
LensaKalbar – “Monitoring Ramadan 1444 H” yang digelar Pemerintah Kabupaten Mempawah berakhir di Asrama Mahasiswa Kabupaten Mempawah, Jalan Sepakat 1, Kota Pontianak, Selasa (4/4/2023).
Monitoring Ramadan tersebut dimanfaatkan sebagai sarana silaturahmi Pemerintah Kabupaten Mempawah dengan para mahasiswa.
Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pqgi pada kesempatan tersebut, berharap mahasiswa Mempawah untuk menghidupkan kembali kegiatan- kegiatan kemahasiswaan yang dapat meningkatkan kompetensi diri pribadi maupun membawa manfaat bagi masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Mempawah.
Dukungan Pemkab Mempawah juga diberikan pada salah satu kegiatan Bakti Sosial Ramadan ke- 20 yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa Mempawah di Kecamatan Sungai Pinyuh dalam waktu dekat.
Oolehkarenanya, Wabup Pagi menjelaskan terkait kriteria orang sukses. “Salah satunya disiplin. Disiplin sangat penting dalam menentukan masa depan anak- anak sekalian. Harus memiliki mental yang kuat, karena kalian adalah kader pemimpin di masa yang akan datang,” ujarnya.
Selain itu, Wabup Pqgi juga minta para mahasiswa untuk dapat berinisiatif serta menjaga dan memelihara gedung asrama mahasiswa Kabupaten Mempawah.
“Bersyukur dengan tempat yang representatif yang meringankan beban para mahasiswa. Maka sudah seharusnya mahasiswa dapat fokus menuntut ilmu dan menjadi SDM yang berkualitas bagi Kabupaten Mempawah,” kata Wabup Pagi.
Di tempat yang sama, Ustad Yusdiansyah juga memberikan motivasi terkait bagaimana membaca potret diri sendiri dan berfokus pada proses bukan hasil.
“Maka manfaatkan waktu dengan sebaik- baiknya. Jangan lesu. Waktu bagaikan pedang, jika kalian tidak menggunakannya maka pedang itu yang akan melukai kalian,” tandasnya mengumpamakan.
Terkait Bulan Suci Ramadan, dia mengajak untuk benar- benar menyadari bahwa Ramadan adalah benar bulan yang penuh berkah. Untuk mengambil kesempatan dalam menjalankan ibadah dan tidak menyibukkan diri dengan hal- hal yang tidak bermanfaat. (Dex)