LensaKalbar – Kepala Desa Kubu Berangan, Kecamatan Ketungau Hulu, Maria Tini meminta pemerintah daerah melalui instansi terkaitnya untuk memperhatikan kondisi SDN 50 di Kubu Beranga.
Pasalnya, hingga saat ini masih kekurangan lokal untuk proses belajar mengajar di desa tersebut.
“Yang ada baru tiga lokal. Kami minta pemerintah dapat membangun tiga lokal lagi, sehingga proses belajar mengajar dapat optimal di desa tersebut,” ungkap Kepala Desa Kubu Berangan, Maria Tini ketika ditemui di Pendopo Bupati Sintang, Senin (14/10/2024).
Lantaran ruang kelas tidak cukup, kata Maria Tini, anak-anak sebagian ada yang masuk pagi dan siang.
“Idealnya kita itu ada 6 ruang kelas. Tapi yang ada sekarang cuma 3 ruang kelas, tentu ini sangat menghambat proses pembelajaran anak-anak kita,” kata Maria Tini.
Sekolah SDN 50 di Desa Kubu Berangan ini, lanjut Maria Tini, menampung 50 siswa/siswi. “Ya, ada 50 siswa,” ucap Maria Tini.
Maria Tini mengungkapkan SDN 50 Desa Kubu Berangan ini dulunya sekolah biasa. Tapi, di tahun 2019 lalu baru di negerikan oleh pemerintah daerah.
“Sekarang statusnya sudah negeri sejak 2019. Nah, kondisinya butuh perbaikan, karena butuh perbaikan dan pembangunan, khususnya ruang kelas baru,” ulas Maria Tini.
Selain itu, Maria Tini mengatakan bahwa tiap musrembang selalu diusulkan. Tapi belum menjadi prioritas sehingga kondisinya masih butuh perbaikan.
“Setiap musrembang kita usulkan terus, karena mengingat itu dana desa terbatas, maka kami berharap dari pemerintah daerah bisa membantu pembangunan lokal sekolah gedung SDN 50 tersebut,” pungkas Maria Tini. (Dex)
