Breaking News
light_mode

48 Perusahaan Diminta Patuhi Inpres Sawit

  • calendar_month Sel, 24 Sep 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 48 perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Sintang dipanggil Bupati Sintang, Jarot Winarno, di ruang pertemuan Botani, Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Sintang, Selasa (24/9/2019).

Mereka (perusahaan,red) diminta agar dapat mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di lahan konsesinya yang terbakar.

Karena itu, Bupati Jarot mengingatkan kepada pihak perusahaan agar tidak melanggar instruksi presiden (Inpres) Nomor 18 Tahun 2018. Apabila dilanggar, maka sanksi tegas menanti.

“Kalau mereka melanggar itu semua, tidak ada kata ampun, langsung cabut seluruh izinnya, itu mutlak ya,” tegas Bupati Jarot.

Hingga saat ini, ungkap Jarot, sudah ada 15 perusahaan yang disegel pihak kepolisian. Dari 15 perusahaan itu, ada tiga perusahaan yang yang melakukan aktivitas membuka lahan.

“Kita identifikasi ada tiga perusahaan yang melakukan aktivitas membuka lahan, yaitu PT PALJ di Ketungau Tengah, PT KSP di Sepauk, dan PT MNS di Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu. Ketiganya sudah kita ingatkan kepada mereka kalau sampai buka lahan dengan cara dibakar, kita cabut izinnya, karena wilayah konsesi tersebut merupakan wilayah mereka. Artinya, mereka yang bertanggungjawab penuh,” katanya.

Pemerintah, kata Jarot, hanya memberikan 200 ribu hektar lahan untuk ditanami sawit.

“Kita ingatkan kepada mereka, jangan serakah, kita batasi lahannya cuma 200 ribu hektar saja, sebenarnya areal di luar kawasan hutan itu sebesar 900 ribu hektar, tapi yang boleh tanam lahan sawit perusahaan besar itu saya batasi hanya 200 ribu hektar saja, dan sekarang mereka baru mampu menanam di atas lahan seluas 177 ribu hektar saja,” bebernya.

Sementara itu, Dandim 1205 Sintang, Letkol. Inf. Rachmat Basuki mengingatkan agar pihak perkebunan untuk tetap menjaga lingkungan jangan sampai membuka lahan dengan cara dibakar.

“Titik hotspot telah menjadi perhatian nasional bahkan Internasional, penyumbang titik api itu dari Sintang, ini sudah terjadi, kedepannya pihak perusahaan perkebunan agar lebih memperhatikan lagi tanggungjawabnya agar tetap terus menjaga lingkungan, dan jangan sampai membakar lahan,” katanya.

Di tempat yang sama, Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi meminta kepada pihak perusahaan agar kondisi kebakaran hutan lahan di lahan konsesi tidak terjadi lagi.

“Kedepan jangan sampai terulang kembali, kita belajar dari tahun 2018, walaupun ada hotspot tetapi tidak banyak, begitu di tahun 2019 kita terkejut, kebakaran hutan dan lahan menjadi bencana kabut asap dengan kondisi yang sangat tinggi,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kata Edy, Sampah Masih jadi PR Krusial di Sintang

    Kata Edy, Sampah Masih jadi PR Krusial di Sintang

    • calendar_month Kam, 24 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan sampah di Bumi Senentang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) krusial. Bila tidak diselesaikan maka akan menimbulkan dampak yang siginifikan bagi daerah ini. Minimnya kesadaran masyarakat buang sampah pada waktu dan tempat yang telah ditetapkan pemerintah daerah, menjadi salah satu penyebab membludaknya volume sampah. “Sampah masih jadi PR krusial kita bersama lah. Tentunya […]

  • LHKPN Kota Pontianak Capai 100 Persen

    LHKPN Kota Pontianak Capai 100 Persen

    • calendar_month Sel, 10 Des 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah secara konsisten akan terus melakukan langkah-langkah perbaikan regulasi, tata kelola kelembagaan, dan kebijakan yang juga diimbangi dengan dilakukannya pengawasan yang efektif baik internal maupun eksternal dengan melibatkan partisipasi publik melalui keterbukaan informasi. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan bahwa ada beberapa informasi penting yang disampaikan oleh Pemerintah Pusat ketika menghadiri peringatan […]

  • Jangan Hanya Rakyat Kecil, Korporasi Terlibat Karhutla Harus Ditindak!

    Jangan Hanya Rakyat Kecil, Korporasi Terlibat Karhutla Harus Ditindak!

    • calendar_month Ming, 13 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini, Kepolisian Resor (Polres) Sintang masih melakukan penyelidikan terhadap empat perusahaan yang lahan konsesinya terbakar beberapa waktu lalu. Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward meminta kepada aparat penegak hukum (kepolisian,red) menindaknya dengan tegas. Apabila hasil penyelidikan ditemukan kesalahan atau kesengajaan yang dilakukan pihak korporasi. “Jangan hanya masyarakat kecil saja […]

  • Pj Wali Kota Tinjau Genangan di Pontianak Tenggara dan Selatan

    Pj Wali Kota Tinjau Genangan di Pontianak Tenggara dan Selatan

    • calendar_month Ming, 29 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tingginya curah hujan mengakibatkan sebagian wilayah Kota Pontianak terendam air. Beberapa wilayah di Pontianak Selatan dan Tenggara, air menggenang di sejumlah ruas jalan. Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Amirullah serta sejumlah kepala perangkat daerah terkait meninjau langsung untuk melihat kondisi daerah yang tergenang. Ani Sofian […]

  • Ini Makna Isra Mi’Raj 2019

    Ini Makna Isra Mi’Raj 2019

    • calendar_month Ming, 7 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad S.A.W Tahun 1440 Hijriah / 2019 Masehi di Pendopo Gubernur, Minggu (7/4/2019). Isra Mi’raj adalah kedua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad S.A.W dalam waktu satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada […]

  • Polisi Datangi Panwaslu Sintang. Ini Tujuannya

    Polisi Datangi Panwaslu Sintang. Ini Tujuannya

    • calendar_month Sel, 9 Jan 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kanit Binmas Polsek Sintang Kota, Ipda Budi Santo bersama Aiptu Fauzi Anwar mendatangi Sekretariat Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sintang, Selasa (9/1). Hal serupa juga dilakukan Polsek Tebelian dan Ambalau. “Kita hanya melihat sejauhmana kesiapan Panwaslu Kabupaten Sintang dalam penyelenggaraan Pemilu 2018,” kata Ipda Budi Santoso, ditemui usai kunjungannya. Kesiapan tersebut di antaranya terkait […]

expand_less