianak, semoga ke depan tidak ada lagi kabut asap seperti ini,” ungkap Peter.

Ia juga mendapat kesempatan menyulut meriam karbit yang telah disediakan panitia. Saat menyulut, dentuman meriam sempat membuatnya kaget.

“Sensasi membunyikan meriam ini sangat luar biasa,” imbuhnya.

Mark Raccuia dari Amerika Serikat mengungkapkan kekagumannya terhadap event PIDB maupun Kulminasi Matahari yang dinilainya luar biasa dan sangat menarik.

Ia bersama rekan-rekannya merasa senang berada di Pontianak karena banyak hal yang ditemuinya di sini yang tidak ada di negaranya.

“Pemecahan rekor mendirikan telur terbanyak sebagai hal yang langka. Luar biasa dengan jumlah ribuan telur ini bisa berdiri tegak,” ucapnya.

Mark menyatakan akan kembali lagi ke Pontianak tahun depan untuk mengikuti PIDB. Pontianak, kata dia, penduduknya ramah-ramah dan memiliki kuliner yang enak dan berbagai macam.

“Semoga tahun depan akan berbeda tanpa ada kabut asap seperti saat ini,” katanya.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap penyelenggaraan Pesona Kulminasi Matahari semakin tahun dikemas semakin menarik. Pemerintah Kota (Pemkot) akan terus berinovasi dengan menciptakan kreativitas memanfaatkan potensi Tugu Khatulistiwa.

“Pesona kulminasi akan dijadikan sport tourism dan budaya sehingga banyak turis yang datang maupun domestik,” imbuhnya.

Namun sangat disayangkannya, kondisi cuaca yang diselimuti asap menjadi kendala sehingga banyak wisatawan yang ingin datang membatalkan kunjungannya.

Edi berkomitmen terus menggali potensi pariwisata. Untuk itu dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah daerah yang ada di Kalbar.

“Misalnya jika ada event cap go meh di Kota Singkawang maka turis akan mampir ke Kota Pontianak,” sebutnya. (Jim/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pergi Sekolah, SD dan SMP Dilarang Kendarai Motor

    Pergi Sekolah, SD dan SMP Dilarang Kendarai Motor

    • calendar_month Sel, 3 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar  – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ermin Elviani, SH mengimbau, sebaiknya siswa khususnya Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) agar jangan dulu mengendara sepeda motor ke sekolah maupun di luar sekolah. Hal itu penting guna meminimalisir potensi kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang mengancam keselamatan siswa. “Orangtua harus bisa tegas demi […]

  • Diskusi Bersama Menteri Nadiem, Midji Ungkap Kebutuhan Pendidikan di Kalbar

    Diskusi Bersama Menteri Nadiem, Midji Ungkap Kebutuhan Pendidikan di Kalbar

    • calendar_month Sen, 24 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyambut kunjungan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbud Ristek) RI, Nadiem Anwar Makarim serta berdiskusi beberapa hal terkait pendidikan di Kalbar. Kunjungan Mendikbud Ristek ke Kalbar ini dalam rangka meninjau pelaksanaan program prioritas Kemendikbud Ristek yang dilaksanakan di beberapa wilayah Kalbar. Dalam diskusi tersebut, Gubernur Kalbar […]

  • Berikut Prediksi Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang 2020

    Berikut Prediksi Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang 2020

    • calendar_month Kam, 30 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tahun 2020 Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) akan kembali menggelar hajatan pesta demokrasi, yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 7 kabupaten/kota. Termasuk di Kabupaten Sintang. Energi para bakal calon, mulai dari tahapan sosialisasi hingga pada pendekatan ke masing-masing partai dan konstituen bakal menyita perhatian publik. Pasca Pemilu 2019 lalu, gambaran siapa-siapa bakal calon yang […]

  • Ingin Jadi Lembaga Zaman Now? ASN Sintang Dituntut Tambah Wawasan di Bidang IT

    Ingin Jadi Lembaga Zaman Now? ASN Sintang Dituntut Tambah Wawasan di Bidang IT

    • calendar_month Sel, 18 Sep 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang dituntut untuk menambah wawasannya. Jika tidak, maka akan sulit untuk menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pelayan masyarakat. “Saya sepakat ASN harus dibekali kemampuan dan wawasan sesuai bidang kerjanya. Seluruh ASN harus ditambah wawasan dan ditingkatkan sumber daya manusianya. Akurasi data saat ini terus dituntut […]

  • Jarot Jelaskan Makna <i>“Sintang Adalah Kita”<i>

    Jarot Jelaskan Makna “Sintang Adalah Kita”

    • calendar_month Sab, 4 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dengan tema “Sintang Adalah Kita”. Bupati Sintang, Jarot Winarno memimpin langsung upacara peringatan Harjad Kota Sintang ke 657 di Stadion Baning Sintang, Sabtu (4/5/2019). Sintang adalah kita, kata Bupati Jarot, memiliki makna yang besar dalam kehidupan sehari-hari dan sejarah Sintang tersendiri. Orang nomor satu di Bumi Senentang inipun menilai bahwa “Sintang” adalah suatu […]

  • Lucu! Pencuri Ini Tinggalkan Jejak di TKP

    Lucu! Pencuri Ini Tinggalkan Jejak di TKP

    • calendar_month Kam, 7 Feb 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setiap pencuri selalu berupaya untuk menghilangkan jejak-jejaknya agar tak tertangkap polisi.  Tapi, prinsip itu tampak tak berlaku bagi, Yoni Wahyuni alias Joni (31) seorang pencuri yang berhasil menggasak barang-barang yang ada di Kantor Kelurahan Sungai Pinyuh, Kamis (7/2/2019) dini hari. Setelah berhasil melancarkan aksinya, pencuri itu tak sadar meninggalkan jejak yang bisa menghentikan […]

expand_less