Breaking News
light_mode

1.303 Peserta Berlaga di Porseni PAUD-Dikmas

  • calendar_month Rab, 27 Mar 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 1.303 peserta Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Gebyar dan Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) – Pendidikan Masyarakat (Dikmas) siap bertanding.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menilai digelarnya Porseni ini sebagai hal positif bagi anak-anak. “Porseni ini selain untuk menggali potensi yang dimiliki anak-anak, juga bisa menjadi ajang mereka untuk saling berinteraksi dengan teman-teman seusianya serta melihat lingkungan sekitarnya,” ujarnya saat meresmikan pembukaan Porseni PAUD se-Kota Pontianak di Aula Asrama Haji Pontianak, Selasa (26/3/2019).

Keberadaan PAUD maupun TK ini, kata Edi, ternyata tidak sedikit anak-anak berbakat yang secara alamiah terbentuk dari sejak lahir. Bakat-bakat ini merupakan potensi yang harus dicermati dan dipilah oleh para tenaga pendidik, baik potensi seni, keilmuan dan sebagainya.

“Kalau ini disalurkan secara benar, pasti akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang berprestasi,” kata Edi.

Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sangat konsen dan serius menangani PAUD. Sebab, anak-anak usia dini inilah yang akan menentukan masa depan bangsa ini.

“Kalau pada saat usia dini di didik, dilatih, dan dibina akan menjadi anak-anak akhlakul karimah, hormat pada orangtua, guru, mengenal lingkungan, cerdas, kuat dan sehat. Maka mereka menjadi harapan bangsa,” katanya.

Edi mengakui, banyak PAUD mandiri yang berdiri dengan bermodalkan semangat dan keikhlasan. Olehkarenanya,  Pemkot Pontianak memberikan insentif untuk para guru-guru PAUD. “Nanti kita akan beri kriteria, yang mungkin di atas 3-5 tahun kita beri insentif. Supaya semangat, ini juga salah satu bentuk kepedulian kita terhadap dunia pendidikan,” sebutnya.

Plt Kepala Bidang Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak, Sri Mursalina menjelaskan, tujuan digelarnya Porseni PAUD ini, sebagai ajang silaturahmi dan mengembangkan kreativitas peserta didik serta menanamkan sportivitas peserta didik dalam mengembangkan minat dan bakat di bidang olahraga dan seni.

“Kita juga memberikan penghargaan kepada tenaga pendidik dan kependidikan PAUD sekaligus untuk mempersiapkan peserta lomba Porseni Tingkat Provinsi Kalbar,” ungkapnya.

Adapun peserta lomba keseluruhan berjumlah 1.303, dengan perincian peserta pentas seni kelompok belajar PAUD sebanyak 669 anak, peserta Porseni 594 anak dan peserta apresiasi 40 orang. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 28 Maret – 2 April 2019.

“Jenis kegiatan yang diperlombakan diantaranya pentas seni, lomba bidang olahraga dan seni yang disesuaikan dengan kelompok usia,” tutupnya. (Nrt/Humas)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dana Desa Bisa Digunakan untuk Penanganan Covid-19

    Dana Desa Bisa Digunakan untuk Penanganan Covid-19

    • calendar_month Jum, 27 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 menjadi tanggung jawab semua pihak. Karena itu, peran pemerintah desa diharapkan aktif dalam menekan penyebaran wabah yang mengancam kesehatan masyarakat itu. “Kita harap seluruh desa di Kabupaten Mempawah ini dapat berperan aktif, terutama dalam memberikan sosialisasi dan edukasi yang baik dan benar terkait bahaya covid-19,” pinta Bupati […]

  • Dua Tarian Masuk WBTb

    Dua Tarian Masuk WBTb

    • calendar_month Kam, 15 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tari Jepin Tembung Pendek Pontianak dan Jepin Langkah Bujur Serong Pontianak ditetapkan sebagai dua dari delapan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) di Provinsi Kalbar oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penetapan tersebut berdasarkan Keputusan Mendikbudristek Nomor 414/P/2022 tentang penetapan WBTb Indonesia Tahun 2022, yang mana terdapat 200 budaya yang ditetapkan sebagai WBTb […]

  • Dua Tahun Berturut-turut SPP Sintang Berkutat di Zona Merah

    Dua Tahun Berturut-turut SPP Sintang Berkutat di Zona Merah

    • calendar_month Sen, 22 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang terus dipacu agar memperbaiki Standar Pelayanan Publik (SPP). Pasalnya sudah dua tahun berturut-turut masih berkutat di zona merah. Langkah utama yang harus dilakukan Pemkab Sintang adalah dengan intens melakukan koordinasi dan komunikasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada, bagaimana agar SPP tersebut dapat diperbaiki, sehingga target penilaian di 2019 […]

  • Filipina Tertarik Aloevera Pontianak

    Filipina Tertarik Aloevera Pontianak

    • calendar_month Jum, 21 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dorecita Delima, Regional Director, DTI Region 12, delegasi Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Phillipines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) asal Filipina, mengaku tertarik dengan aloevera atau lidah buaya. Rombongan delegasi asal Mindanao, Filipina ini juga berkunjung ke Aloevera Center milik Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. “Kami tertarik untuk melihat langsung Aloevera Center sebab kami tidak memiliki industri aloevera […]

  • Berikan Bantuan Sembako, Anggota Polsek Tempunak Ini Rela Arungi Banjir

    Berikan Bantuan Sembako, Anggota Polsek Tempunak Ini Rela Arungi Banjir

    • calendar_month Jum, 21 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bripka Gusti Heri Supratman rela berendam ke lokasi banjir demi mendatangi warga Desa Nanga Tempunak, Jumat (21/12/2018). Kedatangannya tidak lain ingin memberikan bantuan sembako kepada warga yang tergolong tidak mampu. “Saya datang ke korban banjir itu untuk melihat kondisi mereka, sekaligus memberikan bantuan sembako beras,” kata Bripka Gusti Heri Supratman satu diantara anggota […]

  • Kapolres Minta Aman Nusa II Fokus Tekan Penyebaran Covid-19
    OPD

    Kapolres Minta Aman Nusa II Fokus Tekan Penyebaran Covid-19

    • calendar_month Rab, 17 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak menekankan pentingnya penanganan kasus Covid-19 dan antisipasi bencana alam serta dampaknya di Kabupaten Sintang. Hal tersebut disampaikan saat menggelar apel pagi di halaman Mapolres Sintang, Rabu (17/3/2021). Ia mengingatkan kepada seluruh personel yang tergabung dalam Ops Aman Nusa II, agar lebih intensif dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat […]

expand_less