LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Rudy Andreas minta kepada para pendidik atau guru di wilayah setempat agar terus memberikan pemahaman kepada peserta didiknya terkait stop bullying.
“Kami harap dan imbau kepada guru dan pendidik di Kabupaten Gunung Mas untuk terus memberikan arahan dan pemahaman kepada peserta didiknya terkait bahaya bullying,” ujar Rudy Andreas, Selasa (24/10/2023).
Sebab kata Rudy Andreas, dampak bullying bisa membuat korbannya sakit hati bahkan dendam. “Tentunya hal itu bisa memicu korban bullying untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan kepada orang lain,” kata Rudy Andreas.
Selain itu, Rudy Andreas berpendapat bahwa bullying juga bisa membuat korbannya merasa tertekan, takut bahkan dia bisa melakukan hal buruk pada dirinya sendiri karena tidak tahan dengan bullying yang diterima.
“Jangan sampai bullying membuat seseorang melakukan hal-hal yang tidak diinginkan, seperti menyakiti diri sendiri, menggunakan narkoba dan lainnya,” ucap Rudy Andreas.
Olehkarenanya, Rudy Andreas minta kepada tenaga pendidik atau guru dapat memberikan pemahaman terkait jenis bullying yang mana tidak hanya memukul atau melakukan kekerasan, namun mengejek fisik seseorang, menghina atau mempermalukan seseorang di depan umum juga termasuk bullying yang bisa menyakiti orang lain dan itu bisa berdampak pada psikologis korbannya.
“Jadi, peran orang tua juga penting dalam memberikan pelajaran dan pemahaman kepada anak terkait stop bullying tersebut,” pungkas Rudy Andreas, wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) Kecamatan Serawai – Kecamatan Ambalau. (LK1)
