LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah berkomitmen untuk mendukung dan mensukseskam program Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) yang dipusatkan di Halaman Kantor Camat Mempawah Timur, Jumat (3/2/2023).
Karenanya, Bupati Mempawah, Hj Erlina mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Mempawah untuk memasang patok atas kepemilikan tanah. Hal ini penting untuk dilakulan, agar menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan.
“Jadi, bila ada permasalahan dapat menindaklanjutinya dengan mendatangi Kantor BPN Kabupaten Mempawah. Nah, untuk Mempawah sendiri akan dilaksanakan pemasangan 100 patok di 6 desa dan 1 kelurahan. Semoga dapat mendatangkan manfaat dan meminimalisir permasalahan- permasalahan di kemudian hari,” kata Bupati Erlina.
Berkaitan dengan kegiatan hari ini, Bupati Erlina menyampaikan rasa syukur dan berterimakasih kepada kementerian. Menurutnya, program Gemapatas tak hanya melindungi tanah masyarakat, tetapi juga aset- aset daerah lainnya yang berpengaruh kepada tertib administrasi pemerintah daerah hingga ke desa.
“Saya juga ucapkan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada BPN yang telah melaksanakan program persertifikatan tanah, terlebih di Kabupaten Mempawah. Baik kepada masyarakat, maupun aset pemda, serta pendistribusian tanah maupun Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL),” pungkas Bupati Erlina.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Erlina juga menyerahkan secara simbolis 100 sertifikat tanah dan 3 sertifikat aset Pemerintah Kabupaten Mempawah serta memasang patok bersama Forkopimda dan Kepala Kantor BPN Kabupaten Mempawah.
Kepala Kantor BPN Mempawah, Wendi Isnawan mengatakan bahwa tujuan Gemapatas yakni untuk menggerakkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga tanah yang dimiliki.
“Pasang patok, anti cekcok anti caplok,” pungkasnya. (Dex)
